Kiat Sehat Jelang Ramadan bagi Penderita Diabetes

Muchammad YaniMuchammad Yani - Kamis, 17 Maret 2022
Kiat Sehat Jelang Ramadan bagi Penderita Diabetes

Penderita diabetes saat bulan puasa. (Foto: Pixabay/stanias)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

TAK sampai satu bulan lagi kita akan bertemu dengan Ramadan. Bagi para penderita diabetes persiapan harus mulai dilakukan agar ketika menjalani ibadah puasa nanti bukan hanya bisa berjalan dengan lancar namun juga tetap produktif.

Dilansir dari Antara, Kamis (17/3), salah satu upaya yang harus dilakukan penderita diabetes untuk menjaga tubuh tetap sehat dan produktif ialah dengan penyesuaian dosis obat. Selain itu jadwal pemberian obat hipoglikemik oral dan atau insulin oleh dokter selama ibadah puasa juga harus diperhatikan.

Baca juga:

Bahaya Saat Tubuh Kelebihan Gula, Saatnya

"Kemudian, diabetisi harus selalu berhubungan dengan dokter selama menjalankan ibadah puasa. Melalui aplikasi KlikDiabetes sebagai asisten pribadi digital, diabetisi akan dibantu dalam mengatur jadwal pemberian obat melalui fitur Pengingat Obat serta berkonsultasi dengan dokter melalui fitur Tanya Dokter," kata Senior Product Manager Diabetes Kalbe, Anita Halim pada siaran pers Kalbe.

Bagi penderita diabetes ada hal yang harus diperhatikan saat bulan Ramadan. (Foto: Pixabay/stanias)
Bagi penderita diabetes ada hal yang harus diperhatikan saat bulan Ramadan. (Foto: Pixabay/stanias)

Kemudian hal lain yang harus diperhatikan ialah pilihan menu untuk berbuka dan sahur. Kadar gula darah juga penting untuk dipantau secara teratur, terutama pertengahan hari dan menjelang berbuka puasa.

Baca juga:

Rutin Minum Tetap Bisa Membuat Dehidrasi

Saat ini PT Kalbe Farma Tbk (Kalbe) melalui Ekosistem Diabetes Total Solution (DTS) menyelenggarakan edukasi untuk para diabetisi (penderita diabetes). Kegiatan bertujuan membantu para diabetisi agar tetap menjalani pola hidup ideal, utamanya selama Ramadan.

Pehatikan menu makanan saat menjalani puasa. (Foto: Pixabay/stevepb)
Pehatikan menu makanan saat menjalani puasa. (Foto: Pixabay/stevepb)

"Kalbe berkomitmen dalam meningkatkan kualitas hidup diabetisi yang lebih baik dengan terus mengembangkan dan memasarkan anti diabetes dan komplikasinya, nutrisi, alat cek gula darah, serta platform digital yang berkualitas. Sehingga dapat memberikan dukungan yang komprehensif bagi dokter dan diabetisi dalam mencapai pola hidup dan manajemen diabetes yang ideal," ujar Project Leader Diabetes Total Solution (DTS) Bonny Anom.

Kalbe Diabetes Care merupakan layanan terpadu bagi diabetisi yang diberikan oleh Ekosistem DTS milik Kalbe. Ekosistem ini merupakan kolaborasi empat unit bisnis utama Kalbe di bidang diabetes, mulai dari obat resep anti diabetes dan komplikasinya, nutrisi khusus pasien diabetes Diabetasol, alat cek gula darah mandiri Elvasense, serta platform digital KlikDiabetes. (Yni)

Baca juga:

Tetap Kuat dan Sehat Meskipun Kanker

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Muchammad Yani

Lebih baik keliling Indonesia daripada keliling hati kamu

Berita Terkait

Indonesia
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Peredaran rokok ilegal dinilai sangat mengganggu. Sebab, peredarannya bisa merugikan negara hingga merusak kesehatan masyarakat.
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Indonesia
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Pemerintah DKI melalui dinas kesehatan akan melakukan penanganan kasus campak agar tidak terus menyebar.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Bagikan