Khofifah dan Mahfud MD Bisa Jadi Kunci Kemenangan di Jatim
Ilustrasi Pemilihan Umum Serentak 2024. ANTARA/Ilustrator Abdullah Rifai
MerahPutih.com - Nama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Menkopolhukam Mahfud MD kerap muncul sebagai kandidat kuat bakal calon presiden (bacapres) untuk mendampingi Prabowo Subianto ataupun Ganjar Pranowo. Diketahui, baru Anies Baswedan yang sudah memilih cawapres, yaitu Muhaimin Iskandar.
Pengamat politik dari Universitas Trunojoyo Madura Surokhim Abdussalam menyatakan, Khofifah Indar Parawansa dan Mahfud MD merupakan kunci penentu kemenangan bagi Ganjar Pranowo maupun Prabowo Subianto di Jawa Timur.
"Bu Khofifah dan Pak Mahfud itu ada hubungannya dengan pemilih nahdiyin, memang seksi untuk tambahan kekuatan bagi bakal calon presiden yang menggandeng mereka," kata Surokhim, Jumat (6/10).
Baca Juga:
PDIP Sebut Mahfud MD dan Khofifah Layak Jadi Cawapres Ganjar
Surokhim mengatakan bahwa wilayah Jawa Timur memiliki basis nahdiyin (warga Nahdlatul Ulama) yang besar. Hal tersebut berdampak pada munculnya nama Khofifah dan Mahfud MD. sebagai kandidat bakal calon wakil presiden, terlebih Anies Baswedan sudah lebih dahulu menggandeng Muhaimin Iskandar sebagai pendampingnya.
Menurut dia, Mahfud maupun Khofifah sama-sama punya kedekatan dengan kalangan nahdiyin, khususnya dari garis kultural.
"Pak Mahfud MD dan Bu Khofifah di barisan kultural nahdiyin berimbang, dalam artian lebih punya peluang kalau bicara undecided dan swing voters nahdiyin," ujarnya, seperti dikutip Antara.
Surokhim memandang, Khofifah dan Mahfud MD juga saling berimbang jika dilihat dari segi pengalaman dan popularitas di kancah nasional.
Seperti halnya Khofifah Indar Parawansa yang saat ini memang memegang jabatan sebagai Gubernur Jawa Timur. Akan tetapi, dia juga pernah duduk di kursi DPR RI, Menteri Pemberdayaan Perempuan era Presiden RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, hingga Menteri Sosial pada masa periode pertama kepemimpinan Presiden RI Joko Widodo.
Khofifah juga menduduki kursi Ketua Umum PP Muslimat Nahdlatul Ulama.
Baca Juga:
PDIP Sebut Khofifah Masuk Radar Bacawapres Ganjar
Mahfud MD tak kalah mentereng, pria yang kini menjabat Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan RI pernah duduk di kursi DPR RI dan Ketua Mahkamah Konstitusi.
"Menurut saya keduanya setanding, sebanding, dan potensial juga," ucapnya.
Surokhim tak menampik ketika Ganjar maupun Prabowo menarik salah satu dari kedua tokoh itu menjadi bakal calon wakil presiden, memberi dampak pada langkah pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) merebut kemenangan di Jawa Timur.
Meski Muhaimin sejauh ini menjadi tokoh yang dipandang punya kedekatan dengan kalangan nahdiyin dan ditambah jabatan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), menurut dia, hal tersebut belum sanggup menyaingi popularitas yang digenggam Khofifah dan Mahfud MD.
"Di dalam sistem pemilu one man one vote kadang-kadang mereka yang menjadi tokoh partai bisa kalah jauh ketimbang mereka yang menjadi tokoh populer," tutur Surokhim.
Apabila Khofifah dan Mahfud MD nantinya resmi digandeng sebagai bakal calon wakil presiden, kata dia, bakal memengaruhi peta pertarungan di Pilpres 2024, khususnya dalam memperebutkan suara kalangan nahdiyin di Jawa Timur.
"Suara nahdiyin menjadi mahal, memang pertarungan ini kompetitif. Bakal calon wakil presiden bisa menjadi penyuplai atau penguat dari suara para bakal calon presiden," kata dia.
Diketahui bahwa bakal calon presiden Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto sama-sama belum menentukan bakal calon pendampingnya.
Namun, nama Khofifah saat ini sering dihubungkan dengan dua bakal calon presiden tersebut. Sementara itu, Mahfud MD lebih condong dikaitkan dengan Ganjar Pranowo, apalagi Menkopolhukam itu sempat menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IV PDI Perjuangan di JIExpo Kemayoran, Jumat (29/9). (*)
Baca Juga:
KIM bakal Pertimbangkan Khofifah Jadi Ketua Timses Prabowo
Bagikan
Berita Terkait
Perkap Polri 10/2025 Dikritik Mahfud MD, Dinilai Langgar Putusan MK
Mahfud MD Ungkap Akar Kisruh PBNU, Mulai dari Undangan Tokoh Israel hingga Isu Tambang
DKPP Ungkap 31 Perkara Politik Uang di Pemilu dan Pilkada 2024, Perlunya Sinergi Kuat dari Bawaslu hingga KPU
Strategi Jitu Khofifah dan Serikat Buruh Dukung Marsinah Dapatkan Gelar Pahlawan Nasional, Turun Gunung Cari Data Anti Hoaks ke Sumber Asli
Jawab Tantangan Mahfud MD, KPK Bakal Proaktif Mandiri Usut Dugaan Korupsi Whoosh
KPK Pastikan Belum Ada Rencana Panggil Mahfud MD Terkait Dugaan Mark Up Proyek Whoosh
KPK Tanggapi Pernyataan Mahfud soal Proyek Whoosh: Kasus Korupsi Bisa Diusut Lewat Case Building
Ucapkan Selamat Ulang Tahun ke-74 untuk Prabowo, Mahfud MD: Negara Akan Maju Jika Pemimpinnya Tambah Bugar
KPK Dorong Mahfud MD Laporkan Dugaan Korupsi Proyek Kereta Cepat Whoosh