Ketua LDNU: Lawan Radikalisme dengan Dakwah yang Ramah

Andika PratamaAndika Pratama - Minggu, 05 November 2017
Ketua LDNU: Lawan Radikalisme dengan Dakwah yang Ramah

Ketua LDNU yang juga anggota Komisi VIII DPR RI Maman Imanulhaq. Foto: MP/Mauritz

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Ketua Lembaga Dakwa Nadhatul Ulama (LDNU) Maman Imanulhaq mengatakan perlawanan terhadap kelompok radikal dapat dilakukan melalui dakwah yang ramah dan moderat

Pernyataan tegas ini dikatakan Kang Maman sapaan Maman Imanulhaq seusai pelantikan pengurus LDNU PCNU Kabupaten Cirebon, Minggu (5/11).

Kang Maman mengatakan dengan ditangkapnya kelompok saracen, regulasi yang jelas serta adanya penolakan dari daerah-daerah terhadap keberadaan kelompok radikal, keberadaan kelompok radikal mulai berkurang.

"Kelompok radikal itu saat ini agak sedikit menurun, karena regulasinya sudah jelas, ditangkapnya kelompok Saracen dan penolakan dari daerah-daerah kelompok intoleran oleh warga nahdliyin, itu membuat intensitas kelompok radikal itu menurun," kata Kang Maman di Cirebon

Meski demikian, lanjut Maman, perlawanan terhadap kelompok radikal akan terus dilakukan melalui dakwah yang ramah dan moderat. Karena itu ia berharap dengan kekuatan dakwah yang sistematis dan rasional dapat melawan dan memberantas kelompok radikal yang mengancam persatuan dan kesatuan bangsa.

"Kita tidak bisa melawan kelompok radikal kalau kita tidak membuat dakwah yang sistematis, rasional dan dakwah yang menguasai sosial media. Itu harapan dari saya," kata Kang Maman.

Kang Maman mengakatan LDNU telah bekerjsama dengan Kementerian Informasi dan Komunikasi untuk memberikan pengetahuan kepada para Dai agar dapat melakukan dakwah melalui media sosial secara luas.

Berita ini merupakan laporan Mauritz, kontributor merahputih.com, untuk wilayah Cirebon dan sekitarnya. Baca juga artikel: NU Cirebon Dorong Kang Maman Maju di Pilgub Jabar 2018

#Maman Imanulhaq #Nahdlatul Ulama (NU) #Radikalisme
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
Menag Tegaskan Pemerintah tak Campuri Penunjukan Zulfa Mustofa sebagai Pj Ketum PBNU
Imam Besar Masjid Istiqlal itu mengatakan kehadirannya dalam rapat pleno bukan sebagai pejabat negara, melainkan sebagai Rais Syuriyah NU.
Dwi Astarini - Rabu, 10 Desember 2025
Menag Tegaskan Pemerintah tak Campuri Penunjukan Zulfa Mustofa sebagai Pj Ketum PBNU
Indonesia
PBNU Pastikan Keputusan Pleno Final, Ini Amanat Prof Nuh untuk Pj Ketum Zulfa Mustofa
Prof Mohammad Nuh menegaskan rapat pleno PBNU sah dan final menetapkan KH Zulfa Mustofa sebagai Pj Ketua Umum.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 Desember 2025
PBNU Pastikan Keputusan Pleno Final, Ini Amanat Prof Nuh untuk Pj Ketum Zulfa Mustofa
Indonesia
Zulfa Mustofa Resmi Jabat Pj Ketum PBNU, Serukan Khidmah dan Kekompakan Organisasi
Pj Ketum PBNU K.H. Zulfa Mustofa menegaskan pentingnya persatuan NU dan meminta dukungan seluruh jajaran untuk menuntaskan amanah hingga Muktamar mendatang.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 Desember 2025
Zulfa Mustofa Resmi Jabat Pj Ketum PBNU, Serukan Khidmah dan Kekompakan Organisasi
Indonesia
Redakan Konflik Internal PBNU, Zulfa Mustofa Tawarkan Pertemuan dengan Gus Yahya
Zulfa Mustofa telah menawarkan pertemuan dengan Gus Yahya. Hal itu dilakukan demi meredakan konflik internal di PBNU.
Soffi Amira - Rabu, 10 Desember 2025
Redakan Konflik Internal PBNU, Zulfa Mustofa Tawarkan Pertemuan dengan Gus Yahya
Indonesia
Soal Isu Perebutan Kekuasaan di PBNU, Menag: Pemerintah tak Terlibat dalam Urusan Internal
Menteri Agama, Nasaruddin Umar mengatakan, pemerintah tak ikut campur urusan internal PBNU.
Soffi Amira - Rabu, 10 Desember 2025
Soal Isu Perebutan Kekuasaan di PBNU, Menag: Pemerintah tak Terlibat dalam Urusan Internal
Indonesia
Hasil Rapat Sesepuh NU, Ma'ruf Amin Sebut Pemakzulan tak Sesuai AD/ART
Hasil rapat meminta agar polemik yang terjadi di PBNU diselesaikan melalui mekanisme internal.
Dwi Astarini - Selasa, 09 Desember 2025
Hasil Rapat Sesepuh NU, Ma'ruf Amin Sebut Pemakzulan tak Sesuai AD/ART
Indonesia
PBNU Minta Kader tak Gampang Percaya soal Surat Pemecatan Ketum Gus Yahya
PBNU meminta seluruh pihak melakukan verifikasi keaslian surat melalui situs verifikasi-surat.nu.id atau menggunakan Peruri Code Scanner.
Dwi Astarini - Rabu, 26 November 2025
PBNU Minta Kader tak Gampang Percaya soal Surat Pemecatan Ketum Gus Yahya
Indonesia
Mahfud MD Ungkap Akar Kisruh PBNU, Mulai dari Undangan Tokoh Israel hingga Isu Tambang
Mahfud MD mengungkap akar kisruh PBNU yang kini mengalami guncangan. Ia mengungkapkan hal tersebut di kanal YouTube pribadinya.
Soffi Amira - Selasa, 25 November 2025
Mahfud MD Ungkap Akar Kisruh PBNU, Mulai dari Undangan Tokoh Israel hingga Isu Tambang
Indonesia
Kapolda Metro Minta Pelajar Jadi Tangan Kanan Polisi Cegah Bully & Radikalisme di Sekolah
Kapolda Metro Jaya Irjen Asep Edi Suheri pun mengajak para pelajar untuk menjadi tangan kanannya bersama-sama polisi menjaga keamanan di Jakarta.
Wisnu Cipto - Senin, 17 November 2025
Kapolda Metro Minta Pelajar Jadi Tangan Kanan Polisi Cegah Bully & Radikalisme di Sekolah
Indonesia
Dukung Gagasan Gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto, PBNU Soroti Jasa Besar dalam Pembangunan Ekonomi
PBNU mendukung Soeharto ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional. Gus Fahrur nilai Soeharto berjasa besar dalam stabilitas nasional dan pembangunan ekonomi Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 06 November 2025
Dukung Gagasan Gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto, PBNU Soroti Jasa Besar dalam Pembangunan Ekonomi
Bagikan