Kesempatan Hidup Penderita Kanker di Inggis Sangat Kecil


BBC
MerahPutih Kesehatan - Inggris dikenal sebagai salah satu Negara paling maju di Eropa dan dunia. Namun, dalam dunia kesehatan penyembuhan kanker, mereka justru menjadi Negara yang tertinggal dari negara-negara lainnya.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan British Journal of Cancer dalam membandingkan tren kelangsungan hidup di Inggris dengan lima Negara lainnya dalam 15 tahun terakhir, terungkap bahwa kesempatan hidup para penderita kanker di Inggris sangatlah kecil.
Para peneliti dari London School of Hygiene dan Tropical Medicine bahkan mengungkapkan bahwa angka penderita kanker tidak pernah lebih tinggi dari penderita jenis kanker lainnya seperti usus besar, payudara, paru-paru, ovarium, rektum dan lambung yang mengacu dengan data dari Australia, Kanada, Denmark, Norwegia dan Swedia.
Tetapi, perlahan perbaikan mulai terjadi antara 1995-2009. Namun, kendati telah mengalami sedikit kemajuan , tetap perlu dilakukan perbaikan untuk menghilangkan kesenjangan hidup.
Lambatnya kemajuan penyembuhan kanker di Inggris disebabkan oleh beberapa faktor yakni kurang akuratnya diagnosa, akses yang buruk dalam pengobatan dan kurangnya investasi dalam sistem kesehatan.
Prof Gordon McVie, di European Institute of Oncology di Milan, mengatakan bahwa kesempatan pasienkanker untuk sembuh akan besar jika diagnose telah dilakukan sejak awal.
"Di Inggris masih ada perasaan bahwa kanker fatal dan beberapa orang masih terlalu takut untuk mendapatkan diagnosis.Kami perlu meyakinkan masyarakat bahwa jika Anda mendapatkan diagnosis sejak awal, peluang anda untuk sembuh jauh lebih besar," ungkap McVie dilansir bbc.
Baca Juga:
Hanya 30 Persen Bayi Usia 6 Bulan Dapat ASI Eksklusif
Bagikan
Berita Terkait
Kate Middleton Kunjungi Taman Kesehatan, Curhat ke Pasien Kanker tentang Beratnya Masa Pemulihan

Eks Presiden AS Joe Biden Didiagnosis Kanker Prostat, Agresif Menyebar ke Tulang

Pasien Kanker Darah Tak Perlu ke Singapura, Kini Cangkok Sumsum Tulang Bisa di RS Kariadi Semarang

Perjuangan Richard Scoyler, Seorang Ahli Patologi yang Selamatkan Nyawa Ribuan Orang, Tapi Justru Kena Kanker Otak yang Tak Bisa Disembuhkan

5 Fakta Kanker Darah, Dari Anak Kecil Sampai Lansia Bisa Kena

Cristiano Ronaldo ke Kupang Terkait Misi Kemanusiaan Bantu Korban Kanker

Terapkan deh, 5 Lifestyle Masa Kini yang Bisa Cegah Kanker

Saat Teknologi Bertemu Seni, Harapan Baru bagi Anak Penyintas Kanker

Harus Operasi Kanker, Agustiani Tio Minta Hakim Praperadilan Bantu Perizinan Berobat ke Luar Negeri

Kenal Lebih Dekat sama Vaksin Kanker yang Bakal Dibagikan Gratis pada 2025 Mendatang
