Kesehatan

Kesehatan Mental pada Pria yang Sangat Terselubung

P Suryo RP Suryo R - Sabtu, 10 April 2021
Kesehatan Mental pada Pria yang Sangat Terselubung

Pria cenderung bingung menyelesaikan masalah kesehatan mental. (Foto: Pexels/Daniel Reche)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

PADA pria tegar, gahar, berani atau kuat merupakan stereotipe yang harus mereka bawa. Terlihat lemah bukanlah pilihan. Ketika mental mereka terserang, pria gengsi untuk menunjukan diri bahwa mereka butuh bantuan.

Alih-alih tegar mereka malahan kian terpuruk. Kenyataannya pergulatan masalah mental yang dialami pria memang berbeda dengan yang ada pada perempuan. Pria cenderung tidak mencari bantuan dalam masalah mentalnya. Berbeda dengan perempuan yang mudah menumpahkan masalahnya pada teman dekatnya.

Baca Juga:

4 Cara Mengatasi Masalah Kesehatan Mental


Gender

pria
Pria tidak seperti perempuan yang cenderung mudah mengatasi kesehatan mental. (Foto: Pexels/Andrew Neel)

Baik perempuan maupun pria sama-sama merasakan pergulatan hebat pada masalah kesehatan mental. Menurut Heidi McKenzie, psikolog, seperti yang dilansir dari askmen, jumlah pria yang melakukan bunuh diri lebih besar empat kali lipada daripada perempuan. Begitu juga dengan depresi yang ternyata pria mengalaminya dua kali lebih berat ketimbang perempuan.

Pria mengalami pergulatan kesehatan mental memang berbeda dibandingkan perempuan. Meskipun demikian tetap saja kedua gender ini memiliki masalah pada kesehatan mentalnya. McKenzie menegaskan bahwa pria memang lebih banyak menderita karena mereka diam saja.

Terapis relasi, Jor-El Caraballo, menyebutkan bahwa pria jarang menemui dokter atau psikolog untuk masalahnya. Ini karena sisi kelelakiannya melarang untuk mencari bantuan dan orang yang dianggap lebih mengerti dan kuat daripada mereka. Ini yang kemudian membuat pria terpuruk.


Kuat

pria
Pria dalam berbagai latar budaya harus kuat dan tidak cengeng. (Foto: Pexels/Anete Lusina)


Umumnya pria ingin dianggap sebagai mahluk yang tegar menghadapi segala permasalahan. Ini yang kemudian menjadi batu sandungan mereka mencari bantuan profesional. Di sisi lain perempuan cenderung saling menguatkan satu sama lainnya. Kemudian mereka tak sungkan membagi perasaan gundahnya pada teman-teman dekatnya. Perempuan juga dengan ringannya meminta bantuan pada teman lainnya.

Sayangnya hal itu tak ditemukan pada pria. Pergaulan mereka yang dikedepankan adalah ketegaran, kuat, disiplin dan garang. Mereka merasa tidak tepat pergi ke psikolog atau psikiater untuk mencari bantuan. Bila datang ke tempat itu, maka mereka merasa dirinya sudah kalah atau gagal. McKenzie mengatakan bahwa kebanyakan kliennya seperti dan mereka menganggap permasalahannya harus dia selesaikan sendiri.

Caraballo menekankan bahwa bantuan dari profesional harus disadari sebagai bagian dari pemulihan kesehatan mental mereka. Sebab para profesional ini mengerti dan memahami yang harusnya dilakukan oleh pria yang kesehatan mentalnya guncang.

Baca Juga:

Ghosting, Berbahaya Bagi Kesehatan Mental


Pemahaman

pria
Berbicara pada profesional adalah jalan terbaik. (Foto: Pexels/cottonbro)

Sudah saarnya pria tak sungkan mendatangi psikolog untuk memperbaiki kesehatan mentalnya. Anggapan pria harus kuat, tidak boleh menangis atau tegar layaknya harus dipertimbangkan lebih matang. Gangguan kesehatan mental dapat diobati dengan berbicara pada profesional yang tepat. Para profesional hadir bukan untuk menghakimi tapi untuk memberikan pemahaman, mendukung dan memberikan pengobatan pada gangguan kesehatan mental itu. (psr)

Baca Juga:

Krisis Kesehatan Mental Selama Pandemi, Michelle Obama Mengaku Juga Mengalaminya

#Kesehatan #Kesehatan Mental
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Olahraga
Raphael Varane Ngaku Alami Depresi saat Masih di Real Madrid, Paling Parah setelah Piala Dunia 2018!
Raphael Varane mengaku dirinya mengalami depresi saat masih membela Real Madrid. Ia menceritakan itu saat wawancara bersama Le Monde.
Soffi Amira - Rabu, 03 Desember 2025
Raphael Varane Ngaku Alami Depresi saat Masih di Real Madrid, Paling Parah setelah Piala Dunia 2018!
Indonesia
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Pemkot segera mulai menyiapkan kebutuhan tenaga medis, mulai dari dokter hingga perawat.
Dwi Astarini - Senin, 24 November 2025
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Indonesia
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
emerintah memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendapatkan penghapusan tunggakan iuran sehingga mereka bisa kembali aktif menikmati layanan kesehatan.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
Berita Foto
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Direktur Utama PT Prodia Widyahusada memotong tumpeng bersama Komisaris Utama PT Prodia Widyahusada, Andi Widjaja saat peresmian PCMC di Jakarta.
Didik Setiawan - Sabtu, 15 November 2025
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Indonesia
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Kemenkes menargetkan hingga akhir tahun ini bisa mengobati 900 ribu orang yang terkena Tb.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Berita Foto
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
President Director Asuransi Astra, Maximiliaan Agatisianus memberikan pemaparan dalam peluncuran Express Discharge di Jakarta, Rabu (12/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 12 November 2025
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
Indonesia
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Pemerintah akan memutihkan tunggakan 23 juta peserta BPJS Kesehatan mulai akhir 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Indonesia
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Program penghapusan tunggakan iuran BPJS Kesehatan ini akan dimulai pada akhir 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Lifestyle
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Selain mengonsumsi nutrisi seimbang, dokter juga mengingatkan pentingnya memastikan tubuh selalu terhidrasi secara cukup selama cuaca ekstrem
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Indonesia
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Komunitas-komunitas yang diajak kerja sama juga nantinya dapat melakukan layanan CKG di tempat-tempat strategis, contohnya mall.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 03 November 2025
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Bagikan