Kenali Kanker Kulit Ganas Melanoma


Kanker masih dapat disembuhkan. (Foto: Unsplash/Angiola Harry)
KANKER adalah gangguan yang menyebabkan pertumbuhan sel abnormal yang tidak terkendali di dalam tubuh. Diketahui ada beberapa jenis kanker kulit seperti karsinoma sel basal, karsinoma sel skuamosa dan melanoma. Jenis kanker kulit yang sangat jarang dan berbahaya adalah Melanoma.
Kanker kulit yang satu ini berkembang pada melanosit, sel pigmen kulit yang berfungsi sebagai penghasil melanin. Kanker ini mulai menyerang kulit manusia dengan kemunculan tahi lalat baru atau tahi lalat yang sudah ada tetapi berubah bentuk atau menyebar. Setelah menyerang kulit, kanker ini kemudian akan menyerang organ lain seperti tulang dan akan meninggalkan lubang atau menyebabkan tulang menjadi kopong jika sembuh.
Baca Juga:

Seperti yang diungkapkan penyintas kanker melanoma, Wendy Anggreini. Dia mengungkapkan bahwa dirinya tidak mengalami gejala apapun selain kemunculan tahi lalat baru sekitar delapan tahun sebelum dirinya diagnosis menderita kanker tersebut.
Awalnya, Wendy merasa terganggu dengan ukuran tahi lalat yang semakin membesar sehingga memutuskan untuk melakukan laser setelah berkonsultasi dengan salah satu dokter spesialis kulit di Bali. Namun, sebulan setelah melakukan laser, tahi lalat kecil lainnya mulai tumbuh disekitar area yang sama sehingga Wendy memutuskan untuk melakukan biopsi. Hasilnya, pada 2 November 2020 Wendy dinyatakan menderita kanker melanoma stadium empat.
Melanoma adalah jenis kanker kulit yang sangat jarang terjadi pada orang Asia. Pertumbuhan kanker melanoma sangat pesat sehingga penyebarannya sudah terjadi pada bagian tubuh lainnya pada saat pertama kali pasien didiagnosis.
Baca Juga:

Kanker ini memiliki kemungkinan yang besar untuk tidak dapat disembuhkan dan pengobatan yang dilakukan hanya untuk memperlambat penyebaran kanker serta memperpanjang masa hidup penderita. Selain itu, Melanoma juga merupakan kanker yang sangat bandel sehingga akan terus bermutasi meskipun sudah dilakukan operasi untuk pengangkatan akarnya.
Sampai saat ini belum ditemukan obat yang dapat menyembuhkan kanker kulit melanoma ini. Perjuangan yang dilakukan Wendy untuk berobat hingga ke Singapura dan menunggu obat dari Amerika Serikat pun tidak membuahkan hasil.
Perkembangan kanker Melanoma yang pesat membuat Wendy divonis hanya memiliki waktu satu hingga dua bulan sisa hidup. Perjuangan Wendy melawan kanker melanoma ini berakhir pada 3 Juni 2021. Namun, kisah perjuangan Wendy yang ingin sembuh demi buah hatinya yang baru berusia 4 tahun menjadi sorotan dan kisah inspiratif bagi publik figur maupun masyarakat lainnya. (tel)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa

Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke

Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
