Kesehatan

Tidak Dianjurkan Mengunyah Es Batu

Andreas PranataltaAndreas Pranatalta - Senin, 14 Juni 2021
Tidak Dianjurkan Mengunyah Es Batu

Dapat merusak gigi. (Foto: Unsplash/engin akyurt)

Ukuran:
14
Audio:

KALAU lagi gabut karena minuman sudah habis, hal yang sering dilakukan adalah mengunyah sisa es batu. Memang sih, sebagian orang merasa ada kepuasan tersendiri saat mengunyah es batu. Tapi siapa sangka kalau kebiasaan ini bisa merusak gigi, termasuk warna putih pada gigi.

Mengutip Insider, ahli kesehatan mengatakan setiap kali mengunyah es berisiko merusak atau melemahkan email gigi atau lapisan pelindung bagian dalam gigi.

“Jika enamel gigi rusak, gigi dan seluruh kebersihan mulut, termasuk gusi, akan rentan dan bahkan lebih banyak infeksi bakteri dan penyakit,” kata Shahrooz Yazdani, DDS, dari Yazdani Family Dentistry.

American Dental Association menjelaskan ketika kamu memaksa dua permukaan yang sangat keras bersama-sama, salah satunya akan patah. Sebagian besar memang es yang pecah, tetapi bisa juga gigi menanggung beban kerusakan.

Baca juga:

Viral, Menyirami Tanaman dengan Es Batu

Tidak Dianjurkan Mengunyah Es Batu
Sebaiknya dibiarkan meleleh di dalam mulut. (Foto: Unsplash/Luigi Pozzoli)

Selain melemahnya email gigi, selalu ada kemungkinan gigi patah, demikian menurut profesor kedokteran gigi di Columbia University Medical Center, John Grbic. Belum lagi ada risiko gusi menjadi rusak. Menguyah es juga dapat memberi tekanan pada gusi, sehingga menyebabkan resesi.

Resesi gusi terjadi ketika jaringan gusi terkikis akibat penyakit gusi atau cedera traumatis, seperti cidera berkepanjangan dan masalah genetik. Bila kondisi ini terjadi, maka akar gigimu akan terbuka. Bagian gigi ini lebih sensitif. Jadi jika kamu mengalami resesi gusi, gigi mungkin menjadi lebih sensitif dan membuat makan makanan dingin dan panas menjadi tidak nyaman.

Baca juga:

Mengunyah Es Batu? Buruk Bagi tumbuh Kembang Anak

Lalu, adakah alternatif yang sehat?

Jika menginginkan sensasi rasa dingin, Grbic merekomendasikan untuk membiarkan es meleleh di mulut daripada mengunyahnya. Sayangnya, jika yang diinginkan adalah sensasi 'kriuk', permen menjadi gantinya. Padahal mengunyah permen sama buruknya dengan es.

Tidak Dianjurkan Mengunyah Es Batu
Selalu ada kemungkinan membuat gigi patah. (Foto: Unsplash/Caroline LM)

Mark Burhenne, pendiri Ask the Dentist merekomendasikan es serut yang jauh lebih lembut. Meskipun mengunyah es dalam kapasitas berapa pun dapat membahayakan gigi, es yang dihancurkan dapat meminimalisasi kerusakan gigi.

Dalam beberapa kasus, mengunyah es juga bisa berhubungan dengan perilaku kompulsif, yakni dorongan kuat untuk terlibat dalam aktivitas yang mengganggu kehidupan sehari-hari. (and)

Baca juga:

Menghilangkan Bekas Jerawat Cukup dengan Es Batu

#Kesehatan #Gigi
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.

Berita Terkait

Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Lifestyle
Lirik Lengkap 'Semua Kan Terjawab' dari GIGI
GIGI kembali melangkah maju menuju album terbaru mereka bertajuk Forever In The Air dengan menghadirkan single kedua berjudul “Semua Kan Terjawab.”
Frengky Aruan - Sabtu, 23 Agustus 2025
Lirik Lengkap 'Semua Kan Terjawab' dari GIGI
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Bagikan