Kembangkan EBT, Pemerintah Revisi Harga Listrik dari PLTS


Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudiraman Said. (Foto: MerahPutih/Fachruddin Chalik)
MerahPutih Bisnis - Indonesia memiliki potensi yang besar untuk mengembangkan Energi Baru Tterbarukan (EBT). Namun, pengembangannya belum optimal di tengah merosotnya harga minyak dunia di pasar international.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said mengatakan, listrik yang dihasilkan dari EBT akan terlihat menjadi mahal, jika dibandingkan dengan listrik yang dihasilkan dari bahan bakar fosil. Alhasil, EBT menjadi sesuatu yang tidak menarik dan tidak kompetitif di mata investor.
"Tapi sebagai kebijakan pemerintah, kita akan tetap konsisten dalam mengembangkan EBT," ujar Sudirman di Jakarta, Selasa (22/12).
Untuk itu, pemerintah berencana merevisi harga listrik untuk EBT. Salah satunya merevisi harga listrik dari Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).
"Ini agar menarik investor mengembangkan EBT di tengah rendahnya harga minyak dunia," sambungnya.
Sudirman menambahkan, revisi harga juga akan dilakukan agar PLN bisa memperoleh harga yang pas dan tidak membebankan perseroan.
"Kita mengerti migas itu rendah, kalau PLN dipaksa beli listrik berbasis EBT dengan harga sekarang atau harga pasar, itu pasti akan membebani. Makanya kita juga terus mencari formula yang benar-benar memikirkan institusi lainnya," tandas Sudirman. (rfd)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Bioetanol Diyakini Jadi Salah Satu Solusi Turunkan Emisi di 2030

Sudirman Said Cerita soal Pengalaman Tes Tertulis Capim KPK
Daftar Capim KPK, Sudirman Said Singgung soal Membayar 'Utang' kepada Rakyat

Mantan Tim Sukses Anies Didorong Maju Capim KPK

Sudirman Said Dukung Sohibul Iman Jadi Cagub Jakarta

Nama Sudirman Said Masuk Radar Cagub DKI NasDem

Sudirman Said Jajaki Lima Parpol untuk Maju di Pilgub Jakarta

Gagal Penuhi Syarat KTP, Kubu Sudirman Said Kritik Situs Silon KPU Sulit Diakses

Gugur Jadi Cagub Jakarta via Jalur Independen, Ini Reaksi Sudirman Said

Sudirman Said Ingin Anies Baswedan Jadi Tim Suksesnya di Pilkada DKI
