Parenting

Kembali Sekolah Waspadai Jajanan yang Berbahaya

P Suryo RP Suryo R - Selasa, 26 Juli 2022
Kembali Sekolah Waspadai Jajanan yang Berbahaya

Penting bagi orang tua untuk selalu waspada terhadap bahaya jajanan anak sekolah yang dijual secara bebas. (Pexels/Shohei Ohara)

Ukuran:
14
Audio:

JAJANAN anak sekolah sering kali diragukan kebersihan dan keamanannya. Bahan-bahan yang digunakan serta cara penyajian yang kurang higienis membuat orang tua khawatir terhadap kesehatan anak di sekolah.

Jajanan anak sekolah biasanya memiliki rasa yang manis, warna yang cerah, dan harganya pun relatif murah. Hal inilah yang membuat anak-anak tertarik untuk mengonsumsinya.

Namun, makanan dan minuman tersebut bisa saja mengandung pewarna buatan maupun bahan pengawet yang seharusya tidak boleh dikonsumsi oleh anak-anak dan bahkan orang dewasa.

Melansir laman Alodokter, kandungan berbahaya jika terus-menerus dikonsumsi dalam jangka panjang dapat menimbulkan berbagai gangguan kesehatan. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk selalu waspada terhadap bahaya jajanan anak sekolah yang dijual secara bebas.

Baca Juga:

Bantu Anak Kelola Stres dan Bangun Ketahanan Diri di Sekolah

anak
Ada bahan-bahan berbahaya yang jika dikonsumsi menimbulkan gangguan kesehatan. (Pexels/Nuh Rizqi)

Terdapat beberapa kandungan bahan berbahaya dalam jajanan anak sekolah yang sering ditemukan, yaitu:

Boraks

Boraks (sodium tetraborat) merupakan bubuk putih yang menyerupai garam dan tidak memiliki rasa. Umumnya, boraks digunakan sebagai bahan untuk membuat detergen, pestisida, dan pupuk. Namun, bahan ini sering disalahgunakan sebagai pengawet makanan dan untuk melunakkan daging.

Bila dikonsumsi terus-menerus, jajanan anak sekolah yang mengandung boraks dapat menyebabkan gangguan otak, hati, dan ginjal. Bahkan, bila dikonsumsi secara berlebihan, anak bisa muntah, diare, hingga syok yang bisa mengancam nyawanya.

Formalin

Formalin juga kerap ditemukan sebagai pengawet jajanan anak sekolah. Dalam jangka panjang, jajanan anak sekolah yang mengandung formalin, dapat merusak sistem pencernaan, meningkatkan risiko gagal ginjal, dan memicu kanker.

Formalin juga diyakini dapat menyebabkan gangguan organ reproduksi pada wanita. Sementara pada ibu hamil, formalin dapat menyebabkan cacat lahir hingga kematian janin.

Rhodamin B

Rhodamin B merupakan zat pewarna kimia yang biasa digunakan untuk kertas, tekstil, kayu, sabun, dan emas. Bila anak terus mengonsumsi jajanan anak sekolah dengan kandungan rhodamin B, maka dapat meningkatkan risiko terjadinya gangguan fungsi hati dan kanker hati.

Baca Juga:

Orangtua dan Guru Harus Ambil Sikap saat Anak Dirundung

jajan
Orangtua harus bijak memperbolehkan anak jajan. (Pexels/Hobi industri)

Kuning metanil

Kuning metanil umumnya digunakan untuk pewarna tekstil, kertas, dan cat. Konsumsi makanan dengan kandungan kuning metanil dalam jangka panjang, dapat memicu penurunan tekanan darah dan kanker.

Tips memilih jajanan sehat

Anak-anak yang sedang dalam masa pertumbuhan, akan sering merasa lapar di antara waktu makan. Untuk mencegah bahaya dari berbagai bahan kimia dalam makanan, kamu dapat memberikan camilan sehat dengan kriteria berikut ini:

- Makanan rendah gula, lemak, dan garam.

- Makanan kaya akan protein.

- Produk biji-bijian utuh.

- Buah-buahan atau jus buah yang dicampur yoghurt maupun susu.

- Susu, kacang-kacangan, dan kismis

Jika tidak sempat menyiapkan bekal sekolah anak, kamu bisa memberi tahu anak untuk menghindari jajanan sekolah dengan warna terlalu mencolok dan memiliki rasa yang terlalu manis atau gurih.

Selain itu, ingatkan anak agar tidak membeli jajanan yang diolah sampai gosong atau menggunakan minyak yang dipakai berulang kali. Pastikan juga anak-anak melihat label kemasan jajanan agar tidak mengonsumsi produk yang sudah kedaluwarsa. (DGS)

Baca Juga:

Bunda, Jangan Alpa ini yang Disiapkan pada Tahun Ajaran Baru

#Lipsus Juli Liburan Sekolah #Parenting
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Lifestyle
Bunda, Coba deh Lavender & Chamomile untuk Tenangkan Bayi Rewel secara Alami
Lavender dan chamomile kerap menjadi pilihan utama dalam praktik mindful parenting.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Bunda, Coba deh Lavender & Chamomile untuk Tenangkan Bayi Rewel secara Alami
Fun
Liburan Bersama Anak di Kolam Renang: Seru, Sehat, dan Penuh Manfaat
Periode libur long weekend di Agustus ini jadi saat yang tepat untuk mengunjungi kolam renang.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 17 Agustus 2025
Liburan Bersama Anak di Kolam Renang: Seru, Sehat, dan Penuh Manfaat
Indonesia
Tak hanya Melarang Roblox, Pemerintah Dituntut Lakukan Reformasi Literasi Digital untuk Anak-Anak
Perlu diiringi dengan edukasi yang mencakup tiga elemen kunci yakni anak, orangtua, dan tenaga pendidik.
Dwi Astarini - Jumat, 08 Agustus 2025
Tak hanya Melarang Roblox, Pemerintah Dituntut Lakukan Reformasi Literasi Digital untuk Anak-Anak
Lifestyle
Tak Melulu Negatif, Roblox Tawarkan Manfaat Pengembangan Kreavitas untuk Pemain
Orangtua juga perlu tahu bahwa ada sisi positif dari gim daring ini.
Dwi Astarini - Jumat, 08 Agustus 2025
 Tak Melulu Negatif, Roblox Tawarkan Manfaat Pengembangan Kreavitas untuk Pemain
Lifestyle
Susu Soya, Jawaban Tepat untuk Anak dengan Intoleransi Laktosa
Ini merupakan pilihan yang bijak dan menyehatkan bagi anak-anak yang tidak bisa menoleransi susu sapi.
Dwi Astarini - Jumat, 04 Juli 2025
Susu Soya, Jawaban Tepat untuk Anak dengan Intoleransi Laktosa
Lifestyle
Dokter Bocorkan Cara Ajaib Bikin Anak Berprestasi Hanya dengan Musik
Paparan musik, terutama musik klasik, terbukti memiliki dampak positif pada perkembangan kognitif anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 25 Juni 2025
Dokter Bocorkan Cara Ajaib Bikin Anak Berprestasi Hanya dengan Musik
Lifestyle
Bahaya Gawai Mengintai Si Kecil, Dokter Peringatkan Dampak Buruknya pada Kebiasaan Makan dan Tumbuh Kembang!
Nimaz lebih mengutamakan kebiasaan makan bersama di meja makan
Angga Yudha Pratama - Selasa, 03 Juni 2025
Bahaya Gawai Mengintai Si Kecil, Dokter Peringatkan Dampak Buruknya pada Kebiasaan Makan dan Tumbuh Kembang!
Fun
Wujudkan Kebersamaan dan Keakraban, LEGO Kampanyekan 'Main Bareng Bangun Silaturahmi' Ajak Seluruh Keluarga Kumpul di Ramadan
LEGO Group ingin mendekatkan keluarga melalui permainan kreatif dengan LEGO bricks guna menciptakan momen kebersamaan yang berharga selama bulan Ramadan.
Dwi Astarini - Minggu, 16 Maret 2025
Wujudkan Kebersamaan dan Keakraban, LEGO Kampanyekan 'Main Bareng Bangun Silaturahmi' Ajak Seluruh Keluarga Kumpul di Ramadan
Fun
Parents, Lakukan 6 Hal ini untuk Mengajarkan Anak Berpuasa
Dengan cara yang tepat, berpuasa Ramadan tidak jadi hal yang menyulitkan dan beban buat anak.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 01 Maret 2025
Parents, Lakukan 6 Hal ini untuk Mengajarkan Anak Berpuasa
Dunia
Konglomerat Besar Korsel Dorong Karyawan untuk Memiliki Anak, Janjikan Banyak Insentif hingga Bonus Tunai
Semua itu demi membantu orangtua yang bekerja merawat anak-anak mereka tanpa kesulitan.
Dwi Astarini - Rabu, 26 Februari 2025
 Konglomerat Besar Korsel Dorong Karyawan untuk Memiliki Anak, Janjikan Banyak Insentif hingga Bonus Tunai
Bagikan