Kematian Taruna STIP Diduga Akibat Dianiaya Senior

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Sabtu, 04 Mei 2024
 Kematian Taruna STIP Diduga Akibat Dianiaya Senior

Gerbang Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Marunda di Jakarta Utara.ANTARA/Mario Sofia Nasution. (Foto: Antara)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Kepolisian menerima laporan taruna Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) berinisial P meninggal dunia. Kejadian ini dilaporkan keluarganya.

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya(PMJ) menyatakan penanganan kasus taruna Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Marunda Jakarta Utara berinisial P(19) yang diduga dianiaya senior, ditangani Polres Metro Jakarta Utara.

"Kasus ini ditangani oleh Polres Jakarta Utara, kami dari Polda membackup pelaksanaannya," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra di Jakarta, Jumat (4/5).

Ia mengatakan, kedatangan dirinya ke kampus STIP Marunda untuk melakukan pengecekan lokasi kejadian perkara meninggalnya taruna angkatan 2023 dari Bali tersebut. Sejumlah orang ada dicurigai menjadi pelaku tapi akan dipastikan setelah semua keterangan dan bukti terkumpul

Baca juga:

Prabowo akan Bangun SMA Taruna Nusantara di Kalimantan

"Kami melakukan beberapa interview terhadap yang diduga pelaku maupun saksi yang lain dan harapannya nanti bisa sebagai bahan pendalaman," kata dia.Pihaknya langsung melakukan penelusuran dan koordinasi dengan pihak kampus dan memang benar bahwa korban adalah siswa dari STIP yang ada di Cilincing ini.

"Sebab meninggal masih kami telusuri dengan sejumlah pemeriksaan laboratorium secara forensik dan dilakukan pemeriksaan visum oleh dokter berkompeten di RS Polri Kramat Jati untuk mengetahui sebab kematian korban," kata dia.

Ia menduga ada dugaan kekerasan yang dilakukan oknum senior tingkat dua dalam kegiatan yang menyebabkan korban tewas

"Ini yang dilakukan oleh senior seniornya terhadap anak atau korban tapi kami masih mendalami secara utuh bagaimana rangkaian peristiwanya," katanya.

Baca juga:

Panglima TNI Revisi Aturan Penerimaan Taruna, Tinggi Badan Diturunkan Menjadi 160 Cm

Kepolisian memeriksa 10 orang saksi untuk dimintai keterangan dan proses pemeriksaan masih terus berjalan untuk merangkai kejadian yang terjadi di lokasi tersebut.

Dari keterangan seluruh saksi yang ada nanti akan mengerucut pada pelaku yang melakukan aksi hingga menyebabkan korban meregang nyawa.


"Semua barang bukti akan dikumpulkan menjadi satu dan saya rasa akan clear CCTV menceritakan rangkaian peristiwa tersebut," Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Gidion Arif Setyawan. (*)

#Sekolah #Tindak Kekerasan #Taruna
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Atap SMKN 1 Cileungsi Ambruk Timpa 31 Siswa, Dedi Mulyadi: Dipastikan Kualitas Pembangunannya Buruk
Atap dan dinding bangunan SMKN 1 Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, ambruk pada Rabu pagi tadi ketika kegiatan belajar dan mengajar berlangsung.
Wisnu Cipto - Rabu, 10 September 2025
Atap SMKN 1 Cileungsi Ambruk Timpa 31 Siswa, Dedi Mulyadi: Dipastikan Kualitas Pembangunannya Buruk
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Stasiun TV Dilarang Tayangkan Aksi Unjuk Rasa karena Mengandung Unsur Kekerasan
Stasiun TV dilarang menayangkan aksi unjuk rasa, karena mengandung unsur kekerasan. Lalu, apakah informasi tersebut benar?
Soffi Amira - Minggu, 07 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Stasiun TV Dilarang Tayangkan Aksi Unjuk Rasa karena Mengandung Unsur Kekerasan
Indonesia
PBB Soroti Demo di Indonesia yang Diwarnai Kekerasan, Desak Investigasi Transparan dan Menyeluruh
PBB menyoroti kekerasan demo di Indonesia. Mereka mendesak pemerintah untuk melakukan investigasi transparan dan menyeluruh.
Soffi Amira - Selasa, 02 September 2025
PBB Soroti Demo di Indonesia yang Diwarnai Kekerasan, Desak Investigasi Transparan dan Menyeluruh
Indonesia
Sekolah Ditargetkan Kembali Lancar di Rabu, 3 September 2025
Satuan pendidikan yang berada dekat dengan lokasi unjuk rasa atau terkendala akses atau adanya permohonan dari orang tua/wali murid, diperkenankan untuk melaksanakan pembelajaran jarak jauh (PJJ).
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 September 2025
Sekolah Ditargetkan Kembali Lancar di Rabu, 3 September 2025
Indonesia
Strategi Disdik DKI Cegah Siswa Ikut Demo, Pemberlakuan Belajar Jarak Jauh hingga Pengawasan Khusus pada Sekolah Rawan
Disdik DKI mengadakan rapat koordinasi dengan kepala sekolah dan Organisasi Perangkat Daerah
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Strategi Disdik DKI Cegah Siswa Ikut Demo, Pemberlakuan Belajar Jarak Jauh hingga Pengawasan Khusus pada Sekolah Rawan
Indonesia
Pemerintah Targetkan 12 Sekolah Garuda Rampung pada 2026, 4 Siap Beroperasi
Pemerintah menargetkan 12 Sekolah Garuda rampung pada 2026. Kemudian, empat sekolah sudah siap beroperasi.
Soffi Amira - Rabu, 27 Agustus 2025
Pemerintah Targetkan 12 Sekolah Garuda Rampung pada 2026, 4 Siap Beroperasi
Indonesia
Pelajar Indonesia Kesulitan Membaca Jam Analog, Kemampuan Numerasi Siswa Rendah
Selain peresmian Taman Numerasi, pihaknya juga telah menyusun sederet kegiatan sebagai bagian dari Gerakan Numerasi Nasional, mulai dari penayangan beberapa siniar tematik, seperti Jumat Numerasi dan Siniar Bincang Numerasi,
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 19 Agustus 2025
Pelajar Indonesia Kesulitan Membaca Jam Analog, Kemampuan Numerasi Siswa Rendah
Indonesia
Pemprov DKI Ingatkan Orang Tua Bekali Anak Ilmu dan Iman di Tengah Wacana Pemblokiran Gim Roblox
Gim Roblox di ponsel tengah menjadi sorotan publik, lantaran diduga mengandung tindakan kekerasan hingga pelecehan seksual.
Frengky Aruan - Rabu, 13 Agustus 2025
Pemprov DKI Ingatkan Orang Tua Bekali Anak Ilmu dan Iman di Tengah Wacana Pemblokiran Gim Roblox
Indonesia
Negara Salurkan Rp 354,09 Buat Kebutuhan Hidup Anak Yatim Piatu, Diberikan ke Anak di Bawah 18 Tahun
Dengan adanya bantuan sosial Atensi Yapi, diharapkan anak-anak dapat mencapai keberfungsian sosial individu, memenuhi kebutuhan dan hak dasar
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 13 Agustus 2025
Negara Salurkan Rp 354,09 Buat Kebutuhan Hidup Anak Yatim Piatu, Diberikan ke Anak di Bawah 18 Tahun
Indonesia
Legislator Sebut Kematian Prada Lucky Namo Akibat 'Doktrin Kekerasan' di TNI, Minta Pengawasan Eksternal Segera Dibentuk
Andina juga meminta evaluasi segera terhadap rantai komando di batalion tersebut
Angga Yudha Pratama - Senin, 11 Agustus 2025
Legislator Sebut Kematian Prada Lucky Namo Akibat 'Doktrin Kekerasan' di TNI, Minta Pengawasan Eksternal Segera Dibentuk
Bagikan