Kemacetan Jakarta Berada di Posisi ke-29 di Dunia

Mula AkmalMula Akmal - Rabu, 10 Mei 2023
Kemacetan Jakarta Berada di Posisi ke-29 di Dunia

Sejumlah kendaraan terjebak kemacetan di Jakarta, Selasa (28/2/2023). ANTARA FOTO/Fauzan/rwa.

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan tingkat kemacetan DKI Jakarta menjadi perhatian serius karena saat ini peringkatnya mengalami kenaikan berada pada posisi 29 dunia.

"Peringkat kemacetan Jakarta sekarang naik, urutan kemacetan menjadi (peringkat) ke-29 pada Februari 2022, dari sebelumnya pada urutan ke-46 pada 2021. Artinya ini perlu perhatian serius," kata Syafrin di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu.

Baca Juga:

Parkir Mahal Diyakini Bakal Kurangi Kemacetan di Jakarta

Selain itu, Syafrin juga mengungkapkan rilis TomTom Traffic Index yang menyebut urutan tingkat kemacetan DKI Jakarta mengalami kenaikan signifikan.

“Kita pernah jadi kota tingkat kemacetannya (peringkat) 3. Kemudian turun ke-7, turun ke-11, turun ke-31. Kemarin (2021) menjadi (urutan) 46. Sekarang di Februari 2022 naik jadi 29,” ujar Syafrin.

Tingkat kepadatan lalu lintas di DKI Jakarta, kata Syafrin saat ini mencapai 53 persen.

"Berdasarkan rilis TomTom Traffic Index di bulan Februari kemarin, terjadi peningkatan signifikan dari angka kepadatan lalu lintas (lalin) kita mencapai 53 persen,” ucap Syafrin.

Oleh karena itu, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono memberikan perhatian serius pada kemacetan di Jakarta.

Baca Juga:

Puncak Bogor Macet Parah, 8 Jam Mobil Tidak Bergerak

"Pak Gubernur memberikan perhatian serius dengan salah satunya untuk didiskusikan secara utuh, masukan ke semuanya ditampung, kemudian saran dan solusi seperti apa. Itu yang akan dibahas di tanggal 17 Mei besok," ucap Syafrin.

Sebagaimana diketahui, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana menggelar diskusi kelompok terfokus (focus group discussion/FGD) untuk membahas pembagian jam masuk kantor pada Rabu (17/5).

"Rencananya tanggal 17 nanti, minggu depan," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Rabu.

Selain itu, Syafrin berharap pelaksanaan FGD nantinya dapat membahas lebih jelas terkait pengaturan jam kerja untuk mengatasi permasalahan kemacetan di DKI Jakarta.

"Tentu ini kita harapkan dibahas lebih detail pada pelaksanaan FGD penanganan kemacetan nanti," ujar Syafrin. (*)

Baca Juga:

Titik Fokus Polisi Antisipasi Macet Arus Balik Mudik

#DKI Jakarta #Dishub DKI Jakarta #Kemacetan
Bagikan
Ditulis Oleh

Mula Akmal

Jurnalis dan profesional komunikasi dengan pengalaman memimpin redaksi, menggarap strategi konten, dan menjembatani informasi publik lintas sektor. Saat ini menjabat sebagai Managing Editor di Merah Putih Media, dengan rekam jejak kontribusi di The Straits Times, Indozone, dan Koran Sindo, serta pengalaman strategis di Yayasan Konservasi Alam Nusantara dan DPRD DKI Jakarta. Bagi saya, setiap berita adalah peluang untuk menghadirkan akurasi, relevansi, dan dampak nyata bagi pembaca.

Berita Terkait

Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
Pimpinan DPRD DKI Sebut Penurunan Tunjangan Perumahan tak Bisa Sendiri, Harus Bersama Pusat
Terdapat sejumlah tahapan sebelum penurunan tunjangan perumahan anggota DPRD DKI terealisasi.
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Pimpinan DPRD DKI Sebut Penurunan Tunjangan Perumahan tak Bisa Sendiri, Harus Bersama Pusat
Indonesia
Pramono Akui Transjabodetabek Belum Berhasil Urai Kemacetan di Jalan TB Simatupang
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung mengatakan, layanan Transjabodetabek belum berhasil mengurai kemacetan di Jalan TB Simatupang.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
Pramono Akui Transjabodetabek Belum Berhasil Urai Kemacetan di Jalan TB Simatupang
Indonesia
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Gratiskan Sewa 2 Bulan, UMKM Berebut Tempati Blok M Hub
Respons positif dari UMKM ini tidak terlepas dari berbagai insentif yang ditawarkan pemerintah dengan pemberian sewa gratis kios selama dua bulan.
Dwi Astarini - Senin, 08 September 2025
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Gratiskan Sewa 2 Bulan, UMKM Berebut Tempati Blok M Hub
Indonesia
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Tunggu Keputusan DPRD DKI Terkait dengan Tunjangan Rumah
Besarannya lebih besar ketimbang tunjangan DPR RI.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Tunggu Keputusan DPRD DKI Terkait dengan Tunjangan Rumah
Indonesia
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Resmikan Halte Senen yang Rusak Parah saat Kerusuhan, Senin (8/9)
Seluruh layanan moda transportasi juga telah berjalan normal.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Resmikan Halte Senen yang Rusak Parah saat Kerusuhan, Senin (8/9)
Indonesia
Pramono Kasi Target ke Atlet Jakarta, Raih Juara Umum PON 2028
Berharap olahraga di Jakarta dan Indonesia semakin marak, mempunyai karakter, serta dapat menjadi identitas bangsa sekaligus penggerak ekonomi nasional.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Pramono Kasi Target ke Atlet Jakarta, Raih Juara Umum PON 2028
Indonesia
Pramono Tegaskan Perubahan Status PAM Jaya Jadi Persoda demi tak Beratkan APBD
Ini merupakan strategi untuk menerapkan skema pendanaan non-APBD.
Dwi Astarini - Jumat, 05 September 2025
Pramono Tegaskan Perubahan Status PAM Jaya Jadi Persoda demi tak Beratkan APBD
Indonesia
DPRD DKI Janji Siap Kawal Tuntutan Massa Demo soal Anggaran dan Transparansi BUMD Dharma Jaya
DPRD DKI Jakarta berterima kasih atas kontrol sosial yang diberikan para mahasiswa.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPRD DKI Janji Siap Kawal Tuntutan Massa Demo soal Anggaran dan Transparansi BUMD Dharma Jaya
Indonesia
Astrid Kuya Ceritakan Penjarahan Rumahnya, Banyak Anak Sekolah Ikut
Oleh sebab itu, Astrid menilai perlunya pendalaman atas pendidikan keagamaan bagii para siswa di sekolah Jakarta.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Astrid Kuya Ceritakan Penjarahan Rumahnya, Banyak Anak Sekolah Ikut
Bagikan