Kelapa Gading Sering Banjir, Tina Toon Minta Pemprov Keruk Kali di Jakut


Rapat Paripurna DPRD Provinsi DKI Jakarta di gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Selasa (20/3) (MP/Asropih)
MerahPutih.com - Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan, Agustina Hermanto atau Tina Toon menyampaikan interupsi dalam Rapat Paripurna DPRD Provinsi DKI Jakarta di gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Selasa (20/3).
Tina Toon mengungkapkan kendala pengendalian banjir di wilayah Jakarta Utara. Pasalnya pada hari pencoblosan 14 dan 29 Februari sejumlah wilayah Jakut masih kebanjiran.
"Terutama untuk wilayah Kelapa Gading kemarin kita kena curah hujan yang luar biasa ekstrem, makanya masih kebanjiran," kata Tina Toon di gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Rabu (20/3).
Baca juga:
Tina Toon Protes Urusan Dapur Hingga KJMU di Rapat Paripurna dengan Pemprov DKI
Tina Toon meminta dengan tegas untuk PJ Gubernur dan jajaran Pemprov DKI Jakarta untuk serius dan nyata menindaklanjuti permasalahan banjjir, khususnya di titik-titik yang rawan seperti daerah Jakarta Utara.
"Kita butuh effort ekstra. Jadi ada pompa, waduk dan dan lain lain belum cukup untuk curah hujan lebih dari 150 mm," paparnya.
Diharapkan dapat kembali menangani banjir dengan kembali melakukan kerukan-kerukan, menambah penampungan air hingga pengendalian air yang masuk di setiap wilayah DKI Jakarta.
"Maka dari itu, saya mengajukan kerukan. jadi banyak kerukan-kerukan yang belum dilaksanakan lagi sejak 2020-2021. berikutnya tambahan tampungan, waduk, sheetpile," tuturnya.
Baca juga:
Aksi Pencurian Gudang Sembako Kelapa Gading Libatkan Orang Dalam
"Juga untuk pompa besar di Sentiong kita berharap di ujung Kali Kresek untuk utara, termasuk Koja, Cilincing, Kelapa Gading, Tanjung Priok, Sunter dan lain-lain bisa diadakan supaya bisa menanggulangi banjir," paparnya.
Pemprov DKI juga perlu menangani pengendalian air masuk ke wilayah Jakarta atau banjir kiriman dari Bogor, Jawa Barat.
"Contoh di utara kena dari timur. harus ada pengendalian di utara di pintu air tapi dan Cakung lama. Di timur juga ada pengendalian air, termasuk keseluruhan DKI punya pengendalian air yang masuk dari wilayah lain. Kita ada dari bogor, jabodetabekjur, seperti itu," ucapnya. (Asp)
Baca juga:
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Hampir 1000 Orang Meninggal Akibat Banjir di Pakistan, 1 Juta Penduduk Kehilangan Tempat Tinggal

Di Tengah Maraknya Aksi Demonstrasi, Ada 2 RT dan 6 Jalan Jakarta yang Kebanjiran

Waspada Banjir Rob di Pesisir Utara Jakarta hingga 22 Agustus, ini Wilayah yang Terdampak

DPRD DKI Kawal Janji Pramono Selesaikan Normalisasi Sungai yang Tersisa 16 Km

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Banjir Tinggi 25 Kecamatan, Termasuk di Bogor & Sukabumi

Banjir di Jakarta Makin Meluas hingga Selasa (12/8) Malam, Ada 4 Ruas Jalan yang Terimbas

3 RT dan 2 Ruas Jalan Jakarta Terendam Banjir Selasa (12/8) Malam

Potensi Cuaca Ekstrem hingga 13 Agustus, Pemprov DKI Harus Siap Siaga, Termasuk Kerahkan Pompa Mobile

BPBD DKI Tegaskan Banjir yang Sempat Terjang Jakarta Surut Sepenuhnya

Dapat Kiriman Air dari Bogor, 16 RT di Wilayah Jakarta Timur Terendam Banjir
