Kecelakaan Kapal di Perairan Selat Malaka, Lima ABK Ditemukan Selamat


Petugas SAR mengevakuasi lima ABK kapal tenggelam di Perairan Selat Melaka, Rabu (10/11). ANTARA/HO-Humas SAR Tanjungpinang
MerahPutih.com - Lima ABK kapal KLM Firman Jaya yang tenggelam di perairan Selat Malaka atau tidak jauh dari Perairan Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau ditemukan dalam keadaan selamat pada Rabu (10/11).
"Korban sudah dievakuasi ke Kantor Karantina Kesehatan Pelabuhan Tanjung Balai Karimun," kata Kepala Kantor SAR Tanjungpinang Slamet Riyadi.
Kelima Identitas korban tersebut, yaitu Heriyanto, Aldi Satria, Alvi Juanda, Andi Rizky, dan Rusmadi Syaputra.
Baca Juga:
KKP Sergap Kapal Ikan Asing Ilegal Berbendera Malaysia di Selat Malaka
Slamet menjelaskan, kronologi kejadian kapal KLM Firman jaya itu tenggelam saat berlayar dari Sungai Guntung tujuan Batu Pahat dengan memuat 180 ton kelapa.
Akibat cuaca yang kurang baik, katanya, diduga kapal jenis kayu itu terkena badai sehingga mengalami tenggelam.
Beruntung, saat itu melintas sebuah Kapal SPOB Tirta Samudra XX, sehingga para ABK berhasil tertolong dan diselamatkan sekitar pukul 15.00 WIB
"Petugas komunikasi kita menerima informasi kecelakaan kapal dari Mei Heriyanto, Captain Kapal SPOB Tirta Samudra XX," ungkap Slamet, dikutip Antara.
Baca Juga:
Penyelundup Narkoba Manfaatkan Pelabuhan Tikus di Selat Malaka
Setelah terima informasi tersebut, lanjutnya, tim rescue Pos Pencarian dan Pertolongan Tanjung Balai Karimun bersama Tim SAR Gabungan bergerak ke Perairan Karimun pada Koordinat 1 00.00 N 103 31.500 E menggunakan speed boat milik KSOP Tanjung Balai Karimun dan Speed Boat Polairud, sekitar 16.00 WIB.
Kemudian sekira pukul 17.30 WIB, tim gabungan tiba di perairan Karimun dan langsung melaksanakan penyelamatan terhadap kelima ABK tersebut.
"Dengan ditemukannya korban, operasi SAR kecelakaan kapal resmi ditutup," demikian Slamet. (*)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
KMP Tunu Pratama Kelebihan Muatan 3 Kali Lipat, Komisi V DPR: Bawa ke Ranah Pidana

DPR RI Bongkar Borok Pelabuhan Ketapang Pasca Tragedi KMP Tunu Pratama Jaya

KM Barcelona V Terbakar, Pemerintah Diminta Tak Membiarkan Laut Indonesia Menjadi Ladang Tragedi

Bukan Sekadar Angka Statistik! Tragedi KM Barcelona 5 Bongkar Borok Sistem Keselamatan Laut Indonesia

Kecelakaan Kapal Terus Berulang, DPR Desak Evaluasi SOP Pelayaran di Indonesia

Nakhoda KM Barcelona Ditetapkan sebagai Tersangka

Proses Pendinginan, Bangkai Kapal Barcelona Terapung di Laut Dikawal Patroli PLP Bitung

Mengenal Kapal Motor Barcelona yang Terbakar di Perairan Minahasa hingga Tewaskan Sejumlah Penumpang

Kemenhub: Seluruh Korban Selamat dan Meninggal Kapal Barcelona Sudah Ditemukan

Bangkai Kapal Barcelona V Masih Ngebul Belum Aman Diakses Tim SAR
