Kawasan Tambora Sering Terjadi Kebakaran, Seluruh Rumah Diwajibkan Punya Apar

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 10 Desember 2021
Kawasan Tambora Sering Terjadi Kebakaran, Seluruh Rumah Diwajibkan Punya Apar

Petugas pemadam berusaha memadamkan api yang membakar rumah di kawasan Permukiman Tambora, Jakarta Barat, Rabu (8/12/2021). (ANTARA/HO-Sudin Gulkamart Jakarta Barat)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Peristiwa kebakaran sering terjadi kawasan Tambora, Jakarta Barat. Peristiwa terakhir dan menyulut perhatian publik adalah kebakaran yang menewaskan satu keluarga di kawasan pemukiman tersebut.

Atas peristiwa tersebut, Pemerintah Kota Jakarta Barat kemudian mewajibkan seluruh rumah warga di kawasan Tambora memiliki alat pemadam api ringan (apar).

"Diharapkan semua punya apar terutama rumah yang dijadikan tempat usaha itu seperti home industry," kata Camat Tambora Bambang Sutarna saat dikonfirmasi di Jakarta Barat, Jumat (10/12).

Baca Juga:

Kebakaran di Permukiman Tambora, Satu keluarga Meninggal Dunia

Sejauh ini, pihaknya sudah melakukan sidak ke beberapa rumah. Berdasarkan pemantauan tersebut, dia mengklaim mayoritas rumah sudah memiliki apar.

Pihaknya akan memfasilitasi warga yang belum mempunyai Apar. "Nanti kita komunikasikan dengan Damkar ada atau tidak bantuan dari pihak pemadaman kebakaran untuk apar," kata dia, dikutip Antara.

Bambang juga tidak lupa mengingatkan warga untuk memerhatikan aliran listrik di setiap rumah agar tidak terjadi arus pendek (korsleting) dan berujung kebakaran. Dengan upaya upaya tersebut, Bambang berharap warga lebih mudah mengantisipasi kebakaran.

Diketahui, peristiwa kebakaran yang menewaskan satu keluarga saat api melalap empat rumah di Jalan Tambora 1 RT 10/02 Kelurahan Tambora, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat pada Rabu (8/12) pagi.

Akibatnya, satu keluarga yang tinggal di salah satu rumah tersebut meninggal dunia dengan luka bakar.

"Iya benar satu keluarga meninggal dunia," kata Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Barat Sjukri Bahanan saat dikonfirmasi di Jakarta.

Baca Juga:

Belasan Saksi Diperiksa, Polisi Belum Tetapkan Tersangka Kebakaran Gedung Cyber

Satu keluarga itu terdiri dari Agus Sugianto (40), Wawa (37) selaku ibu rumah tangga, Ng Melan (81), Timotius (7) dan Doycelyn (5).

Para korban diduga terjebak di dalam rumah saat terjadi kebakaran sehingga tidak dapat melarikan diri.

Sjukri mengatakan, peristiwa kebakaran tersebut diduga bermula adanya korsleting arus listrik yang terjadi di dalam rumah sekitar pukul 04.40 WIB.

Petugas menerima laporan tersebut pukul 04.42 WIB dan langsung mendatangi lokasi kebakaran.

Petugas tiba di lokasi sekitar pukul 04.51, kemudian melakukan pemadaman hingga akhirnya api dapat dikendalikan sekitar pukul 05.40 WIB.

Dari peristiwa tersebut, sebanyak empat rumah terbakar berikut 11 sepeda, dan tiga sepeda motor milik warga. (*)

Baca Juga:

Kebakaran di Permukiman Tambora, Satu keluarga Meninggal Dunia

#Kebakaran #Pemadam Kebakaran
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
DPRD DKI Serukan Evaluasi Total Sistem Kesiapsiagaan Kebakaran dan Soroti Kelangkaan APAR di Tingkat RT
Kevin Wu menyoroti tingginya risiko kebakaran di permukiman padat dan mendesak perluasan program Satu RT, Satu APAR
Angga Yudha Pratama - Minggu, 09 November 2025
DPRD DKI Serukan Evaluasi Total Sistem Kesiapsiagaan Kebakaran dan Soroti Kelangkaan APAR di Tingkat RT
Indonesia
Sehari Jelang Sidang Tuntutan, Rumah Hakim yang Minta KPK Hadirkan Gubernur Bobby Nasution Kebakaran
Khamozaro juga tercatat sebagai hakim yang meminta Jaksa KPK agar menghadirkan Gubernur Sumut Bobby Nasution di pengadilan kasus korupsi proyek jalan.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Sehari Jelang Sidang Tuntutan, Rumah Hakim yang Minta KPK Hadirkan Gubernur Bobby Nasution Kebakaran
Indonesia
Lupa Matikan Kompor Picu Kebakaran Deretan Rumah di Cakung Timur
Kebakaran melanda kawasan padat penduduk di Jalan Irigasi RT 02/RW 01, Kelurahan Cakung Timur, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, Selasa pagi.
Wisnu Cipto - Selasa, 04 November 2025
Lupa Matikan Kompor Picu Kebakaran Deretan Rumah di Cakung Timur
Fun
Samsung Galaxy S25 Plus Terbakar usai Overheating, Pemilik Alami Luka Bakar Ringan
Samsung Galaxy S25 Plus terbakar usai mengalami overheating. Pemilik HP tersebut pun mengalami luka bakar ringan.
Soffi Amira - Kamis, 30 Oktober 2025
Samsung Galaxy S25 Plus Terbakar usai Overheating, Pemilik Alami Luka Bakar Ringan
Indonesia
Dewan PSI Minta Pramono Perhatikan Nasib Pedagang Taman Puring setelah Kebakaran
Pasar Taman Puring belum kunjung diperbaiki.
Dwi Astarini - Senin, 20 Oktober 2025
Dewan PSI Minta Pramono Perhatikan Nasib Pedagang Taman Puring setelah Kebakaran
Indonesia
Pasar Taman Puring Belum Diperbaiki usai Kebakaran, Pramono Ungkap Alasannya
Pasar Taman Puring belum diperbaiki usai mengalami kebakaran. Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengungkapkan alasannya.
Soffi Amira - Jumat, 17 Oktober 2025
Pasar Taman Puring Belum Diperbaiki usai Kebakaran, Pramono Ungkap Alasannya
Indonesia
Bengkel Kebakaran, TransJakarta Koridor 13 Mampang-Ciledug Cuma Sampai Halte JORR Petukangan
Gangguan layanan kembali terjadi di rute Bus Transjakarta Koridor 13 akibat adanya kebakaran bengkel di depan RS Murni Teguh, Ciledug, Tangerang.
Wisnu Cipto - Kamis, 16 Oktober 2025
Bengkel Kebakaran, TransJakarta Koridor 13 Mampang-Ciledug Cuma Sampai Halte JORR Petukangan
Indonesia
Kebakaran Kejutkan Warga Pondok Kelapa Subuh Tadi, 11 Mobil Damkar Diterjunkan
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian kebakaran di kawasan Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur, subuh tadi.
Wisnu Cipto - Jumat, 10 Oktober 2025
Kebakaran Kejutkan Warga Pondok Kelapa Subuh Tadi, 11 Mobil Damkar Diterjunkan
Indonesia
DPRD DKI Minta Pendampingan Psikologis dan Tunjangan Risiko Bagi Petugas Gulkarmat
Komisi A juga menekankan pentingnya alokasi anggaran khusus untuk Program Healing and Recovery bagi petugas Gulkarmat
Angga Yudha Pratama - Kamis, 09 Oktober 2025
DPRD DKI Minta Pendampingan Psikologis dan Tunjangan Risiko Bagi Petugas Gulkarmat
Indonesia
Dana Bagi Hasil Dipangkas, Pramono Minta Maaf tak Buka Rekrutmen Damkar hingga PPSU 2026
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, belum bisa memastikan apakah rekrutmen PPSU hingga Damkar 2026 akan dibuka.
Soffi Amira - Kamis, 09 Oktober 2025
Dana Bagi Hasil Dipangkas, Pramono Minta Maaf tak Buka Rekrutmen Damkar hingga PPSU 2026
Bagikan