Kaukus Perempuan Parlemen Sesalkan Pimpinan DPR Terima Delegasi Myanmar

Eddy FloEddy Flo - Rabu, 13 September 2017
Kaukus Perempuan Parlemen Sesalkan Pimpinan DPR Terima Delegasi Myanmar

Pimpinan dan Anggota DPR gelar sidang paripurna (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Sekjen Kaukus Perempuan Parlemen Republik Indonesia (KPPRI) Irma Suryani Chaniago menyayangkan Pimpinan DPR RI menerima kunjungan Delegasi Parlemen Myanmar ke DPR RI pada saat dunia internasional menyorot kasus kemanusiaan Rohingya.

"Dunia internasional sedang menyorot tindakan tentara dan masyarakat Myanmar yang melakukan tindakan kekerasan dan pelanggaran HAM (hak azasi manusia) berat terhadap etnis Rohingya. Sepatutnya pimpinan DPR RI, tidak menerima kunjungan dari Myanmar dalam bentuk apapun sampai tragedi Rohingya selesai," kata Irma Suryani Chaniago di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Rabu (13/9).

Pada kesempatan tersebut hadir juga Ketua Umum KPPRI Dwi Septiawati Djafar, Koordinator KPPRI Gusti Kanjeng Ratu Hemas, dan Koordinator Maju Perempuan Indonesia (MPI) Lena Maryana Mukti.

Menurut Irma, dunia internasional saat ini sedang prihatin atas kejadian tragedi kemanusiaan terhadap etnis Rohingya di Myanmar dan masyarakat Indonesia juga berempati terhadap persoalan Rohingya. Untuk itu, sepatutnya pimpinan DPR RI peka terhadap persoalan ini.

"Kami dari tiga organisasi perempuan, akan berkirim surat ke Pimpinan DPR RI menyatakan menyesalkan sikap Pimpinan DPR RI yang tidak peka," katanya.

Anggota Komisi IX DPR RI ini menilai, Myanmar tidak saja telah melakukan pelanggaran kemanusiaan akan tetapi juga telah melanggar hak-hak perempuan yang menjadi korban pengungsian.

KPPRI, kata dia, juga memberikan perhatian terhadap kejahatan kemanusiaan dan pelanggaran HAM berat di Myanmar.

Koordinator Maju Perempuan Indonesia (MPI), Lena Maryana Mukti juga menyatakan prihatin terhadap pengungsi Rohingya, terutama perempuan dan anak-anak yang mengalami kekerasan fisik dan bahkan kekerasan seksual.

Sebelumnya, Selasa (12/9), Delegasi Parlemen Myanmar yang dipimpin Mya Thaung berkunjung ke DPR RI untuk melakukan studi banding dan mencari informasi soal kinerja DPR RI.

Delegasi Parlemen Myanmar tersebut di terima oleh Badan Keahlian (BKD) DPR RI dan Komisi XI DPR RI.(*)

#Myanmar #DPR #Kaukus Pancasila #Pengungsi Rohingya
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Berita Foto
Raker Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin dengan Komisi I DPR Bahas Peran KODAM Baru
Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin bersiap mengikuti rapat kerja dengan Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (24/11/2025).
Didik Setiawan - 35 menit lalu
Raker Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin dengan Komisi I DPR Bahas Peran KODAM Baru
Berita Foto
Raker Wamenkum Edward Omar Sharif Hiariej dengan Komisi III DPR Bahas RUU Penyesuaian Pidana
Rapat Kerja (Raker) Wakil Menteri Hukum (Wamwenkum) Edward Omar Sharif Hiariej dengan Komisi III DPR, di Jakarta, Senin (24/11/2025).
Didik Setiawan - Senin, 24 November 2025
Raker Wamenkum Edward Omar Sharif Hiariej dengan Komisi III DPR Bahas RUU Penyesuaian Pidana
Indonesia
Legislator PKB Ingatkan Program Guru Wali Jangan Tambah Beban Mengajar
Setiap kebijakan baru harus dirancang secara matang agar memberikan manfaat nyata bagi proses belajar-mengajar.
Wisnu Cipto - Senin, 24 November 2025
Legislator PKB Ingatkan Program Guru Wali Jangan Tambah Beban Mengajar
Indonesia
DPR RI Tekankan Pengelolaan Limbah Terintegrasi Guna Menjamin Keberlanjutan Industri Petrokimia Nasional
Rico Sia menekankan bahwa industri harus memastikan sistem pengelolaan limbah
Angga Yudha Pratama - Senin, 24 November 2025
DPR RI Tekankan Pengelolaan Limbah Terintegrasi Guna Menjamin Keberlanjutan Industri Petrokimia Nasional
Indonesia
Mutu Rumah Sakit Daerah Jadi Kunci Sukses Rujukan JKN Berbasis Kompetensi 2026
Pemerintah harus bantu rumah sakit daerah meningkatkan kompetensi
Angga Yudha Pratama - Senin, 24 November 2025
Mutu Rumah Sakit Daerah Jadi Kunci Sukses Rujukan JKN Berbasis Kompetensi 2026
Indonesia
ID Food Berencana Gadaikan Aset, DPR: Jaminan Pinjaman harus Opsi Terakhir, bukan Pilihan Utama
Menggadaikan aset BUMN berarti menempatkan kepentingan negara dalam posisi yang rentan
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 22 November 2025
ID Food Berencana Gadaikan Aset, DPR: Jaminan Pinjaman harus Opsi Terakhir, bukan Pilihan Utama
Indonesia
DPR Sentil Kemenkeu Buntut Defisit APBN Bengkak Jadi Rp 479,7 Triliun
Kementerian Keuangan agar segera mendorong realisasi belanja lebih cepat
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 22 November 2025
DPR Sentil Kemenkeu Buntut Defisit APBN Bengkak Jadi Rp 479,7 Triliun
Indonesia
AI Bisa Ganggu Sistem Pemilu dan Sebarkan Hoaks, DPR RI Dorong Pengaturan Transparansi Algoritma yang Kuat
Kasus ini harus menjadi peringatan keras bagi pemerintah untuk memperketat pengawasan dan literasi digital sejak dini
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 22 November 2025
AI Bisa Ganggu Sistem Pemilu dan Sebarkan Hoaks, DPR RI Dorong Pengaturan Transparansi Algoritma yang Kuat
Indonesia
Kekerasan dan Perundungan di Sekolah Diharap Jadi Alasan Kuat Perlindungan Guru Masuk Revisi UU Sisdiknas
Hetifah menyoroti urgensi pengaturan yang komprehensif terkait fenomena perundungan
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 22 November 2025
Kekerasan dan Perundungan di Sekolah Diharap Jadi Alasan Kuat Perlindungan Guru Masuk Revisi UU Sisdiknas
Indonesia
BNN dan Polda Metro Jaya Didorong Perkuat Pengetatan Jalur Udara dan Tempat Hiburan Malam, Target Utama Sindikat Narkoba
Rudianto juga menyinggung dinamika keamanan terkini di Jakarta
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 22 November 2025
BNN dan Polda Metro Jaya Didorong Perkuat Pengetatan Jalur Udara dan Tempat Hiburan Malam, Target Utama Sindikat Narkoba
Bagikan