Kapoldasu: Andi Lala Terlibat Dua Kali Pembunuhan
Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel. (MP/Amsal Chaniago)
Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel menegaskan bahwa Andi Lala merupakan otak pelaku dua kali pembunuhan berantai di Sumatera Utara.
Selain melakukan pembunuhan satu keluarga dikawasan Mabar Kecamatan Medan Deli, pada 9 April 2017 lalu, Andi Lala juga otak pembunuhan terhadap Suherwan alias Iwan Kakek yang merupakan selingkuhan istrinya Reni Safitri pada 12 Juli 2015.
"Untuk kasus pembunuhan di 2015, selain Andi Lala, polisi juga mengamankan Reni Safitri yang merupakan istri Andi Lala dan Irfan yang turut membantu pembunuhan," kata Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel kepada wartawan di Mapolda Sumatera Utara, Senin (17/4).
Kapoldasu juga mengatakan, adapun modus pembunuhan di Mabar yang menewaskan lima orang tersebut bermotif dendam dan sakit hati.
Menurutnya dari pengakuan Andi Lala bahwa dirinya merasa sakit hati karena dipermainkan oleh Riyanto, di mana Andi Lala memesan sabu seharga Rp5 juta kepada korban, akan tetapi pesanan yang diminta tidak kunjung ada.
Akibatnya, tersangka dendam dan sakit hati serta mempersiapkan besi yang disimpan di balik jaketnya.
Sebelum membunuh, Andi dan Riyanto sempat memakai sabu terlebih dahulu kemudian dilanjutkan melakukan eksekusi terhadap Korban Riyanto.
Tak puas hanya mengeksekusi Riyanto, Andi Lala juga mengeksekusi Sri Ariyanti, Naya, Gilang, dan Sumarni, yang merupakan istri, anak-anak korban serta mertua korban dan Kinara anak korban yang selamat dalam kejadian tersebut.
Berita ini berdasarkan laporan Amsal Chaniago, kontributor merahputih.com untuk wilayah Medan dan sekitarnya. Baca berita terkait pembunuh Andi Lala lainnya di: Keluarga Korban Tuntut Mati Pembunuh Sadis, Andi Lala
Bagikan
Berita Terkait
Ibu Alvaro Dipulangkan untuk Cocokkan DNA dengan Kerangka Diduga Milik Sang Anak
Sakit Hati Diludahi Motif Pembunuhan Sadis Desa Bunder, Pisau Pelaku Ditemukan di Pasar Kemis
Makam Alvaro di Bintaro Berukuran 120 Sentimeter, Keluarga Tinggal Tunggu Hasil Tes DNA
Polisi Cari Rahang Alvaro di Dekat Jembatan Cilalay, Anjing Pelacak Sampai Dikerahkan
Polisi Diminta Lebih Gesit dan Berkolaborasi dengan KPAI Usut Kasus Kematian Alvaro Kiano
Alex Iskandar Tega Simpan Mayat Alvaro di Garasi Mobil Selama 3 Hari, Dibuang ke Tenjo Pakai Mobil Silver
Kronologis Pembunuhan Sadis Istri Pegawai Pajak: Dirampok, Dimutilasi, Dikubur di Septic tank
RS Polri Lakukan Pemeriksaan Toksikologi Jenazah Kacab BRI, Ungkap Detik-Detik Penemuan Jenazah Hingga Penangkapan Empat Tersangka
Hasil Autopsi RS Polri Ungkap Penyebab Korban Meregang Nyawa Secara Tak Wajar Akibat Kekurangan Oksigen dan Tanda-tanda Kekerasan
1 dari 5 Anak di Indonesia Tumbuh Tanpa Peran Ayah