Kapolda Metro Pastikan Sanksi Hukum bagi SOTR hingga Acara Picu Kerumunan

MerahPutih.com - Mulai Senin (12/4) hingga dua minggu ke depan. Jajaran Polda Metro Jaya menggelar Operasi Keselamatan Jaya 2021.

"Mulai hari ini hingga 25 April 2021 merupakan operasi yang bersifat preventif di dalam mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas sebagai pra kondisi memasuki giat Operasi Ketupat Jaya 2021," kata Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran di Polda Metro Jaya, Senin (12/4).

Baca Juga

Tiga Terminal Bus di Jakarta Bakal Ditutup saat Pelarangan Mudik

Operasi akan digelar di seluruh wilayah hukum Polda Metro Jaya. Selain di Ibu Kota, operasi dilakukan di Bekasi, Depok dan Tangerang.

Dalam operasi, nantinya petugas hanya memberikan edukasi terkait larangan mudik. Adapula edukasi terkait larangan sahur on the road (SOTR) hingga protokol kesehatan (prokes).

Fadil merinci, sedikitnya ada lima sasaran operasi ini. Pertama mensosialisasikan imbauan larangan mudik. Kedua, memberikan edukasi kepada masyarakat tentang protokol kesehatan COVID-19 an tertib berlalu lintas.

Kemudian yang ketiga melaksanakan kegiatan kemanusiaan dengan membagikan masker dan melaksanakan swab antigen gratis dan bakti sosial kepada masyarakat.

"Keempat, meminimalisir gangguan kamtibmas seperti balap liar dan polusi suara knalpot bising dan kelima melaksanakan manajemen lalu lintas dalam mengantisipasi arus mudik," katanya.

Artinya, kata Fadil, dalam melaksanakan ibadah bulan puasa TNI-Polri dan Pemprov DKI terus melakukan edukasi, sosialisasi agar masyarakat tetap disiplin protokol kesehatan.

"Kalau kata orang Betawi. Kita di Jakarta aje kagak usah mudik ke kampung halaman. Nyok kite di Jakarta aje tahun ini. Kita tunda tahun depan mudiknya. Kita akan sosialisasikan," katanya. (Knu)

Baca Juga

Mudik Dilarang, Polisi Bakal Periksa Setiap Kendaraan Keluar-Masuk Jakarta