Kantor DPC PDIP Solo Didatangi Polisi, FX Rudy: Polri Harus Netral

Mula AkmalMula Akmal - Kamis, 09 November 2023
Kantor DPC PDIP Solo Didatangi Polisi, FX Rudy: Polri Harus Netral

Anggota Polri berpatroli di Kantor DPC PDIP Solo di Jalan Hasanudin, Kelurahan Purwosari, Kecamatan Laweyan, Solo, Jawa Tengah, Rabu (8/11). (Dok. DPC PDIP Solo)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Kantor DPC PDIP Solo di Jalan Hasanudin, Kelurahan Purwosari, Kecamatan Laweyan, Solo, Jawa Tengah didatangi polisi yang sedang berpatroli, Rabu (8/11) siang. Patroli tersebut dianggap tidak seperti biasanya dilakukan polisi jelang Pilpres 2024.


Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo mengungkapkan pihaknya mendapati kiriman foto anggota polisi berseragam berpatroli di DPC PDIP dari orang DPP PDIP dan kader. Apa yang dilakukan polisi itu tidak seperti biasanya.

Baca Juga:

Gibran Jadwalkan Pertemuan dengan FX Rudy untuk Pamitan dari PDIP

"Saya melihat yang tidak wajar karena apapun yang dilakukan oleh aparatur negara termasuk TNI, Polri, ASN kalau tidak ada kegiatan mampir di DPC itu hal tak wajar," kata Rudy, Rabu (8/11).

Dikatakannya, apa yang dilakukan itu bentuk membuat opini masyarakat menilai ada intervensi dari aparatur negara. Menurutnya kalau DPC saja sudah didatangi polisi, orang akan menilai ini adalah bentuk intervensi dan intimidasi supaya orang takut ke DPC PDIP.


"Saya sangat menghimbau dan berharap kepada aparatur negara TNI polri dan ASN bertindak netral," kata Rudy.


Menurutnya apakah itu maunya sendiri atau disuruh pimpinannya pihaknya tidak mengetahuinya. Namun demikian, hal itu dinilai oleh kader partai ini adalah merupakan hal yang disayangkan.


"DPC PDIP rumah rakyat bukan rumah pencuri, bukan rumah pembuat narkoba, dan bukan rumah judi. Berarti ada pemikiran bahwa sudah mulai ada intervensi kepada partai politik yang ada di Solo khususnya PDIP," katanya.


Meskipun demikian, ia tetap meminta kader tenang dan dilarang melakukan tindakan-tindakan yang merugikan orang lain. Mantan Wali Kota Solo ini mengaku belum berkomunikasi dengan Polresta Solo terkait hal itu.


"Foto itu (polisi patroli ke DPC PDIP Solo) sudah beredar sampai pusat, saya tahunya juga dari orang DPP PDIP." tegas dia.

Baca Juga:

FX Rudy Instruksikan Kader PDIP Tidak Jelek-jelekkan Paslon Lain

Dia menambahkan pihaknya akan menjaga baik Kota Solo. Persoalan tersebut telah dilaporkan ke DPP PDIP.


"Kalau ada perlakuan seperti ini, ya saya perlu menyampaikan ke pengurus partai tingkat atasnya (DPP PDIP), ada apa maksudnya, katanya tidak ada instruksi dari kapolresta. Saya tidak mau terpancing biar mengerahkan massa," pungkasnya.


Kapolresta Surakarta, Kombes Pol Iwan Saktiadi, mengatakan untuk patroli tidak hanya dilakukan di DPC PDIP saja, tetapi semua kantor partai, termasuk KPU, dan Bawaslu. Hal itu sebagai upaya menjaga dan memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas).


"Tugas polisi patroli saja. Tidak hanya DPC PDIP, tapi juga kantor partai lain serta Bawaslu dan KPU. Semuanya perlakukanya sama kita punya dokumentasi," ujar Iwan.


Dalam patroli, kata dia, anggota sesuai tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) Polri. Dia memastikan tidak akan melakukan hal-hal yang bukan tupoksinya.


"Polri netral, kalau intimidasi apakah ada anggota kami yang berkomunikasi (kontak), tidak ada. Jika dikatakan subjektif, kami minta maaf. Patroli dijamin UU yang merupakan teknik kami Harkamtibmas dan tidak ada maksud apapun," tandasnya. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga:

Absen Peresmian Kantor DPC PDIP Solo, Gibran Minta Maaf ke Megawati dan FX Rudy

#PDIP #Solo #Polisi #Netralitas Tentara
Bagikan
Ditulis Oleh

Mula Akmal

Jurnalis dan profesional komunikasi dengan pengalaman memimpin redaksi, menggarap strategi konten, dan menjembatani informasi publik lintas sektor. Saat ini menjabat sebagai Managing Editor di Merah Putih Media, dengan rekam jejak kontribusi di The Straits Times, Indozone, dan Koran Sindo, serta pengalaman strategis di Yayasan Konservasi Alam Nusantara dan DPRD DKI Jakarta. Bagi saya, setiap berita adalah peluang untuk menghadirkan akurasi, relevansi, dan dampak nyata bagi pembaca.

Berita Terkait

Indonesia
Langkah Langkah Polisi dan TNI Bereskan Situasi Setelah Demo di Berbagai Daerah Rusuh
Proses penegakan hukum pun dilakukan dengan analisa mendalam melalui gelar perkara yang terukur dan transparan.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 06 September 2025
Langkah Langkah Polisi dan TNI Bereskan Situasi Setelah Demo di Berbagai Daerah Rusuh
Indonesia
Arif Budimanta Seorang Ekonom, Aktivis Muhammadiyah dan Politikus PDIP Meninggal
Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya Dr. Arif Budimanta, yang saat ini menjabat Ketua Majelis Ekonomi, Bisnis, dan Pariwisata PP Muhammadiyah.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 06 September 2025
Arif Budimanta Seorang Ekonom, Aktivis Muhammadiyah dan Politikus PDIP Meninggal
Indonesia
Polisi Tetapkan 42 Tersangka Demo Rusuh di Surabaya, Hampir Setengahnya Anak-Anak
Total 315 orang sempat diamankan oleh Polrestabes Surabaya dalam kerusuhan tersebut, hampir setengahnya merupakan anak-anak.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 05 September 2025
Polisi Tetapkan 42 Tersangka Demo Rusuh di Surabaya, Hampir Setengahnya Anak-Anak
Indonesia
Peringati 7 Hari Kematian Affan Kurniawan, Ojol Solo Nyalakan Lilin dan Pasang Bendera Setengah Tiang
Aksi ini memberikan pesan kepada kawan-kawan ojol di Solo Raya, untuk tetap tenang tetap kondusif saling berkomunikasi dan percayakan kasus ini kepada Polri.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 05 September 2025
Peringati 7 Hari Kematian Affan Kurniawan, Ojol Solo Nyalakan Lilin dan Pasang Bendera Setengah Tiang
Indonesia
Aktivis Sebut Penonaktifan 5 Anggota DPR RI Bodohi Rakyat, Gaji Tetap Diterima
Penonaktifan tidak dikenal di dalam tentang MPR, DPR, DPD dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (UU MD3) serta peraturan DPR tentang tata tertib.
Dwi Astarini - Jumat, 05 September 2025
Aktivis Sebut Penonaktifan 5 Anggota DPR RI Bodohi Rakyat, Gaji Tetap Diterima
Indonesia
Solo International Performing Arts 2025 Diramaikan 9 Negara, Perkuat Posisi sebagai Kota Budaya Dunia
Tahun ini merupakan pelaksanaan SIPA ke-17.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Solo International Performing Arts 2025 Diramaikan 9 Negara, Perkuat Posisi sebagai Kota Budaya Dunia
Indonesia
Polisi Masih Buru Akun Media Sosial yang Sebarkan Provokasi Demo dan Penjarahan
Polisi kini masih memburu akun media sosial, yang menyebarkan provokasi demo hingga penjarahan.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
Polisi Masih Buru Akun Media Sosial yang Sebarkan Provokasi Demo dan Penjarahan
Indonesia
Pengemudi Rantis Tabrak Ojol Affan Kurniawan Hadapi Sidang Etik, Kronologi Penabrakan Diharapkan Terungkap
Sebelumnya, Pada Rabu (3/9), Komisi Kode Etik Polri (KKEP) menjatuhkan sanksi pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) atau pemecatan kepada Kompol Kosmas
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Pengemudi Rantis Tabrak Ojol Affan Kurniawan Hadapi Sidang Etik, Kronologi Penabrakan Diharapkan Terungkap
Indonesia
Pelaku Aksi Anarkis Terbukti Pakai Narkoba sebelum Merusuh saat Demonstrasi, Polisi: Untuk Tambah Motivasi dan Hilangkan Rasa Takut
Polisi melakukan tes urine terhadap 337 orang yang diamankan saat demonstrasi di depan Gedung MPR/DPR.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 03 September 2025
Pelaku Aksi Anarkis Terbukti Pakai Narkoba sebelum Merusuh saat Demonstrasi, Polisi: Untuk Tambah Motivasi dan Hilangkan Rasa Takut
Indonesia
Polisi Kumpulkan Video Pembakaran Gedung DPRD, Dari CCTV dan Video Warga
Ketua Komnas HAM Anis Hidayah mengatakan bahwa sampai saat ini tercatat ada sepuluh orang yang meninggal dalam aksi-aksi unjuk rasa yang dilakukan di berbagai daerah untuk memprotes kenaikan tunjangan anggota DPR.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 03 September 2025
Polisi Kumpulkan Video Pembakaran Gedung DPRD, Dari CCTV dan Video Warga
Bagikan