Kanselir Austria Bakal Jadi Pemimpin Pertama Bertemu Putin Sejak Invasi

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Senin, 11 April 2022
Kanselir Austria Bakal Jadi Pemimpin Pertama Bertemu Putin Sejak Invasi

Seorang warga berbaring di jalan di samping sebuah boneka saat ia berpartisipasi dalam unjuk rasa di dekat kedubes Rusia di Praha, Republik Ceko, Sabtu (9/4/2022). (REUTERS/David W Cerny/WSJ/cfo (REUT

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Setelah serangan ke Ukraina, Presiden Vladimir Putin saat ini dijauhi oleh sebagian besar para pemimpin negara-negara Uni Eropa dan koalisi Amerika Serikat. Selain itu, serangkaian sanksi diberikan pada Putin,keluarga serta anak buahnya.

Kanselir Austria Karl Nehammer berencana, menemui Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskow. Austria saat ini mengukuhkan sebagai negara yang bersikap netral dan telah memberikan bantuan kemanusiaan kepada Ukraina, helm dan rompi antipeluru bagi warga sipil.

Baca Juga:

Stasiun Kereta Jalur Evakuasi Ukraina Dihantam Roket Rusia

"Saya akan bertemu Vladimir #Putin di Moskow besok," tulis Nehammer di Twitter pada Minggu (10/4).

Pertemuan itu akan menjadi yang pertama kalinya berlangsung antara Putin dan seorang pemimpin negara anggota Uni Eropa, sejak Rusia menginvasi Ukraina pada 24 Februari.

"Kami netral secara militer, tapi (punya) sikap jelas atas perang agresi Rusia terhadap #Ukraina," tulis Nehammer.

Ia juga menuliskan konflik ini harus segera dihentikan dan adanya koridor kemanusiaan, gencatan senjata, dan penyelidikan menyeluruh terhadap kejahatan perang.

Juru bicara Kremlin (kantor presiden Rusia), Dmitry Peskov membenarkan kepada kantor berita RIA, Putin akan melakukan pembicaraan dengan Nehammer.

Nehammer telah berkunjung ke Ukraina pada Sabtu (9/4). Selama kunjungannya itu, ia bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy.

Nehammer dikenal sebagai sosok yang beraliran konservatif ini, di Twitter, mengatakan bahwa ia telah memberi pemaparan kepada "mitra-mitra di Eropa" menyangkut kunjungannya ke Moskow.

Asap mengepul di selatan kota pelabuhan Mykolaiv, Ukraina, dalam gambar yang didapatkan dari rekaman CCTV, Selasa (29/3/2022). ANTARA FOTO/Mykolaiv Regional State Administration/via REUTERS/aww/cfo
Asap mengepul di selatan kota pelabuhan Mykolaiv, Ukraina, dalam gambar yang didapatkan dari rekaman CCTV, Selasa (29/3/2022). ANTARA FOTO/Mykolaiv Regional State Administration/via REUTERS/aww/cfo

Ia sudah berbicara dengan Kepala Komisi Eropa Ursula von der Leyen, Kepala Dewan Eropa Charles Michel, Kanselir Jerman Olaf Scholz, Presiden Turki Tayyip Erdogan dan Presiden Ukraina Zelenskyy.

Sementara itu, Ukraina sudah melarang semua impor dari Rusia dan menyerukan kepada negara-negara lain untuk mengikuti langkahnya dengan memberlakukan sanksi ekonomi yang lebih keras lagi terhadap Moskow.

Rusia adalah salah satu mitra dagang utama Ukraina sebelum perang dengan nilai tahunan sekitar USD 6 miliar atau Rp 86,22 triliun.

Sejak awal invasi Rusia di Ukraina pada 24 Februari, pertukaran barang dan jasa antara kedua negara bertetangga itu hampir nihil, dan pengumuman pada Sabtu menegaskan kebijakan tersebut menjadi sebuah ketentuan hukum. (*)

Baca Juga:

Perang Rusia dan Ukraina Jadi Alasan Pemerintah Beri BSU Rp 1 Juta

#Rusia #Ukraina #Perang #Konflik Ukraina
Bagikan

Berita Terkait

Dunia
Israel Perluas Pemukiman di Tepi Barat, Bangun Zona Penyangga Pemukiman Elit
Israel telah membangun setidaknya 710 pemukiman dan pos militer di Tepi Barat yang diduduki, rata-rata satu pemukiman setiap 8 kilometer persegi, sejak 1967.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 20 Oktober 2025
Israel Perluas Pemukiman di Tepi Barat, Bangun Zona Penyangga Pemukiman Elit
Dunia
Serangan Israel ke Gaza Bikin Satu Dari 7 Keluarga Dikepalai Perempuan, Gencatan Senjata Tidak Akhiri Krisis Nutrisi
Sebagian besar perempuan di Gaza telah mengungsi sedikitnya empat kali sejak perang dimulai, dan gencatan senjata kali ini menjadi kesempatan pertama bagi mereka untuk berhenti berlari
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 18 Oktober 2025
Serangan Israel ke Gaza Bikin Satu Dari 7 Keluarga Dikepalai Perempuan, Gencatan Senjata Tidak Akhiri Krisis Nutrisi
Indonesia
Tentara dan Tank Israel Masih Bertahan Sekitar RS Indonesia di Gaza
Tentara Israel masih bertahan di sekitar RS Indonesia, khususnya di bagian belakang kompleks rumah sakit.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 16 Oktober 2025
Tentara dan Tank Israel Masih Bertahan Sekitar RS Indonesia di Gaza
Dunia
Pakistan dan Afganistan Saling Serang di Perbatasan, Kerahkan Senjata Berat
Perlintasan Spin Buldak–Chaman merupakan salah satu jalur perdagangan utama antara Afghanistan dan Pakistan.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 15 Oktober 2025
Pakistan dan Afganistan Saling Serang di Perbatasan, Kerahkan Senjata Berat
Dunia
Ribuan Warga Gaza Termasuk Warga Dihukum Seumur Hidup di Bebaskan Isreal
Mereka akan menjalani pemeriksaan medis di rumah sakit lapangan yang secara khusus disiapkan untuk memeriksa warga Palestina yang dibebaskan dari penjara Israel, kata kantor media itu.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 14 Oktober 2025
Ribuan Warga Gaza Termasuk Warga Dihukum Seumur Hidup di Bebaskan Isreal
Indonesia
Wakil Ketua MPR Dukung Pemerintah Siapkan Tentara Perdamaian ke Gaza
Wacana pengiriman pasukan perdamaian itu sesuai dengan konstitusi negara yang mengamanatkan Republik Indonesia untuk menciptakan perdamaian dunia.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 13 Oktober 2025
Wakil Ketua MPR Dukung Pemerintah Siapkan Tentara Perdamaian ke Gaza
Dunia
Ribuan Orang Kembali ke Rumah di Jalur Gaza, Pasukan AS Pantau Pelaksanaan Gencatan Sejata
Kantor Media Pemerintah Gaza mengatakan pada Sabtu bahwa lebih dari 5.000 misi, termasuk operasi kemanusiaan, kesehatan, penyelamatan, dan bantuan, telah dilaksanakan dalam 24 jam terakhir.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 13 Oktober 2025
Ribuan Orang Kembali ke Rumah di Jalur Gaza, Pasukan AS Pantau Pelaksanaan Gencatan Sejata
Dunia
Gencatan Senjata Mulai Berlaku, Ribuan Pengungsi Palestina Kembali ke Gaza
Gencatan senjata kini sudah berlaku. Ribuan pengungsi Palestina pun sudah kembali pulang ke Gaza.
Soffi Amira - Sabtu, 11 Oktober 2025
Gencatan Senjata Mulai Berlaku, Ribuan Pengungsi Palestina Kembali ke Gaza
Indonesia
DPR Sahkan UU Ekstradisi RI-Rusia
DPR RI mengesahkan Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Pengesahan Perjanjian antara Republik Indonesia dan Federasi Rusia mengenai Ekstradisi menjadi UU.
Wisnu Cipto - Kamis, 02 Oktober 2025
DPR Sahkan UU Ekstradisi RI-Rusia
Dunia
Global Sumud Flotilla Berada 570 Kilometer Dari Gaza, Tidak Bakal Berhenti Sampai Pengepungan Dipatahkan
La Piccirella mengatakan selain kapal angkatan laut Italia dan Spanyol yang memberikan perlindungan bagi armada tersebut, tiga negara lainnya sedang mempertimbangkan.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 29 September 2025
Global Sumud Flotilla Berada 570 Kilometer Dari Gaza, Tidak Bakal Berhenti Sampai Pengepungan Dipatahkan
Bagikan