Kader Gerindra Minta Anies Mundur, Ini Penjelasan Wagub DKI

Zulfikar SyZulfikar Sy - Rabu, 27 Januari 2021
Kader Gerindra Minta Anies Mundur, Ini Penjelasan Wagub DKI

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (gambar diambil sebelum pandemi COVID-19). (Foto: MP/Asropih)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Gerindra DKI Jakarta tak mempersoalkan bila ada kadernya yang mengkritik kinerja Gubernur Anies Baswedan dalam memimpin ibu kota. Hanya saja, kader harus tetap menjaga etika dalam berpolitik.

Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria yang juga Wagub DKI menyesali pernyataan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerindra Jakarta Timur Ali Lubis yang meminta Anies Baswedan mundur dari jabatannya. Mestinya dalam menyampaikan pendapat dikoordinasikan dulu ke partai.

"Kritik boleh, tetapi disampaikan secara internal, memberi masukan boleh tidak perlu ke publik," ujar Riza di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Selasa (26/1).

Baca Juga:

Petinggi Gerindra Datangi Balai Kota Usai Kadernya Minta Anies Mundur

Riza pun membela Gubernur Anies ketimbang rekannya di partai itu. Sebab menurutnya, pimpinannya itu di Pemerintahan DKI sudah sangat luar biasa dalam penanganan COVID-19.

"Buktinya apa? Angka kesembuhan terus meningkat, angka kematian sudah 1,6 persen. Ini datanya. Testing kita sudah 13 kali dari standar WHO. Kontribusi kita sudah 43,3 persen testing dari testing nasional," terangnya.

Jadi, Riza berpendapat, Jakarta yang dikomandoi oleh Anies sudah bekerja keras dalam melawan virus corona. Ihwal meningkatnya kasus COVID-19, lantaran Jakarta menjadi tempat keluar masuknya masyarakat baik dari luar ibu kota maupun luar negeri.

"Tetapi kami bisa mengendalikan dengan baik," ujar pria kelahiran Banjarmasin, Kalimantan itu.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria. (ANTARA/Livia Kristianti)
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria. (ANTARA/Livia Kristianti)

Atas tindakan Ali Lubis itu, ucap Riza, partainya sudah menegur dan diberi sanksi.

Riza memastikan Gerindra sebagai partai pengusung Anies di Pilkada DKI akan terus berkomitmen mendukung program dan kinerja Anies sampai selesai masa jabatan 2022 mendatang.

"Tugas kami sebagai partai mengawal. Jadi, semua kader harus memahami dan mengerti," tutupnya.

Baca Juga:

Omongan Ketua DPC Gerindra Dinilai Enggak Jelas

Seperti diketahui, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerindra Jakarta Timur Ali Lubis meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk mundur dari jabatannya lantaran dianggap gagal dalam penanggulangan COVID-19.

“Jika sudah tak sanggup, sebaiknya mundur saja dari Jabatan Gubernur, simpel kan," tulis Ali melalui akun twitter pribadinya pada Sabtu (23/1) lalu. (Asp)

Baca Juga:

Ketua DPC Gerindra Jaktim Minta Anies Mundur, Begini Reaksi PKS

#COVID-19 #Anies Baswedan #Gerindra
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Minta Izin ke Projo, Budi Arie Terang-terangan Mau Merapat Gabung Gerindra
Budi Arie sampai secara terbuka meminta izin kepada relawan Projo jika suatu saat dirinya akan resmi bergabung menjadi anggota partai politik.
Wisnu Cipto - Minggu, 02 November 2025
Minta Izin ke Projo, Budi Arie Terang-terangan Mau Merapat Gabung Gerindra
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Anies Sebut Sehebat Apapun Prabowo, Tetap Rusak Bila Sekelilingnya Orang-Orang Munafik yang Gila Jabatan
Beredar konten yang berisi Anies menyebut orang-orang di sekeliling Prabowo munafik dan gila jabatan.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 31 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Anies Sebut Sehebat Apapun Prabowo, Tetap Rusak Bila Sekelilingnya Orang-Orang Munafik yang Gila Jabatan
Indonesia
Pasca-Putusan MKD, Gerindra Pastikan Rahayu Saraswati Tetap Jabat Wakil Ketua Komisi VII DPR
Gerindra memastikan Rahayu Saraswati yang juga keponakan Presiden Prabowo Subianto tetap menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi VII DPR RI
Wisnu Cipto - Kamis, 30 Oktober 2025
Pasca-Putusan MKD, Gerindra Pastikan Rahayu Saraswati Tetap Jabat Wakil Ketua Komisi VII DPR
Indonesia
Penanganan Penyakit Tuberculosis Bakal Contoh Pola Pandemi COVID-19
Salah satu fokus dalam penanganan Tb adalah memperluas skrining atau deteksi dini. Masyarakat diimbau untuk tidak takut melakukan pemeriksaan, karena TBC dapat disembuhkan dengan pengobatan yang konsisten.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Oktober 2025
Penanganan Penyakit Tuberculosis Bakal Contoh Pola Pandemi COVID-19
Indonesia
Anies Baswedan Doakan Prabowo di Usia ke-74: Semoga Diberi Petunjuk dan Ketetapan Hati dalam Memimpin Bangsa
Anies Baswedan Ucapkan Selamat Ulang Tahun ke-74 untuk Prabowo.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 17 Oktober 2025
Anies Baswedan Doakan Prabowo di Usia ke-74: Semoga Diberi Petunjuk dan Ketetapan Hati dalam Memimpin Bangsa
Indonesia
Kasus ISPA di Jakarta Naik Gara-Gara Cuaca, Warga Diminta Langsung ke Faskes Jika Ada Gejala
Gejala umum ISPA yang harus diwaspadai meliputi batuk, pilek, nyeri tenggorokan, dan demam
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
Kasus ISPA di Jakarta Naik Gara-Gara Cuaca, Warga Diminta Langsung ke Faskes Jika Ada Gejala
Indonesia
Kader Usulkan Walkot Solo Respati Jadi Ketua DPC Gerindra, Disebut Langkah Regenerasi
Memberikan kesempatan bagi figur muda dan memiliki posisi strategis seperti Wali Kota Solo untuk membawa Gerindra lebih besar lagi di tingkat daerah.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
Kader Usulkan Walkot Solo Respati Jadi Ketua DPC Gerindra, Disebut Langkah Regenerasi
Indonesia
Muzani Tegaskan Pemerintah tak Tutup Mata atas Persoalan MBG
MBG memiliki nilai luhur yang bertujuan menciptakan SDM yang unggul dan berkualitas.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
Muzani Tegaskan Pemerintah tak Tutup Mata atas Persoalan MBG
Indonesia
Prabowo Tambah Wamen hingga Kabinet ‘Gemuk’, Gerindra: Masalah dan Beban Negara Terlalu Besar
Ketua DPD Partai Gerindra Jakarta sebut penambahan maupun perombakan kabinet merupakan hak prerogatif Presiden Prabowo Subianto.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 10 Oktober 2025
Prabowo Tambah Wamen hingga Kabinet ‘Gemuk’, Gerindra: Masalah dan Beban Negara Terlalu Besar
Indonesia
TNI Diminta Sapu Bersih Ormas Preman yang Meresahkan dan Mengaku Terafiliasi Parpol
Masyarakat tidak boleh hidup dalam ketakutan, masyarakat perlu kehidupan yang layak
Angga Yudha Pratama - Jumat, 10 Oktober 2025
TNI Diminta Sapu Bersih Ormas Preman yang Meresahkan dan Mengaku Terafiliasi Parpol
Bagikan