Jungkat Jungkit Pink di Perbatasan Amerika-Meksiko

P Suryo RP Suryo R - Senin, 05 Agustus 2019
Jungkat Jungkit Pink di Perbatasan Amerika-Meksiko

Jungkat jungkit adalah mainan anak-anak namun dapat dijadikan bentuk protes terhadap kebijakan yang tidak populer. ( Foto: commondreams)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

IDE yang berbeda selalu dapat menarik perhatian orang. Sebenarnya jungkat jungkit tidak ada istimewanya, anak-anak kerap memainkannya. Warna pink juga tidak istimewa, sudah banyak barang yang berwarna pink.

Yang membuat jungkat jungkit pink ini istimewa adalah di bangun tepat di perbatasan Amerika-Meksiko. Jungkat jungkit itu diletakan di pagar pemisah yang menetapkan batas dua negara itu. Satu sisi berada di wilayah Amerika dan sisi lainnya di Meksiko.


Baca Juga: Destinasi Wisata ini Punya Atraksi Langit Malam yang Cerah

jungkat
Jungkat jungkit yang dibangun di perbatasan Amerika - Meksiko. (Foto: texasmonthly)


Laman Mirror menuliskan jika jungkat jungkit yang tepat di titik perbatasan ini, jelas menarik perhatian orang. Tiga kjungkat jungkit ini dibuat oleh Ronald Rael, profesor arsitektur di University of California dan San Jose State. Dia meletakan satu sisi berada di Sunland Park, New Mexico dan Ciudad Juárez, Mexico.

Jungkat jungkit yang berjumlah 3 itu tak hanya dimainkan oleh anak-anak, namun juga oleh orang dewasa. Meskipun dibatasi oleh pagar perbatasan namun, komunikasi antar mereka terlihat hangat.

jungkat jangkit
Bentuk dari perlawanan terhadap kebijakan presiden Amerika. (Foto: democracynow)

Pembuatan jungkat jangkit dan diletakan di perbatasan itu sebagai bentuk protes terhadap kebijakan Donald Trump, Presiden Amerika Serikat, yang berencana membangun tembok sepanjang perbatasan dengan Meksiko. (psr)

Baca Juga: Empat Negara yang Wajib Dikunjungi 'Solo Traveler'

#Amerika Serikat #Meksiko
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Dunia
Program Bantuan Pangan Dihentikan, Setengah dari Negara Bagian AS Gugat Pemerintahan Donald Trump
Pemerintahan Trump disebut kejam karena tak memperhatikan rakyat.
Dwi Astarini - Rabu, 29 Oktober 2025
  Program Bantuan Pangan Dihentikan, Setengah dari Negara Bagian AS Gugat Pemerintahan Donald Trump
Dunia
Gedung Putih Klaim PM Jepang Sanae Takaichi Janji Menominasikan Presiden AS Donald Trump untuk Hadiah Nobel Perdamaian
Setidaknya ada tiga hal penting yang didapat Trump sebagai oleh-oleh: pujian, kesepakatan investasi, dan janji dukungan untuk nominasi Hadiah Nobel Perdamaian.
Dwi Astarini - Rabu, 29 Oktober 2025
Gedung Putih Klaim PM Jepang Sanae Takaichi Janji Menominasikan Presiden AS Donald Trump untuk Hadiah Nobel Perdamaian
Dunia
Media Besar AS Tolak Pembatasan Pers, Ramai-Ramai Say Good Bye ke Pentagon
Menteri Pertahanan Pete Hegseth menanggapi gelombang penolakan dari berbagai media dengan mengunggah emoji tangan melambai di platform X, isyarat perpisahan yang dianggap sinis.
Dwi Astarini - Jumat, 17 Oktober 2025
 Media Besar AS Tolak Pembatasan Pers, Ramai-Ramai Say Good Bye ke Pentagon
Dunia
Meksiko Diterjang Banjir, Sedikitnya 64 Tewas dan 65 Hilang
Para ahli meteorologi menyebut hujan pekan lalu menjadi lebih berbahaya karena dipicu kombinasi sistem tropis dari Teluk Meksiko dan front dingin dari utara.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
  Meksiko Diterjang Banjir, Sedikitnya 64 Tewas dan 65 Hilang
Indonesia
Perang Dagang AS-China, Menkeu: Biar Aja Mereka Berantem, Kita Untung
Presiden AS Donald Trump baru saja menetapkan tarif impor sebesar 100 persen terhadap produk asal China mulai 1 November 2025
Wisnu Cipto - Senin, 13 Oktober 2025
Perang Dagang AS-China, Menkeu: Biar Aja Mereka Berantem, Kita Untung
Dunia
Banjir Meksiko Tewaskan 47 Orang, Presiden Rapat Daring dengan 5 Negara Bagian Terdampak
Presiden Meksiko Claudia Sheinbaum telah menggelar pertemuan virtual dengan para gubernur dari lima negara bagian terdampak untuk mengoordinasikan respons darurat.
Wisnu Cipto - Minggu, 12 Oktober 2025
Banjir Meksiko Tewaskan 47 Orang, Presiden Rapat Daring dengan 5 Negara Bagian Terdampak
Dunia
Helikopter Jatuh di Pantai California, 5 Orang Terluka Termasuk Pejalan Kaki
Helikopter jatuh di kawasan Huntington Beach, California, Amerika Serikat, pada Sabtu sore (11/10) waktu setempat saat berlangsungnya acara tahunan Cars ‘N Copters on the Coast.
Wisnu Cipto - Minggu, 12 Oktober 2025
Helikopter Jatuh di Pantai California, 5 Orang Terluka Termasuk Pejalan Kaki
Dunia
Shutdown Pemerintah AS Ancam Ratusan Ribu Pekerja, Ekonomi Berisiko Terguncang
Banyak layanan publik dari pendidikan hingga lingkungan terganggu, tapi agenda deportasi disebut tetap berjalan penuh.
Dwi Astarini - Jumat, 03 Oktober 2025
Shutdown Pemerintah AS Ancam Ratusan Ribu Pekerja, Ekonomi Berisiko Terguncang
Indonesia
Satuan Tugas Mulai Selidiki Radiasi Cs-137 Yang Dikeluhkan Amerika, Mulai Dari Cengkeh Lalu ke Udang
Satgas Cesium 137 baru menerima laporan dari Pemerintah Amerika Serikat (AS) terkait dengan temuan komoditas cengkeh yang mengandung zat radioaktif.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 03 Oktober 2025
Satuan Tugas Mulai Selidiki Radiasi Cs-137  Yang Dikeluhkan Amerika, Mulai Dari Cengkeh Lalu ke Udang
Dunia
Anggaran Tidak Disetujui, Operasional Pemerintah Amerika Serikat Berhenti
Melalui pemungutan suara 55-45, Senat gagal meloloskan RUU yang diajukan Partai Republik, dengan hanya dua senator Demokrat yang mendukungnya.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 01 Oktober 2025
Anggaran Tidak Disetujui, Operasional Pemerintah Amerika Serikat Berhenti
Bagikan