Jokowi Sebut Muhammadiyah Berkontribusi Besar dalam Penanganan COVID-19
Presiden Jokowi melambaikan tangan menyapa 18.000 tamu undangan Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiah di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Sabtu (19/11). (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Presiden Jokowi bersama Ibu negara Iriana Jokowi membuka Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Sabtu (19/11).
Di hadapan ribuan peserta Muktamar, Kepala Negara mengapresasi dan mengucapkan terima kasihnya kepada Muhammadiyah dan Aisyiyah atas kontribusinya dalam penanganan pandemi COVID-19.
Baca Juga
"Muhammadiyah telah berkontribusi besar. Terima kasih kepada Muhammadiyah dan Aisyiyah dalam penanganan pandemi ini," kata Jokowi.
Kontribusi besar Muhammadiyah, kata dia, tidak lepas gerakan daei 120 rumah sakit dan 230 klinik yang dimiliki Muhammadiyah. Pandemi belum selesai, lanjut Jokowi, masalah baru muncul dari perang Rusia-Ukraina.
"Itu menyebabkan rusaknya rantai produksi dunia. Dan berdampak pada naiknya harga pangan dan BBM. Harga listrik naik. Di tengah tantangan berat dan sulit ini, tidak mudah," papar dia
Baca Juga
Jokowi Hadiri Pembukaan Muktamar Muhammadiyah di Stadion Manahan
Meskipun demikian, untuk angka inflasi di Indonesia masih terkendali. Jokowi berharap Muhammadiyah terus meningkatkan perannya dalam keberlangsungan negara. Selain itu, peran Muhammadiyah untuk terus menyebarkan Islam berkemajuan juga selalu dinanti.
"Saya harap peran Bapak Ibu (Muhammadiyah dan Aisyiyah) sekalian untuk terus menyebarkan Islam yang berkemajuan dan Islam dengan penuh toleransi," tegas dia.
Ia menambahkan melalui kerja bersama, Presiden meyakini Indonesia akan mampu tumbuh maju di tengah gambaran dunia yang suram.
“Dengan dukungan keluarga besar Muhammadiyah ‘Aisyiyah, Indonesia bisa menjadi titik terang di tengah dunia yang muram, Indonesia laksana sang surya yang menerangi dunia,” tandasnya. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Masih Dibangun, Jokowi Belum Tempati Rumah Hadiah Negara Setelah 1 Tahun Lengser
Muhammadiyah Dukung Transformasi PAM Jaya Jadi Perseroda, Nilai Penting untuk Selamatkan Jakarta dari Penurunan Tanah
Muhammadiyah DKI Dukung Transformasi PAM Jaya Jadi Perseroda, Dinilai Jadi Strategi yang Tepat
Didukung Muhammadiyah DKI, Transformasi PAM Jaya Jadi Perseroda Dinilai Perkuat Layanan Air dan Kepentingan Publik
Isu Dugaan Minyak Babi di Wadah Program MBG, BGN Minta Tinjauan Muhammadiyah
PAM Jaya Berubah Jadi Perseroda, Muhammadiyah DKI Sebut Buka Ruang Tingkatkan Modal
Muhammadiyah Resmika Rumah Hamka di Malaysia, Aset Dibeli Sejak 2024
Arif Budimanta Seorang Ekonom, Aktivis Muhammadiyah dan Politikus PDIP Meninggal
PP Muhammadiyah Sentil Elit Politik Tidak Berikan Keteladan dan Kondisi Panas di Berbagai Daerah
Pemerintah Masih Cari Lahan Tambang Batu Bara Buat Muhammadiyah