Pertemuan Tahunan IMF-Bank Dunia

Jokowi Sebut Biaya Pertemuan IMF-WB Dibiayai Sendiri, Andi Arief Luluh

Eddy FloEddy Flo - Senin, 08 Oktober 2018
Jokowi Sebut Biaya Pertemuan IMF-WB Dibiayai Sendiri, Andi Arief Luluh

Wasekjen Partai Demokrat, Andi Arief. Foto: Kricom

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Andi Arief menarik semua kritikannya yang ditujukan kepada pemerintah terkait pertemuan tahunan International Monetary Fund (IMF)-World Bank (WB) di Nusa Dua, Bali, 8-14 Oktober 2018, yang disebutnya memakan biaya besar.

Sebelumnya Andi menyatakan pemerintah menghamburkan uang negara hampir triliunan buat pertemuan para rentenir, lalu berlindung bahwa di balik ini diajukan para menteri zaman SBY adalah dagelan.

Selain itu, Andi juga menyindir sebuah partai yang dia sebut menjual nama mantan Presiden Sukarno, memiliki slogan wong cilik, tetapi kini telentang dan minta dicumbu IMF.

"Saya tarik semua kritik saya soal Pertemuan IMF Bali setelah saya dengar Pak Jokowi bilang bahwa IMF dan Bank Dunia yg membiayai pertemuan itu. Saya bener-bener kaget, sekali lagi kaget," kata Andi melalui akun twitter pribadinya @AndiArief, Senin (8/10).

Presiden Jokowi
Presiden Jokowi menyampaikan Pidato Kenegaraan di Gedung Parlemen, Jakarta (Foto: Biro Pers Setpres)

Diketahui, Presiden RI Joko Widodo mengungkapkan bahwa biaya pertemuan IMF-WB di Bali menggunakan dana sendiri. Hal itu diungkapnya usai menyampaikan orasi ilmiah di Universitas Sumatera Utara (USU), Medan, Sumut, Senin (8/10).

"Hotel bayar sendiri, makan bayar sendiri," ucap Jokowi.

Sementara itu, anggaran yang disebut sejumlah kalangan sebagai cukup besar, Presiden Jokowi mengatakan, bahwa anggaran tersebut dipakai untuk memperluas appron di Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Bali, dipakai untuk membuat terowongan, persimpangan yang ada di Bali sehingga tidak macet.

"Artinya, itu juga akan kita gunakan terus, terowongan dan appron untuk parkir bandara akan kita gunakan terus bukan sesuatu yang hilang," tambah Jokowi.

Apalagi, pertemuan semacam ini dihadiri 15,000 peserta yang menurutnya menjadi rebutan semua negara. Efeknya pun paling tidak memberikan citra yang baik terhadap negara sekaligus ajang promosi pariwisata nasional.(Fdi)

Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Habiburokhman: 300 Pengacara Bakal Dampingi Amien Rais

#Andi Arief #Presiden Jokowi #IMF #Bank Dunia
Bagikan
Ditulis Oleh

Fadhli

Berkibarlah bendera negerku, tunjukanlah pada dunia.

Berita Terkait

Indonesia
Alasan BPS Belum Adopsi Penghitungan Jumlah Penduduk Miskin Ala Bank Dunia
Pada Maret 2025, persentase penduduk miskin ekstrem yang mengacu pada garis kemiskinan ekstrem Bank Dunia 2,15 dolar AS (PPP 2017) per kapita per hari, tercatat sebesar 0,85 persen atau 2,38 juta orang.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 25 Juli 2025
Alasan BPS Belum Adopsi Penghitungan Jumlah Penduduk Miskin Ala Bank Dunia
Indonesia
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu
Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) tiba dikediaman Jalan Kutai Utara 1, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo usai berlibur bersama cucunya di Bali, Sabtu (12/7).
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 Juli 2025
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu
Dunia
Beijing Geram AS Dukung Taiwan Kembali Jadi Anggota IMF, Tegaskan Cuma Ada Satu China
Meskipun kehilangan kursinya di PBB pada 1971, Taiwan tetap menjadi anggota IMF hingga kehilangan statusnya pada 1980 silam
Wisnu Cipto - Jumat, 04 Juli 2025
Beijing Geram AS Dukung Taiwan Kembali Jadi Anggota IMF, Tegaskan Cuma Ada Satu China
Indonesia
Data Kemiskinan Warga Indonesia Mengacu BPS Bukan Data Bank Dunia
Pemerintah Indonesia akan tetap menggunakan garis kemiskinan oleh BPS sebagai rujukan dalam menyusun kebijakan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 17 Juni 2025
Data Kemiskinan Warga Indonesia Mengacu BPS Bukan Data Bank Dunia
Indonesia
Beda Jumlah Angka Kemiskinan di Indonesia Versi BPS dan Bank Dunia, Ini Jawabannya!
Evaluasi terhadap standar garis kemiskinan nasional tetap relevan, namun tidak perlu serta-merta mengadopsi standar global Bank Dunia.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 11 Juni 2025
Beda Jumlah Angka Kemiskinan di Indonesia Versi BPS dan Bank Dunia, Ini Jawabannya!
Indonesia
Duh, Indonesia Nomor 4 Negara Berpenduduk Miskin Dunia, Mencapai 60,3 Persen
Penilaian kemiskinan Indonesia menggunakan batas USD 6,85 per kapita per hari.
Dwi Astarini - Kamis, 22 Mei 2025
Duh, Indonesia Nomor 4 Negara Berpenduduk Miskin Dunia, Mencapai 60,3 Persen
Indonesia
Jumlah Orang Miskin Versi Bank Dunia Naik, Indonesia Tetap Pakai Ukuran USD 3,65 bukan USD 6,85 Per Hari
Bank Dunia memiliki tiga lapis pengukuran kemiskinan global, USD 2,15 untuk kemiskinan ekstrem, USD 3,65 untuk negara berpendapatan menengah bawah, dan USD 6,85 untuk negara berpendapatan menengah atas.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 15 Mei 2025
Jumlah Orang Miskin Versi Bank Dunia Naik, Indonesia Tetap Pakai Ukuran USD 3,65 bukan USD 6,85 Per Hari
Indonesia
IMF Ramalkan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Anjlok, Istana Optimis Masih akan Baik-Baik Saja
Mensesneg yakin pertumbuhan ekonomi Indonesia masih cerah.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 30 April 2025
IMF Ramalkan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Anjlok, Istana Optimis Masih akan Baik-Baik Saja
Indonesia
Bank Dunia Sebut Penciptaan Lapangan Kerja Kelas Menengah di Indonesia Tertinggal
Bank Dunia menilai, reformasi struktural untuk mempercepat pertumbuhan produktivitas, di samping kehati-hatian fiskal dan moneter, merupakan kunci untuk memajukan agenda pertumbuhan pemerintah.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 28 April 2025
Bank Dunia Sebut Penciptaan Lapangan Kerja Kelas Menengah di Indonesia Tertinggal
Indonesia
Target Pertumbuhan Ekonomi 8% Prabowo Kian Berat, Bank Dunia Proyeksi Rata-Rata 4,8%
Presiden Prabowo Subianto menargetkan pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa mencapai 8 persen pada 2029.
Wisnu Cipto - Senin, 28 April 2025
Target Pertumbuhan Ekonomi 8% Prabowo Kian Berat, Bank Dunia Proyeksi Rata-Rata 4,8%
Bagikan