Joe Biden Singgung Legalisasi Senjata Api pada Hari Kemerdekaan

Zulfikar SyZulfikar Sy - Rabu, 05 Juli 2023
Joe Biden Singgung Legalisasi Senjata Api pada Hari Kemerdekaan

Boneka binatang, balon, bunga ditinggalkan di luar pintu masuk Sekolah Kovenan di Nashville, AS, Selasa (28/3/2023). ANTARA FOTO/USA TODAY NETWORK via Reuters Co/Nicole Hester / The Tennessean/rwa.

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Persoalan kepemilikan senjata api selalu menjadi isu serius di Amerika Serikat (AS). Hal itu seiring terus berjatuhannya korban penembakan di seluruh negeri.

Presiden AS Joe Biden meminta anggota parlemen dari Partai Republik di Kongres untuk menyetujui langkah-langkah reformasi senjata. Hal itu menyusul serangkaian penembakan ketika AS merayakan Hari Kemerdekaan pada 4 Juli.

Selama beberapa hari terakhir, AS menghadapi gelombang penembakan mulai dari Philadelphia ke Fort Worth, Baltimore ke Lansing, dan Wichita ke Chicago.

Baca Juga:

Indonesia Kecam Serangan Militer Israel di Jenin

"Hari ini, Jill dan saya berduka bagi mereka yang kehilangan nyawa dan, saat bangsa kita merayakan Hari Kemerdekaan, kita berdoa untuk hari ketika masyarakat kita bebas dari kekerasan senjata," kata Biden dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip Antara.

“Hari ini juga menandai satu tahun sejak penembak bersenjatakan senjata gaya AR-15 menembaki kerumunan warga Amerika yang berkumpul untuk parade Hari Kemerdekaan di Highland Park, Illinois. Dalam beberapa saat, hari kebanggaan patriotik ini menjadi tempat penderitaan dan tragedi,” ujar dia.

Biden memuji otoritas Illinois yang telah melarang penggunaan senjata serbu dengan mengatakan bahwa "pencapaian mereka akan menyelamatkan nyawa."

Menurut dia, lebih banyak yang harus dilakukan di seluruh Amerika untuk mengatasi epidemi kekerasan bersenjata.

Baca Juga:

Di Bawah Rintik Hujan, PM Albanese Ajak Jokowi Berkeliling Admiralty House

“Adalah dalam kekuasaan kita untuk sekali lagi melarang senjata serbu dan magasin berkapasitas tinggi, untuk meminta penyimpanan senjata yang aman, untuk mengakhiri kekebalan produsen senjata dari tanggung jawab, dan untuk memberlakukan pemeriksaan latar belakang universal,” kata Biden.

“Saya mendesak negara bagian lain untuk mengikuti jejak Illinois, dan terus menyerukan kepada anggota parlemen Republik di Kongres untuk membahas reformasi yang masuk akal dan bermakna yang didukung rakyat Amerika,” tutur dia, menambahkan.

Penembakan massal di AS mencapai rekor tertinggi pada paruh pertama tahun ini, dengan lebih dari 330 penembakan massal tercatat, menurut data yang dikumpulkan oleh Gun Violence Archive. (*)

Baca Juga:

Macron Perintahkan Pemulihan Prancis dari Kerusuhan

#Amerika Serikat #Joe Biden
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Dunia
Shut Down Pemerintahan masih Lanjut, Ribuan Penerbangan di AS Dibatalkan
Para pengatur lalu lintas udara (air traffic controllers) mulai melaporkan kelelahan.
Dwi Astarini - Sabtu, 08 November 2025
  Shut Down Pemerintahan masih Lanjut, Ribuan Penerbangan di AS Dibatalkan
Indonesia
AS Kembali Percaya Ekspor Udang Indonesia Setelah Diterpa Isu Radioaktif Cs-137
Ekspor dilakukan secara bertahap dengan total tujuh kontainer berisi 106 ton udang senilai Rp 20,4 miliar.
Wisnu Cipto - Kamis, 06 November 2025
AS Kembali Percaya Ekspor Udang Indonesia Setelah Diterpa Isu Radioaktif Cs-137
Dunia
Zohran Mamdani Resmi Terpilih sebagai Wali Kota New York, Tercatat sebagai Termuda dan Prokemerdekaan Palestina
Dikenal sebagai salah satu tokoh publik di Amerika Serikat yang secara konsisten dan terbuka menyuarakan pembelaan terhadap hak-hak rakyat Palestina.
Dwi Astarini - Rabu, 05 November 2025
Zohran Mamdani Resmi Terpilih sebagai Wali Kota New York, Tercatat sebagai Termuda dan Prokemerdekaan Palestina
Dunia
AS Akan Lakukan Uji Peluncuran Rudal Balistik Antarbenua Minuteman III
Pihak pangkalan menyebut uji coba tersebut sebagai kegiatan “rutin” yang “telah dijadwalkan bertahun-tahun sebelumnya.”
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 04 November 2025
AS Akan Lakukan Uji Peluncuran Rudal Balistik Antarbenua Minuteman III
Dunia
Mantan Wapres Amerika Serikat Dick Cheney Meninggal Dunia di Usia 84 Tahun
Cheney merupakan bagian dari pemerintahan Republik di bawah Presiden George W Bush dan menjadi sosok sentral dalam invasi Irak pada 2003 oleh AS dan aliansinya.
Dwi Astarini - Selasa, 04 November 2025
 Mantan Wapres Amerika Serikat Dick Cheney Meninggal Dunia di Usia 84 Tahun
Dunia
Program Bantuan Pangan Dihentikan, Setengah dari Negara Bagian AS Gugat Pemerintahan Donald Trump
Pemerintahan Trump disebut kejam karena tak memperhatikan rakyat.
Dwi Astarini - Rabu, 29 Oktober 2025
  Program Bantuan Pangan Dihentikan, Setengah dari Negara Bagian AS Gugat Pemerintahan Donald Trump
Dunia
Gedung Putih Klaim PM Jepang Sanae Takaichi Janji Menominasikan Presiden AS Donald Trump untuk Hadiah Nobel Perdamaian
Setidaknya ada tiga hal penting yang didapat Trump sebagai oleh-oleh: pujian, kesepakatan investasi, dan janji dukungan untuk nominasi Hadiah Nobel Perdamaian.
Dwi Astarini - Rabu, 29 Oktober 2025
Gedung Putih Klaim PM Jepang Sanae Takaichi Janji Menominasikan Presiden AS Donald Trump untuk Hadiah Nobel Perdamaian
Dunia
Media Besar AS Tolak Pembatasan Pers, Ramai-Ramai Say Good Bye ke Pentagon
Menteri Pertahanan Pete Hegseth menanggapi gelombang penolakan dari berbagai media dengan mengunggah emoji tangan melambai di platform X, isyarat perpisahan yang dianggap sinis.
Dwi Astarini - Jumat, 17 Oktober 2025
 Media Besar AS Tolak Pembatasan Pers, Ramai-Ramai Say Good Bye ke Pentagon
Indonesia
Perang Dagang AS-China, Menkeu: Biar Aja Mereka Berantem, Kita Untung
Presiden AS Donald Trump baru saja menetapkan tarif impor sebesar 100 persen terhadap produk asal China mulai 1 November 2025
Wisnu Cipto - Senin, 13 Oktober 2025
Perang Dagang AS-China, Menkeu: Biar Aja Mereka Berantem, Kita Untung
Dunia
Joe Biden Terapi Radiasi & Hormon Lawan Kanker Prostat Agresif, Hasilnya Ada Harapan
Tubuh Biden disebutkan merespons positif terapi radiasi dan hormon yang dijalani.
Wisnu Cipto - Minggu, 12 Oktober 2025
Joe Biden Terapi Radiasi & Hormon Lawan Kanker Prostat Agresif, Hasilnya Ada Harapan
Bagikan