JK dan Din Syamsuddin Hadiri Pemakaman Ismail Haniyeh di Doha
JK dan Din Syamsuddin menunaikan shalat Jum'at di Masjid Negara Qatar. (Foto: Dok. Tim Din Syamsuddin)
MerahPutih.com - Mantan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla (JK) dan Mantan Ketum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Din Syamsuddin menghadiri pemakaman pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh di Doha, Qatar.
Almarhum Ismail Haniyeh ditembak drone Israel di penginapannya ketika berada di Teheran, Iran, guna menghadiri pelantikan Presiden Iran yang baru.
JK dan rombongan menunaikan shalat Jum'at di Masjid Negara Qatar, dilanjutkan dengan shalat jenazah. Pemakaman dilakukan di pemakaman keluarga Keamiran Qatar.
JK salah satu dari sejumlah wakil beberapa negara Islam yang datang melayat ke Doha, berkesempatan berdoa di pusara Ismail Haniyeh.
Baca juga:
Presiden Palestina Mahmoud Abbas Mengutuk Pembunuhan Pemimpin Hamas
"Kita berharap peristiwa kematian tokoh Hamas ini menjadi momentum persatuan rakyat Palestina, khususnya persatuan antara Fatah dan Hamas," ujar JK dalam keterangannya, Sabtu (3/8).
Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia ini menekankan persatuan antara Fatah dan Hamas merupakan syarat mutlak bagi kekuatan Palestina.
"Setelah itu baru diusahakan perdamaian antara Palestina dengan Israel," ujarnya.
Baca juga:
Kematian Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh Dikhawatirkan Bikin Timur Tengah Makin Memanas
Sedangkan Din Syamsuddin menilai kematian Ismail Haniyeh merupakan semacam blessing in disguise bagi upaya persatuan Hamas dan Fatah.
Oleh karena itu, ia berharap agar kematian tokoh Hamas, Ismail Haniyeh tidak menjadi fitnah atau pertentangan dan perpecahan baik antara Hamas dan Fatah, maupun antara negara-negara Arab dan Iran.
"Kematian Ismail Haniyeh tetap akan memunculkan tokoh baru Hamas, dan perjuangan membebaskan diri dari penjajahan zionis Israel tetap akan berlanjut," tegas Din.
Baca juga:
Indonesia Kecam Pembunuhan Pemimpin Biro Politik Hamas Ismail Haniyeh
Menurut Din Syamsuddin, JK dapat dianggap mewakili bangsa Indonesia pada pemakaman tokoh dunia lain, dan menanamkan harapan bagi Indonesia untuk menjadi penengah bagi konflik di dunia.
"Pak Jusuf Kalla merupakan sosok pencipta perdamaian dan rekonsiliasi baik pada tingkat nasional maupun internasional," pungkasnya. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Jusuf Kalla soal Soeharto Jadi Pahlawan Nasional: Ada Kekurangan, tapi Jasanya Lebih Banyak
Komisi II DPR Minta Pemerintah Tindak Tegas Mafia Tanah dalam Kasus Lahan Jusuf Kalla
Eks Wapres JK Murka Gara-Gara Mafia Tanah, Ini Duduk Perkaranya Versi Kepala BPN
Eks Wapres JK Geram, Tanahnya di Makassar Jadi Korban Mafia Tanah
Jusuf Kalla, Nasaruddin Umar dan Arsjad Rasjid Serukan Perdamaian Dunia di Roma
Cari Silfester Matutina Tak Ketemu, Jaksa Minta Tolong Pengacara Serahkan Jika Benar di Jakarta
Wapres Ke 10 dan 12 RI Jusuf Kalla Ikuti RDPU bahas RUU Pemerintahan Aceh
JK Lantik Pengurus Baru PMI Jakarta di Balai Kota, Ingatkan Tugas Membantu Orang Sulit
Jaksa Mulai Cari Relawan Jokowi Silfester Matutina Buat Segera Dibui
Eks Ketum Muhammadiyah Minta Presiden Prabowo Kendalikan Situasi, Imbau Ulama Tenangkan Warga