Jemaah Haji Bawa Dua Koper Penuh Rokok


Jemaah haji. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Peserta haji kelompok terbang (kloter) 65 Embarkasi Surabaya (SUB-65) kedapatan membawa dua koper penuh berisi rokok dan empat koper berisi rokok dalam jumlah besar bercampur dengan baju.
Kepala Daerah Kerja (Daker) Bandara Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Haryanto mengatakan barang bawaan jamaah yang berlebihan itu terdeteksi saat kopernya melewati pemeriksaan X-Ray Bea Cukai Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah.
Baca Juga:
Jemaah Haji Indonesia Akan Tempati 70 Maktab di Arafah
"Hari ini satu kloter yang mendarat di Jeddah SUB-65 ada permasalahan, jemaah haji membawa enam koper, dua di antaranya adalah rokok semua, dan yang empat ada baju juga ada rokok," katanya saat dikonfirmasi tim Media Center Haji (MCH) di Jeddah, Sabtu (17/6) malam waktu Arab Saudi.
Enam koper jemaah tersebut kemudian dibongkar paksa petugas Bea Cukai Bandara Jeddah. Seluruh rokok dalam jumlah besar itu pun disita petugas Bea Cukai Arab Saudi.
"Nah yang boleh dibawa adalah koper yang dalam keadaan kosong, sehingga koper itu kami titipkan ke kloter berikutnya untuk disampaikan ke jemaah yang bersangkutan," kata Haryanto.
Hariyanto mengatakan beruntungnya jemaah tersebut tidak ditahan otoritas Arab Saudi karena saat itu jemaah sudah lebih dulu masuk ke dalam bus untuk diberangkatkan ke Mekkah Al-Mukarramah bersama rombongannya.
Sementara seluruh rokok yang ditemukan di koper tersebut disita petugas Bea Cukai Bandara Jeddah.
"Ini salah satu jemaah haji yang membawa berlebihan, sehingga disita. Kalau membawanya wajar dua selop misalnya, saya rasa tidak ada masalah," kata Haryanto.
Haryanto menambahkan temuan dua koper penuh rokok tersebut merupakan temuan terbesar selama penyelenggaraan ibadah haji 2023 dan setelah dikumpulkan, jumlah rokok yang disita mencapai dua karung besar.
"Kurang lebih ada dua tas besar, hampir kayak karung, dua karung," kata Haryanto.
Haryanto mengaku belum bisa memastikan apa motif jemaah membawa rokok hingga dua koper penuh.
"Nanti kami coba cari dari ketua kloter untuk komunikasi, sebetulnya rokok sebanyak itu untuk apa," katanya.
Baca Juga:
Klaim Asuransi Jiwa Dikirim ke Rekening Jemaah Haji Bukan Ahli Waris
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Selain Kuota, KPK Usut Keberangkatan Haji Khusus Tanpa Antre

BPKH Dukung Penyidikan KPK Terkait dengan Kuota Haji 2024

Merepresentasikan NU dan Muhammadiyah, Kepala dan Wakil BP Haji Dinilai Cocok Naik Jabatan Sebagai Menteri-Wakil Menteri

BP Haji Bakal Jadi Kementerian Haji, Presiden Bakal Tunjuk Menteri

Penyelenggaraan Haji dan Umrah Ditangani Kementerian Baru, Komisi VIII DPR Minta Transisi tak Ganggu Layanan Jemaah

Evaluasi Haji 2025: Gus Irfan Soroti Data tak Sinkron dan Tingginya Kematian Jemaah

Kementerian Haji Diminta Negosiasi Harga dan Lobi Arab Saudi untuk Calon Jemaah, Antrean Panjang Bisa Jadi Pendek

PCO Tegaskan Kementerian Haji Tunggu Perpres dari Prabowo

Revisi UU Haji Berujung Ada Kementerian Baru, Dasco: Serahkan ke Pemerintah

Layanan Haji Satu Atap di Bawah Kementerian Haji dan Umrah, Pengelolaan Tabungan Jemaah Tetap dipisah
