Jelang Tahun Politik, Polda Sumut Waspadai Propaganda Bernuansa SARA


Kapolda Sumut Irjen Pol. Drs. Paulus Waterpauw saat konferensi pers akhir tahun 2017 di Pos Lantas Lapangan Merdeka Medan, Minggu (31/12). (MP/Amsal)
MerahPutih.com - Kepolisian Daerah Sumatra Utara (Polda Sumut) membeberkan kinerja selama 2017. Prediksi tahun 2018, ada beberapa potensi gangguan kamtibmas yang akan meningkat.
Di tahun 2018, beberapa potensi gangguan kamtibmas yang akan dihadapi antara lain meningkatnya kegiatan kelompok radikal, penggunaan media sosial dalam propaganda politik yang menimbulkan hujatan kritik, unjuk rasa maupun konflik horizontal yang dilatarbelakangi SARA, bencana alam, terorisme dan peningkatan kejahatan konvensional.
“Terkait potensi gangguan Kamtibmas yang akan dihadapi, beberapa langkah antisipasi yang akan diambil antara lain membangun kerjasama dengan FKPD dan stake holder, meningkatkan kemampuan professional Polri serta meningkatkan pengamanan giat masyarakat dan objek vital seperti rumah ibadah dan tempat keramaian,” ujar Kapolda Sumut Irjen Pol. Drs. Paulus Waterpauw saat menggelar konferensi pers akhir tahun 2017 bersama wartawan Polda Sumut bertempat di Pos Lantas Lapangan Merdeka, Medan, Sumatra Utara, Minggu (31/12).
Hadir dalam kegiatan tersebut Wakapolda Sumut Brigjen Pol. Drs. Agus Andriantp, SH, Irwasda Polda Sumut, Para Pejabat Utama Polda Sumut, Kapolrestabes Medan beserta seluruh wartawan mitra Polda Sumut.
Kapolda Sumut menyampaikan agenda Polda Sumut 2018 untuk tetap tegas dalam penindakan jaringan narkoba internasional dan pelaku pencurian dengan kekerasan yang selama ini meresahkan masyarakat.
Dalam pengamanan Pilkada Serentak 2018 nanti, Polda Sumut akan melakukan kerjasama dengan penyelenggara pilkada dan pihak terkait untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat selama pelaksanaan pilkada serentak di Sumut nanti.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolda Sumut menyampaikan hasil kerja Polda Sumatera Utara selama tahun 2017 antara lain di Bidang Rena terkait hasil pencapaian program Quick Wins, di Bidang Pengawasan terkait pengaduan masyarakat (Dumas) yang mengalami penurunan.
Di Bidang SDM Polri, Polda Sumut telah meningkatkan kapasitas dan kemampuan anggota dengan melakukan rekruitment anggota Polri.
Pemberian penghargaan kepada anggota Polri, kerap dilakukan untuk meningkatkan semangat dan kepercayaan diri bagi anggota Polri yang berprestasi sebanyak 387 orang.
Polda Sumut juga konsisten melalui Bidang Propam untuk memberikan tindakan tegas kepada anggota Polri yang melakukan pelanggaran.
Terhitung sepanjang 2017 jumlah sanksi yang diberikan terkait pelanggaran disiplin menurun sebanyak 540 kasus dibandingkan 842 kasus pada tahun 2016.
“Terkait Bidang Kriminalitas, gangguan Kamtibmas di wilayah Sumut mengalami penurunan dan penyelesaian kasus mengalami peningkatan di tahun 2017 dibandingkan dengan tahun 2016,” ujar Kapolda Sumut.
Sedangkan pengungkapan kasus Narkoba di tahun 2017 turut mengalami peningkatan. Beberapa Operasi Kepolisian turut dilaksanakan Polda Sumatera Utara seperti Operasi Kancil Toba 2017, Operasi Pekat Toba 2017, Operasi Antik Toba 2017 dan Operasi Zebra 2017.
Kapolda Sumut diawal sambutannya mengucapkan terimakasih kepada seluruh insan pers selaku mitra kerja Polda Sumut yang selama ini dengan setia mengontrol, dan mengkritisi secara positif kinerja Polda Sumut.
“Terimakasih atas peranan pers Sumut melalui diseminasi informasi yang disampaikan tentang informasi yang perlu diketahui masyarakat terkait hasil kerja Polda Sumut dan Jajaran selama tahun 2017,” ungkap Kapolda Sumut.
Kapolda Sumut turut berterima kasih atas partisipasi dari seluruh pihak terutama rekan-rekan insan pers yang telah membantu membangun persepsi masyarakat yang positif terhadap Polri melalui pemberitaan yang aktual dan berimbang terkait keberhasilan pelaksanaan tugas Polri.
Kapolda Sumut turut meminta maaf atas segala kekurangan dalam pelaksanaan tugas dan membuka diri menerima kritik dan saran dari masyarakat. Usai pelaksanaan konferensi pers, kegiatan berlanjut dengan sesi tanya jawab dengan wartawan serta makan malam bersama. (*)
Berita ini berdasarkan laporan Amsal Chaniago, kontributor Merahputih.com untuk wilayah Medan dan sekitarnya. Baca juga artikel lainnya dari Medan di: Bawaslu Imbau Masyarakat Waspadai 'Politik Uang' Saat Pemilihan
Bagikan
Berita Terkait
'Ratu Ketamin' dalam Kasus Overdosis Matthew Perry Ngaku Bersalah, Terancam Hukuman 65 Tahun Penjara

Pelaku Aksi Anarkis Terbukti Pakai Narkoba sebelum Merusuh saat Demonstrasi, Polisi: Untuk Tambah Motivasi dan Hilangkan Rasa Takut

Polisi Gagalkan Penyelundupan Happy Water 1,7 Kg di Bandara Soetta, WNA China dan Malaysia Ditangkap

BNN Musnahkan 474 Kilogram Narkotika, Mayoritas Sabu

Skandal Nakes di Sukabumi, Puan Maharani Tegaskan Dunia Kesehatan Tak Boleh Ternodai Narkoba

Selundupkan Kokain ke Bali Pakai Dildo di Kemaluan, Cewek Peru Dijanjikan Upah Rp 320 Juta

Modus Nekat Cewek Peru Selundupkan Kokain 1,4 Kg ke Bali: Pakai Dildo Dimasukkan ke Organ Vital

Pemilik Pabrik Obat PCC Serang Divonis Mati, Terpidana Mengaku Cuma Orang Suruhan

Sindikat Pengiriman Narkoba dari Malaysia ke Indonesia ‘Masuk’ Lewat Riau, Pelaku ‘Dibayar’ Rp 80 Juta Sekali Kirim

Ribuan Vape Zombie Masuk Indonesia, Diselundupkan dari Malaysia dan Singapura
