Wisata Indonesia

Jelajah Wisata Keunikan Pemakaman di Indonesia

Zaimul Haq Elfan HabibZaimul Haq Elfan Habib - Rabu, 17 Oktober 2018
Jelajah Wisata Keunikan Pemakaman di Indonesia

Taman Prasasti yang sebenarnya adalah pemakaman. (Foto: MP/rizki Fitrianto)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MEMBAHAS tentang destinasi wisata, otak kebanyakan orang langsung berhayal tentang suasana pantai, air terjun, dan pemandangan indah lainnya yang disajikan alam secara natural. Tak banyak orang yang secara spontan memikirkan wisata yang berbau kematian.

Tapi siapa sangka, wisata seram yang berbau kematian juga banyak di kunjungi. Khususnya di Indonesia sudah banyak bukti bahwa wisata semacam ini tergolong populer dikunjungi para pelancong. Berikut merahputih.com merangkup 5 destinasi wisata yang berbau kematian;

Pemakaman Trunyan

Pemakaman Trunyan. (Foto/kintamani.id)
Jenazah diletakan saja di tanah namun tidak menyebarkan bau. (Foto: kintamani.id)

Tempat wisata aneh yang pertama ini terletak di Pulau Bali. Di tempat ini, Anda akan disuguhkan dengan sebuah pemakaman tradisional yang sangat mengerikan. Tempat ini merupakan pemakaman orang yang meninggal dunia tanpa dikubur di dalam tanah.

Mereka dibiarkan begitu saja di atas tanah dengan ditutup kain putih dan di sekelilingnya ditutup kayu. Meski dibiarkan mengurai di atas tanah, bau dari mayat sama sekali tidak tercium. Kawasan ini tetap segar karena bau dari mayat diserap oleh pohon Taru Menyan.

Kubur Bayi (Passiliran)

Passiliran. (Foto/griyagawe.wordpress.com)
Bayi yang meninggal dikubur ke dalam pohon.. (Foto: griyagawe.wordpress.com)

Jauh dalam hutan di Tana Toraja, ada juga sebuah pemakaman aneh yang sering dikunjungi pelancong. Tempat unik ini bernama Kambira. Di sana, ada pepohonan yang berfungsi untuk pemakaman bayi. Mereka yang meninggal sejak kecil dan belum memiliki gigi akan dikubur di dalam pohon Tarra.

Pohon ini dipilih karena memiliki kandungan getah yang sangat tinggi. Masyarakat setempat menganggap bahwa getah ini adalah pengganti susu dari ibunya. Penguburan dengan cara ini dianggap mengembalikan bayi ke rahim ibunya untuk kelak dilahirkan kembali.

Museum Taman Prasasti

Museum Taman Prasasti. (Foto/pauldechivo.blogspot.com)
Taman Prasasti yang merupakan pemakaman di Jakarta yang bernuansa gotik. (Foto: MP/Rizki Fitrianto)

Siapa sangka, dalam keramaian kota yang begitu sibuk Jakarta juga memiliki tempat unik yang ramai dikunjungi. Museum Taman Prasastinamanya. Tempat ini sering digunakan untuk foto bertema gothic. Lokasinya ada di Jalan Tanah Abang I.

Dahulu, museum ini memang sebuah makam bernama Kebon Jahe Kober. Dibangun tahun 1795, makam ini mulanya difungsikan untuk mengganti kuburan lain di Nieuw Hollandsche Kerk (kini Museum Wayang) yang sudah penuh. Barulah, di tahun 1977, area ini dijadikan museum dan dibuka untuk umum.

Tana Toraja

Tana Toraja. (Foto/klikhotel.com)
Jenazah dimasukan ke dalam gua-gua buatan. (Foto: klikhotel.com)

Toraja juga memiliki destinasi wisata yang tak kalah seramnya. Mereka menyebutnya Kuburan Batu. Dinamakan demikian, sebab kamu akan menjumpai peti jenazah yang diletakkan menggantung di sisi bukit. Di sekitarnya, ada tau tau yakni patung yang dibuat menyerupai sosok yang sudah meninggal.

Kubur Batu Sumba

Kubur Batu Sumba. (Foto/spiritentete.blogspot.com)
Kubur sudah menjadi bagian dari budaya Sumba. (Foto: spiritentete.blogspot.com)

Sumba yang terkenal dengan kekentalan budaya kunonya juga mempunyai destinasi wisata serupa. Sama dengan Toraja, wisata di sini juga bernama Kuburan Batu. Kuburan batu tersebut merupakan budaya masyarakat setempat. Kubur batu bisa kamu temukan di mana saja.

Kubur batu, sebenarnya merupakan tradisi dari masa megalithikum yang terawat sampai sekarang. Karenanya, dari segi kuburan, Anda juga bisa mengetahui status sosial dan kekayaan pemiliknya. (*)

Baca Juga:Destinasi Wisata Unik Dunia, Pemandian Air Soda Tarutung

#Kuburan Massal #Wisata #Objek Wisata
Bagikan
Ditulis Oleh

Zaimul Haq Elfan Habib

Low Profile

Berita Terkait

Indonesia
Berwisata Murah Dengan Naik KA Batara Kresna, Nikmati Alam danKuliner Dari Purwosari Sampai Wonogiri
Rangkaian berwarna cerah ini menjadi daya tarik bagi wisatawan yang ingin merasakan sensasi naik kereta api di tengah kota hingga ke wilayah pedesaan Wonogiri.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 18 Oktober 2025
Berwisata Murah Dengan Naik KA Batara Kresna, Nikmati  Alam danKuliner Dari Purwosari Sampai Wonogiri
Indonesia
DPRD DKI Protes Tarif Buggy Wisata Malam Ragunan Rp 250 Ribu, Minta Dikaji Ulang
Pengelola TMR wajib memantau satwa secara rutin
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
DPRD DKI Protes Tarif Buggy Wisata Malam Ragunan Rp 250 Ribu, Minta Dikaji Ulang
Indonesia
Wisata Malam Ragunan, DPRD Minta Pemprov DKI Sediakan Alternatif Angkutan Murah untuk Warga
Harus dicari alternatif lain kendaraan yang lebih murah dan dapat memuat lebih banyak orang sekali jalan.
Dwi Astarini - Kamis, 16 Oktober 2025
Wisata Malam Ragunan, DPRD Minta Pemprov DKI Sediakan Alternatif Angkutan Murah untuk Warga
Travel
7 Alasan Hijrah Trail Harus Masuk Bucket List Petualangan di Arab Saudi
Ala Khotah (Jejak Nabi) menghadirkan sebuah perjalanan imersif selama enam bulan yang akan dimulai pada November ini.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
7 Alasan Hijrah Trail Harus Masuk Bucket List Petualangan di Arab Saudi
Indonesia
Polisi Sediakan WA dan QR Code untuk Laporan Cepat Gangguan Keamanan Hingga Kerusakan Fasilitas Umum
Partisipasi publik menjadi kunci agar Kota Tua benar-benar menjadi ruang bersama yang aman dan nyaman
Angga Yudha Pratama - Minggu, 12 Oktober 2025
Polisi Sediakan WA dan QR Code untuk Laporan Cepat Gangguan Keamanan Hingga Kerusakan Fasilitas Umum
Indonesia
Night at the Ragunan Zoo Dibuka Hari ini, Harga Tiket Masuknya Mulai Rp 3.000
Wisata malam Ragunan akan dibuka hari ini, Sabtu (11/10). Taman Ragunan buka pukul 18.00-22.00 WIB. Berikut harga tiketnya.
Soffi Amira - Sabtu, 11 Oktober 2025
Night at the Ragunan Zoo Dibuka Hari ini, Harga Tiket Masuknya Mulai Rp 3.000
Indonesia
WNA Pengguna Kereta Api di Indonesia Tembus Setengah Juta, Yogyakarta jadi Tujuan Paling Favorit
Angka itu naik ketimbang periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 517.528 WNA.
Dwi Astarini - Kamis, 09 Oktober 2025
WNA Pengguna Kereta Api di Indonesia Tembus Setengah Juta, Yogyakarta jadi Tujuan Paling Favorit
Travel
Makanan Halal Magnet Utama Pilihan Liburan Muslim Indonesia
Temuan ini berdampak langsung pada strategi destinasi dunia, mulai dari Tokyo hingga Dubai, yang kini semakin memperhatikan fasilitas halal demi menarik wisatawan muslim.
Dwi Astarini - Senin, 29 September 2025
Makanan Halal Magnet Utama Pilihan Liburan Muslim Indonesia
Travel
Aji Mumpung Banget ini, Seoul Tawarkan Paket Wisata dengan Kelas Tari 'KPop Demon Hunters'
'KPop Demon Hunters' telah menjadi panduan tidak resmi bagi wisatawan asing.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
Aji Mumpung Banget ini, Seoul Tawarkan Paket Wisata dengan Kelas Tari 'KPop Demon Hunters'
Travel
Cara Ramah Pulau Jeju Ingatkan Wisatawan yang Bertingkah, tak ada Hukuman
Pulau ini meluncurkan pengumuman etika multibahasa pertama di Korea.
Dwi Astarini - Kamis, 21 Agustus 2025
Cara Ramah Pulau Jeju Ingatkan Wisatawan yang Bertingkah, tak ada Hukuman
Bagikan