Januari 2025 Ini, Malaysia Resmi Jadi Ketua ASEAN Untuk ke-5 Kali
Pertemuan Menhan Prabowo Subianto dengan PM Malaysia H E Anwar Ibrahim di Malaysia, Kamis (30/11). (Foto: Ist)
MerahPutih.com - Pada awal tahun ini atau persis 1 Januari 2025, Malaysia, resmi memangku jabatan sebagai ketua Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) untuk 2025. Malaysia sebelumnya telah menjadi ketua ASEAN pada 1977, 1997, 2005 dan 2015.
ASEAN terdiri dari 10 negara anggota: Brunei Darussalam, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam.
Pada November 2022, Timor Leste pada prinsipnya diterima sebagai anggota ASEAN ke-11 saat KTT di Phnom Penh, Kamboja, dan menargetkan untuk menjadi anggota penuh pada 2025.
ASEAN, dihuni oleh lebih dari 700 juta orang, membentang seluas 4,5 juta kilometer persegi (1,7 juta mil persegi) dan mencatat produk domestik bruto sebesar 3,8 triliun dolar (Rp61.863 triliun) pada 2023, menjadikannya ekonomi terbesar kelima di dunia yang merupakan kelima kalinya sejak blok tersebut didirikan pada 1967.
Baca juga:
Tarif PPN Indonesia Diakui Lebih Tinggi Dibandingkan Negara di ASEAN
Selama upacara penutupan KTT ASEAN ke-44 dan ke-45 serta KTT terkait pada Oktober 2024 di Vientiane, Laos, Perdana Menteri Laos Sonexay Siphandone secara simbolis menyerahkan jabatan ketua ASEAN kepada Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim.
Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim akan memimpin blok tersebut dengan tema "Inklusivitas dan Keberlanjutan", yang membahas berbagai masalah regional yang mendesak seperti pertikaian di Laut China Selatan dan perang saudara yang sedang berlangsung di Myanmar.
Malaysia akan menjadi tuan rumah bagi lebih dari 300 pertemuan dan program utama sepanjang tahun, menurut Kantor Berita Malaysia, Bernama.
Negara tersebut juga berencana untuk melakukan berbagai inisiatif di berbagai bidang seperti kecerdasan buatan (AI), energi baru terbarukan, pariwisata, dan perawatan kesehatan.
Pada Mei 2025, Malaysia akan menjadi tuan rumah KTT perdana ASEAN-Gulf Cooperation Council (GCC) Plus China.
Di akhir tahun, negara tersebut juga akan menyelenggarakan pertemuan para pemimpin ASEAN dengan negara-negara mitra. (*)
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
OJK Sebut Indonesia Pemain Utama Ekonomi Digital ASEAN, DPR: Jangan Berpuas Diri
Presiden Prabowo Pulang Lebih Awal ke Tanah Air dari KTT ASEAN, Disebut Ada Hal Mendesak
Timor Leste Resmi Gabung ASEAN, DPR: Kerja Sama Regional Makin Kuat, Indonesia di Garis Depan
China dan AS Capai Kesepakatan Dagang di KTT ASEAN, Tensi Mulai Mereda?
Konflik di Myanmar Tidak Kunjung Selesai, Para Pemimpin ASEAN Desak Dialog Politik Nasional
Dari Negara Pengamat Jadi Anggota Negara Penuh ASEAN, Perjalan Panjang 14 Tahun Timor Leste
Hadiri KTT ASEAN di Malaysia, Donald Trump Lempar Pujian untuk Kepemimpinan Negara ASEAN
Menko Airlangga dan Menlu Sugiono Dampingi Presiden di KTT ASEAN
KTT ASEAN di Malaysia Agendakan Deklarasi Timor Leste Sebagai Negara Anggota, Berbagai Kepala Negara Hadir
Donald Trump Bakal Hadiri KTT ASEAN di Malaysia Lanjut ke KTT APEC