Jangan Asal Makan, Cermati Kandungan Gula pada Buah Kering


Buah kering memiliki sejumlah kandungan yang bermanfaat bagi tubuh. (Foto: Pexels/Naim Benjelloun)
DRIED fruit adalah buah yang dipotong dan dikeringkan menggunakan alat atau sinar matahari. Biasanya buah kering banyak ditemukan di toko dan pusat perbelanjaan, terutama toko oleh-oleh. Sebab, salah satu tujuan dari pengeringan adalah membuat buah jadi tahan lama dengan aroma dan rasa yang tetap terjaga.
Buah-buahan yang dikeringkan cenderung memiliki rasa yang lebih manis. Sebab pada proses pengeringan, ukurannya akan mengecil dan mengerut akibat tidak adanya air. Namun, jumlah gula tetap sama sehingga secara tidak langsung kandungan gula dan kalori jadi ikut naik.
Meski begitu, kamu tidak perlu khawatir dulu. Berbeda dengan candied fruit yang menggunakan pemanis tambahan, manis yang dihasilkan buah kering alami datang dari gula yang baik bagi tubuh. Mengutip laman Healthline, ada sejumlah jenis buah kering yang enak dan bermanfaat untuk dikonsumsi.
Baca juga:

Kismis
Kismis adalah buah anggur yang dikeringkan. Kamu mungkin sering melihatnya menjadi topping di roti atau kue. Kismis memiliki banyak serat dan potassium di dalamnya sehingga dapat membantumu merasa lebih kenyang.
Meskipun kismis memiliki gula yang lebih tinggi sekitar 59 persen, tetapi kismis tidak menyebabkan gula darah naik secara signifikan. Lebih jauh, kismis juga membantu menangani masalah tekanan darah, gula darah, dan meredakan gejala radang.
Plum
Plum kering sangat bergizi dan mengandung banyak nutrisi, misalnya serat, potassium, vitamin A, dan vitamin K. Karena kandungan serat yang tinggi, plum kering juga bisa dimanfaatkan sebagai pencahar ketika mengalami konstipasi.
Selain itu, plum juga punya kandungan antioksidan yang baik bagi kesehatan tubuh. Sama seperti kismis, plum kering juga tidak menyebabkan naiknya gula darah meski kandungannya 64 hingga 66 persen.
Baca juga:

Kurma
Buah kurma sering ditemukan saat Ramadan. Selain mengenyangkan, ternyata kurma punya banyak serat, potassium, dan sederet kandungan lainnya. Dibandingkan buah kering lain, kurma mengandung antioksidan paling tinggi.
Kandungan gula alami sebesar 38% yang dimiliki kurma juga aman bagi tubuh. Terlebih, mengonsumsi kurma pada minggu-minggu terakhir kehamilan bisa membantu pelebaran serviks perempuan saat melahirkan.
Dried fruit memang memiliki sejumlah manfaat bagi kesehatan. Namun, hindari mengonsumsi buah kering yang dimaniskan atau candied fruit. Biasanya buah jenis ini ditambahkan pemanis buatan sebelum mulai dikeringkan.
Selain berpotensi menyebabkan masalah gula pada darah, proses ini juga rentan membuat buah jadi berjamur dan mengandung racun. Oleh sebab itu, disarankan untuk mengonsumsi buah kering alami saja. (mcl)
Baca juga:
Bagikan
Ananda Dimas Prasetya
Berita Terkait
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa

Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke

Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
