Kesehatan

Sederet Manfaat Buah Sea Buckthorn

Hendaru Tri HanggoroHendaru Tri Hanggoro - Sabtu, 03 September 2022
Sederet Manfaat Buah Sea Buckthorn

Sea Buckthorn buah berbentuk bulat dan berwarna jingga yang banyak tumbuh di pengunungan Himalaya. (Foto: Freepik/Kamran Aydinov)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

BUAH ini mungkin asing terdengar bagi banyak orang. Padahal buah ini sudah dikenal lama sebagai bahan pengobatan tradisional untuk mengatasi berbagai penyakit. Melansir laman Vogue, saat ini ekstrak sea buckthorn banyak digunakan sebagai bahan baku pembuatan produk skincare karena terbukti dapat menyehatkan kulit.

Sea buckthorn (Hipphophae rhamnoides) adalah buah berbentuk bulat dan berwarna jingga yang banyak tumbuh di pegunungan Himalaya. Buah ini memiliki rasa yang manis, maka sering kali diolah menjadi selai, kue, dan minuman.

Sea buckthorn juga dikemas dalam bentuk suplemen yang dinilai bermanfaat bagi kesehatan tubuh dan diekstrak menjadi produk skin are guna mengatasi berbagai masalah kulit.

Di dalam sea buckthorn tersimpan vitamin B1, vitamin B2, vitamin B6, vitamin C, vitamin E, kalium, kalsium, magnesium, zat besi, dan fosfor. Buah ini juga mengandung senyawa flavonoid seperti antosianin dan quercetin, serta empat jenis asam lemak, yaitu asam lemak omega-3, omega-6, omega-7, dan omega-9.

Dilihat dari banyaknya nutrisi yang terkandung di dalamnya, tak mengherankan jika sea buckthorn kerap diandalkan untuk mengatasi berbagi masalah kesehatan dan kecantikan.

Berikut ini beberapa manfaat sea buckthorn.

Baca juga:

Segudang Manfaat Tea Tree Oil untuk Rambut

buah sea buckthorn
Buah ini menurunkan risiko terjadinya diabetes atau mengendalikan kadar gula pada penderita diabetes. (Foto: Freepik/Racoolstudio)

1. Menjaga kesehatan jantung

Sea buckthorn yang mengandung senyawa antioksidan diyakini dapat menurunkan risiko terjadinya penyakit jantung. Pada beberapa penelitian disebutkan bahwa penggunaan ekstrak minyak dari sea buckthorn dapat menurunkan kadar kolesterol, menurunkan tekanan darah, dan menurunkan faktor pembekuan darah.

2. Menurunkan kadar gula darah

Dalam sebuah penelitian kecil disebutkan bahwa minyak sea buckthorn dapat mencegah lonjakan kadar gula darah setelah seseorang mengonsumsi makanan tinggi gula.

Ini kemudian diyakini bisa menurunkan risiko terjadinya diabetes atau mengendalikan kadar gula pada penderita diabetes. Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan efektivitasnya.

Jika kamu penderita diabetes atau memiliki risiko tinggi untuk menderita diabetes, tetap lakukan konsultasi ke dokter sebelum menggunakan produk herbal.

3. Mengatasi atrofi vagina

Atrofi vagina cukup umum dialami oleh perempuan yang sudah masuk masa menopause. Kondisi ini dapat menimbulkan beberapa keluhan seperti vagina kering, gatal, dan terasa perih.

Penelitian menyebutkan bahwa penggunaan gel yang mengandung kombinasi minyak sea buckthorn, lidah buaya, asam hialuronat, glikogen, dan 18 β-glycyrrhetic acid secara rutin dapat meredakan keluhan dan meningkatkan fungsi seksual.

Baca juga:

Neem, Tanaman India yang Bermanfaat bagi Kulit

buah sea buckthorn
Ekstrak buah ini dapat membantu merangsang regenerasi kulit, meningkatkan elastisitas kulit, dan melindungi kulit dari UV. (Foto: Freepik/Studioredcup)

4. Menjaga kesehatan kulit dan mencegah penuaan dini

Kulit sehat dan awet muda bisa diwujudkan dengan mengonsumsi suplemen atau memakai skincare dengan kandungan sea buckthorn. Ekstrak buah ini dapat membantu merangsang regenerasi kulit, meningkatkan elastisitas kulit, dan melindungi kulit dari bahaya paparan sinar UV.

5. Mengatasi gangguan kulit

Selain diyakini bisa menjaga kesehatan kulit, minyak sea buckthorn juga diketahui dapat membantu penyembuhan luka, luka bakar, ulkus dekubitus (luka akibat tekanan di kulit karena posisi tubuh tidak berganti dalam waktu yang lama), dan sebagai terapi tambahan pada eksim atopik.

Di samping manfaat-manfaat di atas, minyak sea buckthorn juga diyakini dapat meningkatkan imunitas tubuh, menjaga kesehatan mata, mencegah kerusakan hati, melancarkan kerja sistem pencernaan, meredakan keluhan radang sendi, mencegah kanker, hingga meringankan gejala depresi.

Pada beberapa orang, konsumsi sea buckthorn dapat menyebabkan munculnya keluhan tertentu seperti sakit kepala, pusing, pembengkakan pada beberapa bagian tubuh, dan jantung berdebar. Penggunaan pada kulit untuk mengobati luka bakar juga kadang menyebabkan ruam.

Selain itu, sea buckthorn juga bisa meningkatkan risiko terjadinya perdarahan bagi orang yang sedang mengonsumsi obat pengencer darah atau menyebabkan hipoglikemia pada penderita diabetes yang rutin mengonsumsi obat penurun gula darah.

Sea buckthorn sebaiknya dihindari jika kamu sedang hamil atau menyusui dan jangan diberikan ke anak-anak. Pasalnya, belum ada bukti keamanan penggunaan buah ini pada anak-anak dan kondisi tersebut.

Potensi manfaat sea buckthorn memang cukup banyak. Namun, penggunaannya juga bisa memicu efek samping pada sejumlah orang. Jadi, sebelum kamu mengonsumsi sea buckthorn, terlebih bila ingin menggunakan buah ini sebagai pengobatan alternatif ya. Dan amannya, kamu konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu. (dgs)

Baca juga:

Manfaat Jus Ceri bagi kesehatan

#Kesehatan #Manfaat Buah
Bagikan
Ditulis Oleh

Hendaru Tri Hanggoro

Berkarier sebagai jurnalis sejak 2010 dan bertungkus-lumus dengan tema budaya populer, sejarah Indonesia, serta gaya hidup. Menekuni jurnalisme naratif, in-depth, dan feature. Menjadi narasumber di beberapa seminar kesejarahan dan pelatihan jurnalistik yang diselenggarakan lembaga pemerintah dan swasta.

Berita Terkait

Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Lainnya
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Vertigo merupakan istilah medis yang digunakan untuk menyebut sensasi seolah-olah lingkungan di sekitar penderita terus berputar dan biasanya disertai rasa pusing.
Frengky Aruan - Kamis, 21 Agustus 2025
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Indonesia
Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
Anggaran kesehatan pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026 dialokasikan sebesar Rp 244 triliun.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 21 Agustus 2025
Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
Bagikan