Jakarta Art Wine Festival Digelar 31 Agustus
Jakarta Wine Art Festival bakal berikan edukasi tentang wine.(foto: Merahputih.com/Andrew Francois)
RATUSAN botol wine dari berbagai merek dan negara bisa kamu cicip pada gelaran Jakarta Art Wine Festival di Ashta Mall District 8. Gelaran itu akan diadakan mulai 31 Agustus hingga 2 September 2023. Bukan hanya bisa mencicip, pengunjung juga akan mendapatkan edukasi lengkap mengenai wine.
Pengunjung nantinya bisa mendapatkan wawasan baru tentang berbagai macam wine, cara yang tepat meminum wine, hingga cara memilih wine yang tepat atau cocok. Hajatan itu diprakarsai Pritha Casadevall dan Poetri Andayani dari Komunitas Jakarta Wine Club Series yang telah berdiri sejak 2019.
BACA JUGA:
Meski terbilang baru, komunitas itu telah memiliki sekitar 480 anggota dan menggelar kegiatan edukasi wine secara rutin. Kini, mereka mengadakan festival wine yang akan dibarengi dengan pameran seni oleh pemahat patung senior Tanah Air Adi Gunawan. "Sebenarnya acara ini sangat pendek, preparation hanya tiga bulan. Jadi, kami memang sangat jauh dari sempurna. Intinya, kami dari wine club dan Ashta punya visi yang sama, agar customer yang di jakarta ini bisa mendapatkan edukasi yang baik tentang wine," kata Pritha di Ashta Mall District 8, Rabu (30/8).
Pritha mengungkapkan komunitasnya sengaja menggabungkan festival wine dengan seni karena menurutnya wine saat ini tidak lagi diminum hanya saat ada perayaan tertentu. Wine juga bisa diminum setelah pulang kerja setelah melewati hari yang penat, sehingga edukasi tentang wine menjadi penting. "Terutama soal wine lokal. Kita sekarang sudah punya banyak wine lokal yang bagus dan bisa bersaing dengan wine impor. Terlebih wine lokal ini bisa menjadi daya tarik untuk pariwisata, terutama di Bali yang sekarang sudah ada beberapa winery. Jadi, kalau belum bisa ke winery luar negeri, bisa ke winery yang ada di Bali dulu," terang Pritha.
BACA JUGA:
Center Experience Senior Manager Ashta District 8 Tessa Marlenaska juga mengungkapkan ia senang bisa berkolaborasi dengan komunitas Pritha. Kolaborasi dalam tema seni dan edukasi menjadi fokus Ashta Mall District 8 dalam membangun komunitas di sekitar wilayah Jakarta. "Makanya kami juga senang dengan kolaborasi ini karena ada experience. Jadi, pengunjung yang datang ke Jakarta Wine Art Festival ini nanti setelah pulang dari Ashta sudah dapat pengalaman dan edukasi baru tentang wine," tambah Tessa.
Festival wine itu akan kian meriah dengan kehadiran patung dan pahatan karya pemahat senior Adi Gunawan. Ia mengatakan, "Gaya pahatan saya itu gemuk-gemuk dan bulat, karena dulu saya terinspirasi membuat patung perempuan yang gemuk untuk melawan stigma bahwa perempuan harus kurus. Jadi, nanti bisa dilihat langsung selama Jakarta Wine Art Festival 2023," ujarnya. (waf)
BACA JUGA:
Bagikan
Andrew Francois
Berita Terkait
Merayakan Malam Tahun Baru ala Argentina, Menikmati Torta Galesa hingga Asado
Babak Baru Restoran Latin: Pembagian Menu Lunch dan Dinner untuk Pengalaman Bersantap Lebih Fokus
Chef Paik Jong-won Balik ke TV, Diam-Diam Hapus Video Pengumuman Hiatus
Hasil Lab Nyatakan Halal, Bakso Viral di Solo Buka Kembali dan Bagikan 450 Porsi Gratis
Jalan Panjang Mimpi Besar Kuliner Indonesia, Saatnya Belajar Gastrodiplomacy dari Korsel & Thailand
Jamuan ala ‘Bon Appetit, Your Majesty’ di KTT APEC, Menu Khas Korea dengan Sentuhan Modern dan Kemewahan
Kuah Keju Sensasi Inovasi Baru Menikmati Bakso Tradisional
Jakarta Coffe Week 2025 'A Decade of Passion' Siap Digelar 31 Oktober - 2 November, Etalase Kopi Tanah Air
Makanan Khas Demak yang Unik dan Wajib Dicoba, 10 Rekomendasi Terlezat!
10 Kuliner Khas Kudus yang Wajib Dicoba, dari Soto Kerbau hingga Gethuk Nyimut