Kesehatan

Jaga Kadar Kolesterol dan Gula Darah dengan Tips Ampuh Ini

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Rabu, 30 Maret 2022
Jaga Kadar Kolesterol dan Gula Darah dengan Tips Ampuh Ini

Kenali tips untuk menjaga kadar kolesterol dan gula darah(Foto: pixabay/silviarita)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

SAYANGI tubuhmu dengan menjaga kadar kolesterol dan gula darah. Mengonsumsi serat yang cukup bisa menjaga kadar kolesterol dan gula darah, serta mengoptimalkan saluran pencernaan. Hal itu diungkapkan oleh Spesialis gizi klinik dari Perhimpunan Dokter Spesialis Gizi Klinik Indonesia (PDGKI) dr. Cindy J. Pudjiadi, SpGK.

Menurut dokter yang meraih gelar spesialis dari Universitas Indonesia tersebut, ada dua jenis serat pangan, yaitu serat larut serta serat tidak larut.

Baca Juga:

Kenali Pengaruh Iklim dengan Masalah Kesehatan Mental

"Serat larut memiliki manfaat untuk membantu menjaga kadar lemak darah terutama kolesterol serum low-density lipoprotein (LDL) atau lemak jahat, dan membantu menjaga kadar gula darah," jelas Cindy, seperti yang dikutip dari laman Antara.

serat yang cukup bisa menjaga kadar kolesterol dan gula darah. (Foto: pixabay/fotoshoptofs)

Kemudian, Cindy menambahkan, berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan selama satu bulan, orang yang mengganti makan pagi dan makan malam dengan suplemen nutrisi kaya serat, merasakan sejumlah dampak positif pada kesehatannya.

Cindy menuturkan orang-orang tersebut mengalami perbaikan dalam indeks massa tubuh (BMI), khususnya di persentase lemak tubuh. "Mereka mengalami penurunan lemak tubuh. Lemak tubuh ini meningkatkan risiko segala macam penyakit. Jadi kalau lemak tubuh turun, maka risiko penyakit akan berkurang," ujar Cindy.

Selain risiko penyakit akan berkurang, Cindy juga mengatakan langkah tersebut juga memiliki manfaat dalam perbaikan kadar kolesterol, perbaikan kadar gula darah, rasa nyaman di perut, penurunan berat badan, serta lancar buang air besar.

Baca Juga:

Diet Harus Sesuai dengan Kondisi Kesehatan Tubuh

Sebenarnya, serat bisa diperoleh dari berbagai jenis makanan, seperti halnya sayuran dan buah-buahan. Tapi, berdasarkan Riset Kesehatan Dasar tahun 2018, ada 95,5 persen masyarakat Indonesia masih kurang mengonsumsi serat.

Selain asupan serat yang cukup, olahraga teratur juga sangat penting (Foto: pixabay/andrzerembowski)

Cindy memaparkan hal tersebut bisa terjadi akibat padatnya kegiatan sehari-hari, sehingga seseorang tidak memperhatikan kandungan nutrisi pada makanan yang dikonsumsi. Menurut Cindy, seseorang membutuhkan asupan serat setidaknya 25-30 gram per hari.

Guna mengejar asupan serat harian yang cukup di tengah kesibukan, Cindy menuturkan bahwa hal itu dapat dilakukan dengan mengonsumsi produk nutrisi yang kaya akan serat ketika sarapan dan makan malam.

"Ada sejumlah pasien saya yang kebetulan hobi makan, jadi saya aturkan pola makannya agar gizi tetap seimbang, didukung olahraga yang teratur, waktu makan paginya, diganti dengan segelas produk nutrisi kaya serat, serta makan malamnya juga," tutupnya. (Ryn)

Baca Juga:

Resolusi Diet Terbaik untuk Kesehatan Fisik dan Mental di 2022

#Kesehatan #Kolesterol Tinggi #Makanan Sehat
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special

Berita Terkait

Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
ShowBiz
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Konsumsi suplemen zat besi sejak dini penting bagi perempuan.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Lifestyle
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Hanya dengan 15 menit 9 detik gerakan sederhana setiap hari, partisipan mengalami peningkatan suasana hati 21 persen lebih tinggi jika dibandingkan ikut wellness retreat.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Indonesia
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Penonaktifan itu dilakukan BPJS Kesehatan karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan menunggak pembayaran iuran sebesar Rp 41 miliar.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Terlalu sering mengonsumsi mi instan bisa membuat usus tersumbat akibat cacing. Namun, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Rabu, 08 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Indonesia
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Posyandu Ramah Kesehatan Jiwa diperkuat untuk mewujudkan generasi yang sehat fisik dan mental.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Indonesia
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Langkah ini merupakan bagian dari agenda besar pemerintah dalam memperkuat jaring pengaman sosial, terutama bagi masyarakat rentan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Lifestyle
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Pertambahan mata minus ini akan mengganggu aktivitas belajar maupun perkembangan anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Fun
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Satu dari tiga orang dewasa di Indonesia memiliki kadar kolesterol tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Indonesia
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Peredaran rokok ilegal dinilai sangat mengganggu. Sebab, peredarannya bisa merugikan negara hingga merusak kesehatan masyarakat.
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Bagikan