ITB Hubungkan Pakar Dengan Kepala Desa Lewat Aplikasi Desanesha
Aplikasi DesaGesha ITB. (Foto: ITB)
MerahPutih.com - ITB memperkenalkan salah satu inovasinya untuk membantu daerah tertinggal, terpencil, dan terluar (3T). Inovasi ini adalah aplikasi Desanesha, produk digital buatan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) ITB.
Aplikasi Desanesha besutan LPPM ITB dibuat untuk mendukung target pengabdian masyarakat ITB terkait Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat.
Baca Juga:
Mahasiswa ITB Ubah Sampah Plastik Menjadi Listrik
Rektor ITB, Reini Wirahadikusumah, memaparkan, pengabdian masyarakat ITB harus menjangkau 3 ring, pertama kepada masyarakat tetangga, kedua dalam skala nasional, dan ketiga pada daerah 3T.
"Ribuan kilometer perjalanan kolega-kolega kami ini (membuat) beliau-beliau memahami bahwa desa memiliki sumber daya yang sangat besar—tetapi kawan-kawan kita di desa ataupun di daerah 3T menghadapi tantangan dalam pengelolaannya," ujar Rektor.
Aplikasi Desanesha telah diluncurkan pada acara Pameran Riset, Inovasi, dan Pengabdian Masyarakat (PRIMA) Selasa (20/12).
Sekretaris Bidang Pengabdian Masyarakat LPPM ITB, Deny Willy Junaidy, menyatakan, prioritas pengabdian masyarakat ITB adalah memberdayakan dan memandirikan masyarakat di kawasan 3T.
"Dosen ITB pun dapat menjelajahi permasalahan dan kebutuhan ipteks sains di desa melalui sumber data yang di-input oleh kepala desa di berbagai wilayah di Indonesia," kata Denny.
Proses launching dilanjutkan dengan pemutaran sebuah kemasan video yang telah dipersiapkan mengenai simulasi manfaat aplikasi.
Pada pemutaran video, terlihat bahwa warga desa di kawasan 3T acapkali menghadapi masalah dengan kompleksitas yang lebih tinggi karena jauhnya akses teknologi kepada mereka.
Video juga menampilkan bagaimana pihak pakar dan dosen di ITB dapat bertindak secara langsung menyelesaikan permasalahan yang terjadi.
Aplikasi DesaNesha memungkinkan pakar ITB untuk langsung menanggapi permasalahan sehingga dapat melakukan ideasi solusi, penelitian, dan penerapan solusi atas permasalahan desa yang sebelumnya di-input oleh kepala desa tersebut. (Imanha/Jawa Barat)
Baca Juga:
Kantor Bappelitbang Kota Bandung Pindah Sementara ke Bekas Rumah Dinas Ketua DPRD
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Nasib E10 Tergantung Tebu dan Pabrik Gula, Begini Peringatan Profesor ITB
Pakar Otomotif ITB Jelaskan Higroskopis Beda Jauh dari Korosif, Jamin E10 Ramah Mesin
Guru Besar ITB Sebut Campuran 10 Persen Etanol Langkah Visoner Optimalkan Bahan Naku Lokal Indonesia
Hebat! 16 Dosen ITB Masuk Top 2 Persen Saintis Dunia Tahun 2025
RDF Plant Rorotan Segera Beroperasi, Ahli Lingkungan ITB Minta Warga tak Khawatir
GIIAS 2025 Ramai Pengunjung Tapi Penjualan Turun, Pemerintah Diminta Percepat Infrastruktur BEV dan Beri Insentif LCGC
Bahaya Tersembunyi di Balik Bensin Tercampur Solar, Siap-Siap Kantong Jebol
ITB Bakal Dampingi dan Bina Mahasiswi Pembuat Meme Prabowo - Jokowi
Mahasiswi ITB Pengunggah Meme Tak Senonoh Prabowo dan Jokowi Dikeluarkan dari Penjara, Diminta Lanjutkan Kuliah
ITB Beri Pendampingan untuk Mahasiswi yang Ditangkap Gara-Gara Meme Prabowo Jokowi, Keluarga Minta Maaf