Istana Jelaskan Alasan Jokowi Intens Keliling Jawa Tengah

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Senin, 29 Januari 2024
Istana Jelaskan Alasan Jokowi Intens Keliling Jawa Tengah

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana di Gedung Sekretariat Negara (Setneg) Jakarta, Senin (29/1/2024). (ANTARA/Andi Firdaus).

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Publik menyoroti beberapa waktu belakangan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sering melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Provinsi Jawa Tengah. Ada sejumlah pihak yang beranggapan Jokowi tengah berusaha menggerus suara Capres nomor urut 03 Ganjar Pranowo, yang notebene merupakan eks Gubernur Jateng.

Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, angkat suara terkait tuduhan tersebut. Menurut dia, kunjungan intensif Presiden Jokowi ini bertujuan memastikan berjalannya program-program pemerintah dan sama sekali tidak terkait pemilu.

Baca juga:

Bela Jokowi, Yusril: Presiden Boleh Berpihak Pada Pemilu

Ari juga membantah tingginya intensitas kegiatan Kepala Negara di Jawa Tengah karena ingin mendongkrak suara untuk pasangan calon tertentu yang dipersepsikan sejumlah pihak. Untuk diketahui, Gibran Rakabuming Raka anak sulung Jokowi merupakan cawapres dari Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto.

Lebih jauh, Ari kembali menegaskan kegiatan Kepala Negara di Jawa Tengah itu sama dengan yang telah dilakukan di wilayah lainnya. "Presiden ingin memastikan kebutuhan pokok rakyat selalu tersedia," ujarnya. dalam keterangannya di Jakarta, Senin (29/1).

Baca juga:

Perbedaan Sikap Gibran dengan Jokowi, PDIP Sebut Pengaruh Emosional Prabowo

Klarifikasi ini disampaikan terkait kerap kali terjadi salah persepsi publik dengan apa yang dilakukan Presiden. Sebelumnya, Jokowi sempat menekankan bahwa pernyataannya mengenai presiden berkampanye agar tidak disalahartikan. Padahal, pernyataan Jokowi tersebut sesuai dengan UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu.

Untuk diketahui, sejak awal tahun ini Jokowi memang sering berkunjung ke Jateng, antara lain Boyolali, Salatiga, Cilacap, dan sejumlah tempat lainnya. Terbaru, Kepala Negara berkunjung ke kawasan Magelang, hari ini. (*)

Baca Juga:

Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak di Pilpres, Pakar Hukum Singgung Soal Moral dan Etika

#Jokowi
Bagikan
Ditulis Oleh

Wisnu Cipto

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Marahi Menkeu Purbaya karena Menolak Membayar Utang Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung
Beredar video yang menyebut Presiden ke-7 RI Joko Widodo marah kepada Menkeu Purbaya karena menolak bayar utang Whoosh menggunakan APBN.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 25 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Marahi Menkeu Purbaya karena Menolak Membayar Utang Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung
Indonesia
ANRI Pastikan tak Terima Salinan Ijazah Jokowi
ANRI menegaskan tidak berwenang untuk meminta dokumen yang bakal diarsipkan. ?
Dwi Astarini - Senin, 24 November 2025
ANRI Pastikan tak Terima Salinan Ijazah Jokowi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Bobby Nasution Sebut Hanya Iblis yang Tak Bisa Dipanggil Penegak Hukum
Bobby Nasution viral di medsos karena pernyataan menyinggung ke aparat. Cek kebenaran infonya!
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 24 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Bobby Nasution Sebut Hanya Iblis yang Tak Bisa Dipanggil Penegak Hukum
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Roy Suryo Akhirnya Akui Keaslian Ijazah dan Meminta Maaf kepada Jokowi
Akun TikTok 'Voxa File Media' menyebut Roy Suryo mengaku keliru soal ucapannya menuding ijazah Jokowi palsu dan meminta meminta maaf.
Dwi Astarini - Minggu, 23 November 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Roy Suryo Akhirnya Akui Keaslian Ijazah dan Meminta Maaf kepada Jokowi
Indonesia
Jokowi Pidato Forum Bloomberg New Economy Forum 2025, Paparkan Revolusi Ekonomi Cerdas
Jokowi merefleksi satu dekade pembangunan Indonesia sekaligus peta jalan menuju intelligence economy, ekonomi berbasis kecerdasan, babak baru persaingan global.
Dwi Astarini - Minggu, 23 November 2025
Jokowi Pidato Forum Bloomberg New Economy Forum 2025, Paparkan Revolusi Ekonomi Cerdas
Indonesia
Kader PDIP Sebut Serangan Ahmad Ali ke Jokowi Adalah Order Busuk Agar Aman dari KPK
Ariyadi menegaskan bahwa menyeret-nyeret PDIP dalam narasi yang tidak berdasar hanya menunjukkan upaya memutarbalikkan fakta
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 22 November 2025
Kader PDIP Sebut Serangan Ahmad Ali ke Jokowi Adalah Order Busuk Agar Aman dari KPK
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Dana Bansos Rp 500 Triliun Dipakai untuk Bayar Buzzer Kampanye Buat Jokowi
Beredar informasi yang menyebut dana Bantuan Sosial senilai Rp 500 triliun diisukan dipakai untuk membayar Buzzer dan kampanye pro Jokowi.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 22 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Dana Bansos Rp 500 Triliun Dipakai untuk Bayar Buzzer Kampanye Buat Jokowi
Indonesia
Roy Suryo Cs Dilarang Pergi ke Luar Negeri, Wajib Lapor ke Kantor Polisi Seminggu Sekali
Delapan tersangka saat ini wajib lapor seminggu sekali serta dicekal ke luar negeri untuk menjaga status tersangka.
Dwi Astarini - Kamis, 20 November 2025
Roy Suryo Cs Dilarang Pergi ke Luar Negeri, Wajib Lapor ke Kantor Polisi Seminggu Sekali
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Larang Jokowi Bepergian ke Luar Negeri terkait Kasus Ijazah Palsu
Presiden RI, Prabowo Subianto, kabarnya melarang Jokowi untuk bepergian ke luar negeri. Hal itu terkait kasus ijazah palsu yang menimpanya.
Soffi Amira - Rabu, 19 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Larang Jokowi Bepergian ke Luar Negeri terkait Kasus Ijazah Palsu
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA ]: Kejagung Sita Uang Jokowi Triliunan Rupiah
Beredar informasi di media sosial yang menyebut Kejaksaan Agung menyita uang Jokowi senilai triliunan. Cek faktanya!
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 19 November 2025
[HOAKS atau FAKTA ]: Kejagung Sita Uang Jokowi Triliunan Rupiah
Bagikan