Ini Ulah Israel yang Memperburuk Situasi di Masjid Al Aqsa

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Selasa, 25 Juli 2017
Ini Ulah Israel yang Memperburuk Situasi di Masjid Al Aqsa

Masjid Al Aqsa (Foto: screenshot presstv)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antarparlemen (BKSAP) DPR Rofi Munawar menyesalkan tindakan Israel yang semakin menjadi-jadi di Komplek Masjid Al Aqsa, Palestina.

Meski Masjid Al Aqsa sudah dibuka kembali secara bertahap untuk umum, kata Rofi, tetapi pengamanan yang dilakukan terlampau berlebihan untuk warga palestina yang hendak beribadah. Terlebih, kebijakan terbaru dengan memasang cctv dan metal detector.

"Pihak Israel setelah kejadian penembakan polisi seakan punya beribu alasan untuk membatasi dan bahkan melakukan tindakan kekerasan kepada warga Palestina yang hendak beribadah di Masjid Al Aqsa" kata Rofi dalam keterangan pers yang diterima MerahPutih.com, Selasa (25/7).

Legislator asal Jawa Timur ini menambahkan, Israel alih-alih meminta maaf dan bertanggung jawab atas penembakan mufti besar Imam Mesjid Al Aqsa, saat ini justru melakukan tindakan-tindakan yang kontraproduktif dalam upaya mencari usaha damai.

"Kebijakan pembatasan yang berlebihan sejatinya akan semakin menumbuhkan konflik yang berkepanjangan dan membawa kondisi krisis di Al Aqsa semakin memburuk" tegas Rofi.

Menurut dia, sikap Israel pada dasarnya telah melanggar kedaulatan masyarakat Palestina untuk beribadah. Sebab, telah membatasi dengan semena-mena akses terhadap situs suci Masjid Al Aqsa.

Rofi juga menyesalkan atas lambatnya sikap tegas Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) terhadap rangkaian kekerasan yang dilakukan oleh pihak Israel dalam kurun waktu satu bulan ini.

"Sikap PBB ini sangat disayangkan dan secara pasti kondisi tersebut semakin meneguhkan posisi Israel yang sewenang-wenang," tandasnya.

Lebih lanjut, Rofi mendorong komunitas internasional untuk berperan aktif dalam mewujudkan kondisi kondusif di Masjid Al Aqsa.

Sebagaimana diketahui, sikap Indonesia terhadap kedaulatan Palestina jelas dan tegas, hal ini sesuai dengan nilai-nilai politik luar negeri Indonesia yang menentang segala bentuk penjajahan di muka bumi.

Sejalan dengan sikap itu sudah banyak ratifikasi yang ditorehkan oleh Indonesia, seperti menginisiasi Piagam Dukungan Palestina di Konferensi Asia Afrika (KAA) dan mendukung resolusi terbaru UNESCO terkait Masjid Al Aqsa. (Pon)

Baca berita terkait Masjid Al Aqsa lainnya di: MUI Pamekasan Ajak Umat Muslim Bacakan Qunut Nazilah

#Israel #Palestina #Masjid Al Aqsa
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Dunia
ICC Tolak Banding Israel, Status PM Benjamin Netanyahu Tetap Buron Kejahatan Perang
Majelis banding Mahkamah Pidana Internasional (ICC) menolak gugatan Israel atas legalitas penyelidikan ICC terkait kasus kejahatan perang di Gaza
Wisnu Cipto - Selasa, 16 Desember 2025
ICC Tolak Banding Israel, Status PM Benjamin Netanyahu Tetap Buron Kejahatan Perang
Dunia
Trump Bakal Jabat Ketua Dewan Perdamaian, Kelola Administrasi Gaza
Dewan Perdamaian tersebut merupakan komponen kunci dari kesepakatan gencatan senjata Trump untuk Jalur Gaza
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 11 Desember 2025
Trump Bakal Jabat Ketua Dewan Perdamaian, Kelola Administrasi Gaza
Indonesia
Israel Serbu Kantor PBB untuk Pengungsi Palestina, Staf Internasional Dipaksa Pergi
Penyerbuan ini dianggap melanggar Piagam PBB dan Resolusi Dewan Keamanan 2730 yang keluar 24 Mei 2024.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 09 Desember 2025
Israel Serbu Kantor PBB untuk Pengungsi Palestina, Staf Internasional Dipaksa Pergi
Dunia
8 Negara Muslim Termasuk Indonesia Desak Israel Buka Gerbang Rafah 2 Arah
Membuka Rafah dua arah menjamin kebebasan bergerak warga Palestina di Gaza, serta memastikan tidak ada penduduk yang dipindah paksa.
Wisnu Cipto - Sabtu, 06 Desember 2025
8 Negara Muslim Termasuk Indonesia Desak Israel Buka Gerbang Rafah 2 Arah
Dunia
Presiden Lebanon Utamakan Bahasa Negosiasi Ketimbang Perang Hadapi Israel
Presiden Lebanon Joseph Aoun menyatakan pembahasan gencatan senjata dengan Israel akan dilanjutkan dalam pertemuan pada 19 Desember 2025.
Wisnu Cipto - Jumat, 05 Desember 2025
Presiden Lebanon Utamakan Bahasa Negosiasi Ketimbang Perang Hadapi Israel
Dunia
Disidang dalam Kasus Korupsi, Benjamin Netanyahu Minta Pengampunan dari Presiden Israel
Kantor Perdana Menteri mengatakan Netanyahu telah menyerahkan permintaan pengampunan kepada Departemen Hukum Kantor Presiden.
Dwi Astarini - Senin, 01 Desember 2025
 Disidang dalam Kasus Korupsi, Benjamin Netanyahu Minta Pengampunan dari Presiden Israel
Dunia
Israel 591 Kali Langgar Gencatan Senjata Sejak 10 Oktober, Tewaskan 357 Warga Palestina
Pemerintah Gaza melaporkan sebanyak 357 warga Palestina tewas dan 903 terluka dalam serangan Israel sejak gencatan senjata mulai berlaku 10 Oktober 2025.
Wisnu Cipto - Senin, 01 Desember 2025
Israel 591 Kali Langgar Gencatan Senjata Sejak 10 Oktober, Tewaskan 357 Warga Palestina
Dunia
Paus Leo Serukan Pembentukan Negara Palestina sebagai Jalan Damai
Paus Leo XIV menegaskan bahwa pembentukan negara Palestina merupakan satu-satunya solusi konflik Israel–Palestina.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 01 Desember 2025
Paus Leo Serukan Pembentukan Negara Palestina sebagai Jalan Damai
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Resmi Tetapkan Pulau Galang Riau untuk Dijadikan ‘Rumah Sementara’ Rakyat Gaza Palestina yang Jadi Korban Perang
Beredar kabar yang menyebut Pulau Galang Riau akan menampung warga Gaza. Cek faktanya!
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 28 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Resmi Tetapkan Pulau Galang Riau untuk Dijadikan ‘Rumah Sementara’ Rakyat Gaza Palestina yang Jadi Korban Perang
ShowBiz
'Jacir's Palestine 36' Resmi Jadi Utusan Palestina, Berkompetisi di Film Fitur Internasional di Oscar 2026
Film ini merupakan pilihan resmi Palestina untuk bersaing di kategori film internasional terbaik di Academy Awards ke -98.
Dwi Astarini - Selasa, 25 November 2025
'Jacir's Palestine 36' Resmi Jadi Utusan Palestina, Berkompetisi di Film Fitur Internasional di Oscar 2026
Bagikan