Pusing Kangen Pantai Tapi Corona? Buat Dioramanya Saja


Custom diorama pantai. (Foto Instagram/Shennarts)
PSBB dan pandemi COVID-19 yang tak kunjung usai berpengaruh besar pada kesehatan mental kita. Bagaimana tidak, sudah hampir satu tahun kita harus ketar-ketir setiap ingin keluar rumah.
Boro-boro liburan, nongkrong sama teman-teman di pengkolan saja bisa meningkatkan risiko kematian. Lantas, apa yang harus dilakukan?
Baca juga:
Mirip Diorama, Ini 4 Jam Super Unik dan Fungsional Jacob & Co!
Coba bayangkan jika kamu tinggal di pinggir pantai. Sambil diiringi dengan suara dentuman ombak, sejuknya angin sepoi-sepoi yang menghempas tubuh membuat pikiran terasa kosong dan jiwa menjadi tenang.
Hanya dengan beberapa langkah melewati pasir yang empuk menuju lautan, ombak yang datang membasahi mata kaki seolah berbisik di dalam hati, "don't wori, be hepi."
Walau teriknya sang surya membuat keringat bercucuran di dahi, suasana laut dan wewangian garam tetap mampu membuatmu stay sane inside insanity.

Namun, realita tidak seindah angan-angan. Sebagian dari kita tinggal di tengah kota yang pemandangan jendelanya berupa aspal atau genting tetangga. Jangankan niat untuk berlibur, membeli bahan makanan ke supermarket saja masih mikir-mikir. Apalagi ke pantai, duh.
Jika sebegitunya ingin ke pantai, tetap ada kok kegiatan yang bisa membuatmu terhibur sekaligus meningkatkan ketangkasan. Ingatkah kamu setiap pergi ke mall, biasanya ada pameran perumahan atau apartemen yang menyediakan maket atau dioramanya agar mempermudah pembeli untuk mendapatkan gambaran? Nah, sekarang kamu juga bisa membuat diorama tersebut untuk mengisi waktu lowong selama PSBB ini.
View this post on Instagram
Takut enggak bisa membuatnya? Jangan khawatir, asal ada niat, semua bisa dilakukan kok! Nih, Merahputih.com punya beberapa tips untuk membuat diorama, antara lain:
1. Beli DIY Kit untuk pemula

DIY (Do It Yourself) Kit merupakan paket lengkap yang cocok untuk orang-orang yang baru pertama kali membuat diorama atau miniatur. Dalam DIY Kit, biasanya sudah tersedia semua alat dan bahan yang dibutuhkan. Kita hanya tinggal menyiapkan gunting, lem, cutter, dan penerangan yang cukup untuk membuat diorama. Bahkan, beberapa DIY Kit sudah termasuk gunting kecil dan lem di dalam paket.
Meski begitu, biasanya gunting dan lem yang didapatkan dari DIY Kit kurang tajam. Sebaiknya sediakan gunting, pinset, cutter, dan lem khusus untuk menunjang kegiatan membuat diorama kamu agar lebih menyenangkan. Harga DIY Kit cukup bervariasi. Mulai dari Rp150 ribu, kamu sudah bisa membuat berbagai diorama mulai dari pantai, pegunungan, coffeeshop, hingga rumah-rumahan di kebun.
View this post on Instagram
Cutting Mat atau tatakan yang terbuat dari karet ini juga bisa membuat kegiatan motong-memotong jadi lebih leluasa tanpa merusak permukaan meja. Kamu bisa membelinya di toko alat tulis terdekat atau via aplikasi belanja online dengan harga mulai dari Rp50 ribu.
Oh iya, agar bahan tidak berantakan kemana-mana, kamu bisa meminjam mangkok makan untuk meletakkan bahan-bahan sesuai ukurannya agar tidak hilang kemana-kemana. Ini disebabkan karena DIY Kit biasanya tidak menyediakan bahan cadangan, sehingga kamu harus berusaha agar perintilan kecil tidak hilang.
2. Jangan menyepelekan detil
View this post on Instagram
Beberapa hal kadang terlihat sangat sepele ketika membuat diorama. Kadang buku panduan yang bahasanya pun tidak kita mengerti mengharuskan kita untuk memasukkan kawat ke dalam lubang mote yang sangat kecil, atau melinting kapas ke sekeliling kawat.
Walau terlihat sepele dan menyusahkan, di situlah seninya ketika membuat diorama. Hal-hal kecil seperti ini nantinya akan sangat mampu memperindah diorama kamu. Kunci dari diorama adalah kedetilan dan kerapiannya.
Baca juga:
[HOAKS atau FAKTA]: Produk Resin Harus Diamplas agar Sebening Kaca
3. Improvisasi

Jika kamu bukan orang yang rapi dan telaten, kamu juga bisa menjadikan kegiatan membuat diorama tersebut untuk memperbaiki kekurangan kamu itu kok. Contohnya saya yang orangnya berantakan dan tidak teliti, tetapi memiliki hobi membuat diorama. Maka dari itu, salah satu cara untuk mengakalinya adalah dengan improvisasi.
Kadang, buku panduan memberi arahan yang sangat tidak mungkin dengan ketersediaan bahan yang diberikan. Nah, di sinilah daya imajinasi kita harus dimainkan.
Gambar di atas merupakan contoh kendala saya ketika membuat diorama bertemakan natal di musim dingin. Bahan yang diberikan hanyalah kertas tipis, mote-mote, dan kapas yang kualitasnya kurang baik. Karena ketidaktelitian, akhirnya snowman yang dihasilkan sangat amat jelek.
Daripada memperjelek kreasi diorama, akhirnya saya memilih untuk tidak menggunakan snowman tersebut. Akhirnya saya mengambil ornamen pohon natal yang tersedia di rumah dan meletakkannya di diorama tersebut.
View this post on Instagram
Jika sudah semakin tertarik membuat diorama, kamu juga bisa mengimprovisasi dengan menambahkan bahan-bahan diorama lainnya seperti resin untuk membuat laut atau pegunungan terasa lebih nyata.
4. Semakin sering membuat diorama, semakin bagus!
View this post on Instagram
Tidak butuh waktu yang lama untuk bisa belajar. Walau baru membuat satu diorama, diorama selanjutnya pasti akan terlihat jauh lebih baik karena kamu sudah tahu sela-selanya. Jika sudah mendalaminya, kamu bisa membuat diorama tanpa harus selalu memanfaatkan DIY Kit. Kamu bisa bebas berkreasi tanpa dibatasi buku panduan atau alat dan bahan yang ada.
Pada dasarnya, membuat diorama bisa membuat kita bercerita. Kita bisa menuangkan imajinasi dan kenangan kita akan suatu memori atau pengalaman lewat lokasi serta detil-detil yang ditonjolkan dalam diorama. Dengan kata lain, kita bisa menciptakan suatu scene yang bersejarah bagi kita, tanpa harus berpergian agar tetap aman. (shn)
Baca juga:
Ingin Menggeluti Hobi Resin? Yuk Gabung ke Resin Art Forum Indonesia (RAFI)
Bagikan
annehs
Berita Terkait
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa

178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat

Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis

Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025

KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19

KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI

COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin

COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif

Terjadi Peningkatan Kasus COVID-19 di Negara Tetangga, Dinkes DKI Monitoring Rutin
