lingkungan

Infrastruktur Ideal untuk Hadapi Ledakan Penduduk

Iftinavia PradinantiaIftinavia Pradinantia - Jumat, 17 Desember 2021
Infrastruktur Ideal untuk Hadapi Ledakan Penduduk

Infrastruktur ideal untuk hadapi ledakan penduduk (Sumber: Pexels/Krivec Ales)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

LAJU urbanisasi bergerak begitu masif dan cepat selama satu dasawarsa terakhir. Dengan kecepatannya yang luar biasa, populasi dunia di tahun 2050 diprediksikan akan menyentuh angka 9,7 miliar jiwa. Hampir 68% atau sekitar 6 miliar manusia diproyeksikan tinggal di lingkungan perkotaan.

Dengan tingginya angka penduduk perkotaan, kesiapan infrastruktur tentu dipertanyakan. Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) menilai pembangunan infrastruktur belum sepenuhnya mampu mengakomodasi dampak dari dinamika urbanisasi yang berlangsung dengan cepat. Belum lagi adanya isu-isu lingkungan yang menyertai misalnya banjir, kekeringan, hingga perubahan iklim akibat pemanasan global.

Isu lingkungan membuat infrastruktur di perkotaan tidak lagi mampu menampung kebutuhan-kebutuhan tersebut. Infrastruktur perkotaan terutama sistem yang berhubungan dengan tata kelola keairan membutuhkan solusi baru yang fundamental guna mampu menjawab tantangan terkini dan masa depan terkait upaya merencanakan, membangun dan melakukan pemeliharaan kota. Untuk memecahkan masalah ini tak lagi bisa menggunakan cara-cara usang.

Baca Juga:

Siswa Malang dan Palembang Menang Ruangguru Champion Season 2

Infrastruktur Indonesia
Tata kelola infrastruktur di perkotaan (Sumber: Pexels/John Lee)

Freek Crum, President Wavin APAC menyebutkan untuk mendukung pembangunan sebuah kota menjadi kota yang layak huni dan menyenangkan bagi penghuninya, perlu membangun lingkungan yang sehat dan berkesinambungan. Misalnya, dengan membangun kembali sistem pembawa air dan membangun desain bangunan yang dapat memasok air minum bersih, mengamankan kebersihan dan sanitasi yang lebih baik, membantu kota menjadi tahan terhadap perubahan iklim, dan mengembangkan infrastruktur yang memiliki performa yang lebih baik.

Baca Juga:

Diresmikan Jokowi, Bandara Tebelian Bisa Layani 75 Ribu Penumpang

“Sebagai negara dengan perekonomian terbesar di Asia Tenggara, Indonesia membutuhkan serangkaian solusi yang dihadirkan secara khusus bagi pasar Indonesia dengan mengembangkan komponen-komponen berkualitas, memiliki tingkat keamanan tinggi, serta dengan harga yang lebih terjangkau, sebagai kunci keberhasilan pembangunan Indonesia yang berkesinambungan sekaligus dalam memacu percepatan upaya pemulihan akibat pandemi,” urainya.

Infrastruktur
Infrastruktur keberlanjutan (Sumber: Pexels/Michael Erhardsson)

"Salah satu upaya untuk menghadirkan infrastruktur berkelanjutan yakni lewat solusi untuk pengelolaan air hujan, sistem pemanas dan pendingin, jaringan air minum, hingga drainase air perlimbahan," jelasnya. Mulai dari proses desain hingga suplai, dibutuhkan kolaborasi dengan para insinyur, pengembang proyek, hingga tim perencanaan tata kota, serta melibatkan pihak-pihak kontraktor hingga installer. (Avia)

Baca Juga:

Jokowi Resmikan Bendungan ke-9 Yang Rampung di Bangun Tahun 2021

#Infrastruktur #Proyek Infrastruktur #Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Priorit
Bagikan
Ditulis Oleh

Iftinavia Pradinantia

I am the master of my fate and the captain of my soul

Berita Terkait

Indonesia
Sejumlah Proyek Infrastruktur Molor, Pemkot Solo Ancam Beri Sanksi Tegas Kontraktor yang Nakal
Pemkot Solo akan memberikan sanksi tegas kepada kontraktor nakal. Sebab, sejumlah proyek infrastruktur ditemukan molor.
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
Sejumlah Proyek Infrastruktur Molor, Pemkot Solo Ancam Beri Sanksi Tegas Kontraktor yang Nakal
Indonesia
AHY Cari Dana Swasta Buat Proyek Tanggul Laut Raksasa Pantai Utara Jawa
Selain proyek tanggul laut, Kemenko Infrastruktur terhadap agenda prioritas pemerintah, antara lain perbaikan irigasi untuk mendukung swasembada pangan dan perbaikan jalan daerah.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
AHY Cari Dana Swasta Buat Proyek Tanggul Laut Raksasa Pantai Utara Jawa
Indonesia
Komisi D DPRD DKI Jakarta Siapkan Jurus Ampuh Atasi Masalah Infrastruktur dan Lingkungan
Komisi D menyoroti perlunya efisiensi dalam proses lelang dan penjaminan kualitas penyedia barang/jasa
Angga Yudha Pratama - Selasa, 29 Juli 2025
Komisi D DPRD DKI Jakarta Siapkan Jurus Ampuh Atasi Masalah Infrastruktur dan Lingkungan
Indonesia
Pemerintah Bakal Gelontorkan Rp 630 Miliar Bangun 63 Jembatan Gantung di 2026
Pada tahun 2025 ini, Kementerian PU juga tengah menyelesaikan pembangunan 50 jembatan gantung, sebagian diantaranya telah rampung.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 24 Juli 2025
Pemerintah Bakal Gelontorkan Rp 630 Miliar Bangun 63 Jembatan Gantung di 2026
Indonesia
Penurunan Tanah Capai 12 Sentimeter Pertahun, Banjir Rob Jadi Ancamanya Masa Depan Indonesia
Rob dan penurunan tanah ini tak lepas dari persoalan tata ruang yang kerap dilanggar. Oleh sebab itu, kepala daerah tegas terhadap pelanggaran yang mengganggu daya serap air tanah.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 17 Juni 2025
Penurunan Tanah Capai 12 Sentimeter Pertahun, Banjir Rob Jadi Ancamanya Masa Depan Indonesia
Indonesia
Kadin Minta Pengusaha Belanda Dukung Proyek Tanggul Laut Raksasa, Punya Pengalaman 5 Abad
Proyek pembangunan tanggul laut raksasa atau yang sering disebut giant sea wall menjadi prioritas yang diusung Presiden Prabowo Subianto.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 16 Juni 2025
Kadin Minta Pengusaha Belanda Dukung Proyek Tanggul Laut Raksasa, Punya Pengalaman 5 Abad
Indonesia
Ketergantungan Pada Utang Buat Bangun Infrastruktur Jadi Masalah Indonesia
Tekanan keuangan yang tinggi pasca pandemi dan ketergantungan pada pembiayaan utang menjadi tantangan tersendiri.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 15 Juni 2025
Ketergantungan Pada Utang Buat Bangun Infrastruktur Jadi Masalah Indonesia
Indonesia
AHY Peka Luar Biasa Tangkap Arahan, Si Paling Paham Urusan Infrastruktur Sesuai Kemauan Prabowo
AHY menjelaskan bahwa ICI 2025 mengangkat lima isu krusial
Angga Yudha Pratama - Kamis, 12 Juni 2025
AHY Peka Luar Biasa Tangkap Arahan, Si Paling Paham Urusan Infrastruktur Sesuai Kemauan Prabowo
Indonesia
Kontraktor Kapok Garap Proyek Pemerintah, DPR: Harus Ada Evaluasi Menyeluruh
Fenomena 'kapok proyek' menunjukkan ketidakseimbangan antara risiko yang ditanggung kontraktor dan jaminan kepastian dari pihak pemerintah.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 04 Juni 2025
Kontraktor Kapok Garap Proyek Pemerintah, DPR: Harus Ada Evaluasi Menyeluruh
Indonesia
Prahara Pembongkaran Tiang Mangkrak di Jalan Rasuna Said: Demi Estetika dan Kelancaran Lalu Lintas Kota
Jjika proyek monorel memang sudah tidak dilanjutkan, maka infrastruktur yang ada sebaiknya dikembalikan
Angga Yudha Pratama - Jumat, 23 Mei 2025
Prahara Pembongkaran Tiang Mangkrak di Jalan Rasuna Said: Demi Estetika dan Kelancaran Lalu Lintas Kota
Bagikan