Ibu Negara Iriana Pantau Vaksinasi Anak di Bandung

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Selasa, 21 Desember 2021
Ibu Negara Iriana Pantau Vaksinasi Anak di Bandung

Vaksinasi anak sekolah. (Foto: Antara)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pemerintah terus mempecepat vaksinasi terhadap anak usia 6 sampai 11 tahun, untuk mencapai kekebalan kelompok. Terutama, seiring terus bermutasinya COVID-19, yang lebih cepat menular dan menghindari gelombang ke-3 COVID-19.

Ibu Negara, Iriana Joko Widodo, dan istri Wakil Presiden Ma'ruf Amin yakni Wury Ma’ruf Amin bersama anggota Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE KIM) bertolak ke Jawa Barat, Selasa, untuk meninjau vaksinasi Covi-19 kepada anak, dan menyerahkan bantuan sosial.

Baca Juga:

Solo Mulai Vaksinasi 3.000 Anak Usia 6 - 11 Tahun Per Hari

Iriana bersama rombongan menggunakan pesawat khusus Boeing 737-400 TNI AU lepas landas melalui Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada Selasa pagi.

Setibanya di Pangkalan TNI AU Husein Sastranegara, Bandung, rombongan terbatas akan melanjutkan perjalanan menuju SDN 196 Sukarasa untuk meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi anak-anak usia 6-11 tahun.

Di lokasi yang sama, Iriana bersama sejumlah anggota OASE KIM juga akan meninjau penyerahan bantuan sosial kepada masyarakat.

Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes) menyebut sebanyak 540 ribu anak usia 6 sampai 11 tahun sudah mengikuti vaksinasi COVID-19 terhitung sejak pemberian pertama pada 14 Desember hingga 20 Desember 2021.

Ibu Negara, Iriana Joko Widodo, dan istri Wakil Presiden Ma'ruf Amin yakni Wury Ma’ruf Amin bersama anggota OASE KIM bertolak ke Jawa Barat, Selasa (21/12), di antaranya untuk meninjau vaksinasi COVID-19 kepada anak, dan menyerahkan bantuan sosial. ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden/Muchlis Jr
Ibu Negara, Iriana Joko Widodo, dan istri Wakil Presiden Ma'ruf Amin yakni Wury Ma’ruf Amin bersama anggota OASE KIM bertolak ke Jawa Barat, Selasa (21/12), di antaranya untuk meninjau vaksinasi COVID-19 kepada anak, dan menyerahkan bantuan sosial. ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden/Muchlis Jr

Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan RI Siti Nadia Tarmizi mengatakan total vaksinasi yang akan diberikan pada anak usia 6 hingga 11 tahun tersebut sebanyak 26,5 juta dosis.

Pemberian vaksin itu akan dilakukan secara bertahap sampai akhir bulan Desember. Dengan sasaran vaksinasi sebanyak 8,9 juta dosis di 115 kabupaten dan kota yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

"Sebetulnya ada 19 provinsi dimana 115 kabupaten/kota itu sudah memenuhi syarat, kemudian kita lakukan pemberian vaksinasi pada anak usia 6 hingga 11 tahun sebagai tahap pertama," katanya.

Menurutnya, terdapat syarat untuk bisa memberikan vaksin pada anak-anak dalam rentang usia tersebut.

"Setiap kabupaten atau kota harus sudah mencapai vaksinasi dosis pertama setidaknya 70 persen untuk seluruh sasaran dan 60 persen untuk penduduk lanjut usia (lansia) yang tergabung dalam kelompok rentan," ujarnya. (Knu)

Baca Juga:

Perjalanan Jarak Jauh Dorong Vaksinasi Nasional

#Ibu Negara Iriana Widodo #Vaksinasi Anak #Vaksin Covid-19 #COVID-19
Bagikan

Berita Terkait

Lifestyle
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Gejala long COVID tidak selalu sama pada setiap orang. Sebagian mengalami hanya satu keluhan, seperti sesak napas atau kelelahan (fatigue), sementara yang lain menghadapi kombinasi beberapa gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Indonesia
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Kemenkes menjabarkan saat ini ada 179 kasus COVID-19, dengan 1 kasus positif dari 32 pemeriksaan yang ditemukan
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Indonesia
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Batuk-pilek disertai sesak napas dalam waktu kurang dari 14 hari setelah kembali dari Tanah Suci.
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Indonesia
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan bahwa situasi COVID-19 di Ibu Kota tetap terkendali
Angga Yudha Pratama - Jumat, 13 Juni 2025
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Indonesia
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Ani mengimbau masyarakat untuk terus menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 11 Juni 2025
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
Informasi ini diunggah akun Facebook “Jefri Papahnya Aqiela”.
Frengky Aruan - Senin, 09 Juni 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
Indonesia
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
KPK meminta bantuan BRI untuk memberikan informasi mengenai fasilitas kredit
Wisnu Cipto - Jumat, 06 Juni 2025
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
Indonesia
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK.
Wisnu Cipto - Kamis, 05 Juni 2025
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Indonesia
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin usai menemui Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (3/6), mengakui ada kenaikan jumlah kasus COVID-19 di Indonesia yang terkonfirmasi.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 04 Juni 2025
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Indonesia
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) meminta masyarakat meningkatkan protokol kesehatan yang pernah dilakukan pada musim pandemi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 03 Juni 2025
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Bagikan