Hormati Hasil Rekapitulasi KPU, PPP: Kami Tetap Akan Ikhtiar ke MK
Ketua KPU RI, Hasyim Asy’ari. Foto: Dok/KPU
MerahPutih.com - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) hanya meraih 3,8 persen suara dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Angka itu di bawah ambang batas parlemen atau parliamentary threshold (PT) sebesar 4 persen.
PPP tak berhasil lolos ke Senayan jika mengacu hasil rekapitulasi perolehan suara Pemilu 2024, yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) tersebut.
Baca Juga:
Jokowi Apresiasi Rekapitulasi Suara Pemilu 2024 Rampung Tepat Waktu
Juru Bicara Plt. Ketua Umum PPP Mardiono, Imam Priyono mengatakan, KPU tidak secara verbal mengumumkan partai lolos dan tidak lolos parlemen kendati telah ditetapkan syarat lolos parlemen ialah perolehan suara melewati ambang batas parlemen 4 persen.
Imam menyampaikan sejumlah arahan dari Mardiono, antara lain menghormati hasil rekapitulasi KPU dan meminta kader dan caleg untuk tenang dan fokus sebab DPP PPP akan mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK).
"PPP memiliki data real count internal yang mencatatkan PPP lolos ambang batas parlemen 4 persen," kata Imam dalam keterangannya, Kamis (21/3).
Menyikapi hasil rekapitulasi KPU, kata Imam, PPP juga tengah menyiapkan gugatan sengketa pemilu ke MK sebagai bentuk ikhtiar.
"Dan segala sikap politik partai akan dikonsolidasikan secara internal melalui musyawarah sesuai AD/ART PPP," tegas dia.
Diketahui, dalam pengumuman hasil rekapitulasi KPU ada 8 partai politik yang meraih suara di atas 4 persen dan dipastikan lolos ke parlemen. (Pon)
Baca Juga:
Resmi Terpilih sebagai Presiden, Prabowo Ajak Seluruh Rakyat Bersatu
Berikut hasil rekapitulasi nasional Pileg 2024:
1. PKB: 16.115.655 suara (10,61%)
2. Partai Gerindra: 20.071.708 suara (13,22%)
3. PDIP: 25.387.279 suara (16,72%)
4. Partai Golkar: 23.208.654 suara (15,28%)
5. Partai NasDem: 14.660.516 suara (9,65%)
6. Partai Buruh: 972.910 suara (0,64%)
7. Partai Gelora: 1.281.991 suara (0,84%)
8. PKS: 12.781.353 suara (8,42%)
9. PKN: 326.800 suara (0,21%)
10. Partai Hanura: 1.094.588 suara (0,72%)
11. Partai Garda: 406.883 suara (0,26%)
12. PAN: 10.984.003 suara (7,23%)
13. PBB: 484.486 suara (0,31%)
14. Partai Demokrat: 11.283.160 suara (7,43%)
15. PSI: 4.260.169 suara (2,80%)
16. Partai Perindo: 1.955.154 suara (1,28%)
17. PPP: 5.878.777 suara (3,87%)
24. Partai Ummat: 642.545 suara (0,42%)
Baca Juga:
PSI Gagal Masuk DPR, Andre Vincent Wenas Sebut Isu Penggelembungan Suara Tak Terbukti
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
MK Tolak Gugatan Rakyat Bisa Pecat DPR, Pilihannya Jangan Dipilih Lagi di Pemilu
Ketua DKPP Sebut Kritik Media Massa Vitamin yang Menyehatkan
DKPP Janji Penyelesaian Etik Penyelenggara Pemilu Dijamin Cepat
TII Rekomendasikan 7 Penguatan Demokrasi, Termasuk Pemisahan Jadwal Pemilu
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua Harian PSI Usulkan Duet Gibran-Jokowi di Pilpres 2029
Ketua Komisi II DPR Kritik KPU: Kalau Bisa Pakai Pesawat Biasa, Kenapa Harus Private Jet?
KPK Pelajari Putusan DKPP Usut Pengadaan Pesawat Jet Pribadi KPU RI
KPU Sewa Jet Pribadi Rp 90 M Saat Pemilu 2024, Komisi II DPR RI Naik Pitam dan Ancam Bongkar Semua Rincian Penggunaan APBN
KPU DKI Sebut Kursi DPRD Bisa Berkurang Jadi 100, Imbas UU DKJ Baru