[HOAKS atau FAKTA]: Mahasiswa Demo Turunkan Jokowi saat Pandemi Corona

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 05 Juni 2020
[HOAKS atau FAKTA]: Mahasiswa Demo Turunkan Jokowi saat Pandemi Corona

Ilustrasi. (Foto: MP/Pixabay.com/niekverlaan)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Beredar video aksi unjuk rasa mahasiswa dengan tuntutan agar Presiden Jokowi mundur. Demonstrasi tersebut dilangsungkan belakangan ini di tengah pandemi virus corona.

Akun Marta Cpr Sikumbang (fb.com/idamarimar.idamarimar) membagikan video dari kanal Youtube Suara Mambruk yang diberi judul “selasa 2 Juni 2020 Aksi mahasiswa tuntut Jokowi turun dari presiden”.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA} Pesepeda di Jakarta Meninggal Dunia Kehabisan Nafas karena Pakai Masker

FAKTA

Berdasarkan hasil penelusuran Tim Cek Fakta Medcom, klaim bahwa ada aksi unjuk rasa mahasiswa yang menuntut Presiden Joko Widodo mundur pada Selasa, 2 Juni 2020 di Jakarta adalah klaim yang salah.

Faktanya, aksi unjuk rasa di video yang diunggah oleh sumber klaim bukan terjadi pada 2 Juni 2020 dan bukan terjadi di Jakarta. Aksi unjuk rasa di video itu terjadi pada September 2019 dan lokasi unjuk rasa adalah Palembang, Sumatera Selatan.

Tangkapan layar demo mahasiswa turunkan Jokowi saat pandemi COVID-19. (Foto: MP/Turnbackhoax.id)
Tangkapan layar demo mahasiswa turunkan Jokowi saat pandemi COVID-19. (Foto: MP/Turnbackhoax.id)

Video itu diambil di seberang Bank BCA dan Plasa Telkom Palembang, Jalan Kapten A Rivai, Palembang.

Video yang sama sudah beredar pada September 2019. Di antaranya seperti video berjudul “MAHASISWA KOMPAK BERNYANYI” yang diunggah channel Youtube SINGA MAROTA IBRA pada Rabu 25 September 2019.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA] Markas PKI di Kramat Raya Tengah Direnovasi

Seperti diketahui, pada akhir September 2019 terjadi gelombang demonstrasi mahasiswa di berbagai wilayah. Di antaranya Palembang, Makassar, dan Jakarta.

“Sama dengan tuntutan di berbagai daerah, para mahasiswa Palembang ini menolak revisi UU KPK, RUU KHUP, RUU Agraria, RUU Ketenagakerjaan, dan kriminalisasi aktivis,” tulis Tirto.id dalam laporannya pada Selasa 24 September 2019.

KESIMPULAN

Unjuk rasa di video bukan Juni 2020 dan bukan di Jakarta. Aksi unjuk rasa di video itu terjadi pada September 2019 dan lokasi unjuk rasa adalah Palembang, Sumatera Selatan. (Knu)

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA] The Simpson Sudah Ramalkan Kerusuhan di Amerika Serikat

#Demonstrasi
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Dunia
Protes Gen Z di Nepal Lebih daripada Menentang Pemblokiran Media Sosial, Tantang Kesenjangan Sosial, Korupsi, dan Nepo Kids
Protes ini juga menjadi titik puncak sentimen lama terhadap politisi, keluarga mereka, dan kekhawatiran atas korupsi.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
Protes Gen Z di Nepal Lebih daripada Menentang Pemblokiran Media Sosial, Tantang Kesenjangan Sosial, Korupsi, dan Nepo Kids
Dunia
Tentara Nepal Bergerak Pulihkan Ketertiban, Perintahkan Warga Tetap di Rumah
Militer jarang dikerahkan di Nepal dan awalnya tetap berada di barak ketika polisi gagal mengendalikan situasi.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
 Tentara Nepal Bergerak Pulihkan Ketertiban, Perintahkan Warga Tetap di Rumah
Dunia
Gen Z Nepal Sebut Protes Telah Disusupi Kelompok Oportunis, Tentara Mulai Berpatroli di Jalanan
Namun, kelompok Gen Z, yang memimpin protes tersebut, telah menjauhkan diri dari aksi perusakan itu.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
Gen Z Nepal Sebut Protes Telah Disusupi Kelompok Oportunis, Tentara Mulai Berpatroli di Jalanan
Dunia
Situasi Nepal Kian Panas, Istri Eks Perdana Menteri Tewas Setelah Rumahnya Dibakar Massa
Rajyalaxmi Chitrakar sempat dilarikan ke Rumah Sakit Khusus Luka Bakar Kirtipur, tetapi meninggal dalam perawatan.
Wisnu Cipto - Rabu, 10 September 2025
Situasi Nepal Kian Panas, Istri Eks Perdana Menteri Tewas Setelah Rumahnya Dibakar Massa
Dunia
19 Tewas dalam Demonstrasi Tolak Larangan Medsos dan Serukan Penindakan Korupsi, Perdana Menteri Nepal Mundur
Demonstrasi, yang disebut sebagai protes Generasi Z, dimulai setelah pemerintah memblokir platform seperti Facebook, X, dan YouTube, dengan alasan perusahaan-perusahaan itu gagal mendaftar dan tunduk pada pengawasan pemerintah.
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
19 Tewas dalam Demonstrasi Tolak Larangan Medsos dan Serukan Penindakan Korupsi, Perdana Menteri Nepal Mundur
Dunia
PM Sharma Oli Mundur Setelah Demonstrasi yang Tewaskan Warga Nepal
Situs media sosial, termasuk Facebook, YouTube, dan X, tidak dapat diakses di Nepal sejak Jumat (5/9), setelah pemerintah memblokir 26 platform yang belum terdaftar.
Wisnu Cipto - Selasa, 09 September 2025
PM Sharma Oli Mundur Setelah Demonstrasi yang Tewaskan Warga Nepal
Dunia
Nepal Akhirnya Cabut Larangan Media Sosial setelah Protes Besar Menewaskan 19 Orang
Massa mengepung gedung Parlemen sebelum polisi melepaskan tembakan ke arah para demonstran.
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Nepal Akhirnya Cabut Larangan Media Sosial setelah Protes Besar Menewaskan 19 Orang
Indonesia
Dijenguk Menko Yusril di Rutan Polda, Delpedro Marhaen Bersikukuh Tidak Bersalah
Delpedro kini berstatus sebagai tersangka dugaan penyebaran hasutan melalui media sosial yang memicu kerusuhan saat demonstrasi di depan gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) beberapa waktu lalu.
Wisnu Cipto - Selasa, 09 September 2025
Dijenguk Menko Yusril di Rutan Polda, Delpedro Marhaen Bersikukuh Tidak Bersalah
Berita
Menko Polkam Sjafrie Pastikan Indonesia Aman meski Masih Ada Demo
Sjafrie mengatakan pemerintah akan terus melakukan dialog dan komunikasi dengan kelompok-kelompok yang melakukan demonstrasi.
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Menko Polkam Sjafrie Pastikan Indonesia Aman meski Masih Ada Demo
Indonesia
KemenPU Tinjau Gedung DPRD Solo yang Dibakar saat Demonstrasi, Biaya Perbaikan Bakal Diusulkan ke Pemerintah Pusat
Kementerian PU bersama DPUPR masih akan melakukan kajian lebih detail sebelum menentukan arah perbaikan.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 September 2025
KemenPU Tinjau Gedung DPRD Solo yang Dibakar saat Demonstrasi, Biaya Perbaikan Bakal Diusulkan ke Pemerintah Pusat
Bagikan