[HOAKS atau FAKTA]: Mahasiswa Demo Turunkan Jokowi saat Pandemi Corona

![[HOAKS atau FAKTA]: Mahasiswa Demo Turunkan Jokowi saat Pandemi Corona](https://img.merahputih.com/media/b1/ef/c0/b1efc071d2deb31c66631d44d0f9ef7b.jpg)
Ilustrasi. (Foto: MP/Pixabay.com/niekverlaan)
MerahPutih.com - Beredar video aksi unjuk rasa mahasiswa dengan tuntutan agar Presiden Jokowi mundur. Demonstrasi tersebut dilangsungkan belakangan ini di tengah pandemi virus corona.
Akun Marta Cpr Sikumbang (fb.com/idamarimar.idamarimar) membagikan video dari kanal Youtube Suara Mambruk yang diberi judul “selasa 2 Juni 2020 Aksi mahasiswa tuntut Jokowi turun dari presiden”.
Baca Juga:
[HOAKS atau FAKTA} Pesepeda di Jakarta Meninggal Dunia Kehabisan Nafas karena Pakai Masker
FAKTA
Berdasarkan hasil penelusuran Tim Cek Fakta Medcom, klaim bahwa ada aksi unjuk rasa mahasiswa yang menuntut Presiden Joko Widodo mundur pada Selasa, 2 Juni 2020 di Jakarta adalah klaim yang salah.
Faktanya, aksi unjuk rasa di video yang diunggah oleh sumber klaim bukan terjadi pada 2 Juni 2020 dan bukan terjadi di Jakarta. Aksi unjuk rasa di video itu terjadi pada September 2019 dan lokasi unjuk rasa adalah Palembang, Sumatera Selatan.

Video itu diambil di seberang Bank BCA dan Plasa Telkom Palembang, Jalan Kapten A Rivai, Palembang.
Video yang sama sudah beredar pada September 2019. Di antaranya seperti video berjudul “MAHASISWA KOMPAK BERNYANYI” yang diunggah channel Youtube SINGA MAROTA IBRA pada Rabu 25 September 2019.
Baca Juga:
[HOAKS atau FAKTA] Markas PKI di Kramat Raya Tengah Direnovasi
Seperti diketahui, pada akhir September 2019 terjadi gelombang demonstrasi mahasiswa di berbagai wilayah. Di antaranya Palembang, Makassar, dan Jakarta.
“Sama dengan tuntutan di berbagai daerah, para mahasiswa Palembang ini menolak revisi UU KPK, RUU KHUP, RUU Agraria, RUU Ketenagakerjaan, dan kriminalisasi aktivis,” tulis Tirto.id dalam laporannya pada Selasa 24 September 2019.
KESIMPULAN
Unjuk rasa di video bukan Juni 2020 dan bukan di Jakarta. Aksi unjuk rasa di video itu terjadi pada September 2019 dan lokasi unjuk rasa adalah Palembang, Sumatera Selatan. (Knu)
Baca Juga:
[HOAKS atau FAKTA] The Simpson Sudah Ramalkan Kerusuhan di Amerika Serikat
Bagikan
Berita Terkait
Protes Gen Z di Nepal Lebih daripada Menentang Pemblokiran Media Sosial, Tantang Kesenjangan Sosial, Korupsi, dan Nepo Kids

Tentara Nepal Bergerak Pulihkan Ketertiban, Perintahkan Warga Tetap di Rumah

Gen Z Nepal Sebut Protes Telah Disusupi Kelompok Oportunis, Tentara Mulai Berpatroli di Jalanan

Situasi Nepal Kian Panas, Istri Eks Perdana Menteri Tewas Setelah Rumahnya Dibakar Massa

19 Tewas dalam Demonstrasi Tolak Larangan Medsos dan Serukan Penindakan Korupsi, Perdana Menteri Nepal Mundur

PM Sharma Oli Mundur Setelah Demonstrasi yang Tewaskan Warga Nepal

Nepal Akhirnya Cabut Larangan Media Sosial setelah Protes Besar Menewaskan 19 Orang

Dijenguk Menko Yusril di Rutan Polda, Delpedro Marhaen Bersikukuh Tidak Bersalah

Menko Polkam Sjafrie Pastikan Indonesia Aman meski Masih Ada Demo

KemenPU Tinjau Gedung DPRD Solo yang Dibakar saat Demonstrasi, Biaya Perbaikan Bakal Diusulkan ke Pemerintah Pusat
