Hashim Djojohadikusumo: Pengusaha Wajib Dukung Dunia Pendidikan


Pengusaha dan Wakil Ketua Dewan Pimpinan Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo. (FOTO: Instagram @hashimdjojohadikusumo)
MerahPutih.Com - Pengusaha sekaligus pemilik PT Tidar Kerinci Agung (TKA) Hashim Djojohadikusumo, mengatakan dunia pendidikan penting sebagai pondasi kelanjutan bangsa di masa akan datang, sehingga memerlukan peran semua masyarakat untuk memajukannya.
"Pendidikan tidak dapat dipenjara dan dirampas oleh siapa pun, karena pendidikan selalu ada di dalam pikiran setiap manusia. Untuk itu perlu diperhatikan secara bersama," kata Hashim Djojohadikusumo dalam acara Halal Bi Halal bersama karyawan di Gelanggang Olahraga (GOR) PT TKA, Kecamatan Asam Jujuhan, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, Sabtu (29/7).
Saat ditanya soal peran TKA dalam memajukan pendidikan yang berdiri di tiga kabupaten, yakni Kabupaten Solok Selatan, Kabupaten DhaRmasraya, dan Kabupaten Muaro Bungo itu. Ia mengatakan pihak perusahaan siap membantu melalui dana CSR.
"Karena perkebunan TKA meliputi tiga wilayah ini, tentunya kami siap membantu. Untuk itu masyarakat atau pemerintah bisa mengajukan proposal," lanjutnya.
Bahkan, kata Politisi Partai Gerindra ini, salah seorang anak karyawan PT TKA sudah bekerja sebagai pramugari di penerbangan Singapura Airlines. Hal itu menjadi bukti bahwa pihak perusahaan mendukung majunya dunia pendidikan.
"Jadi waktu itu saat di bandara seorang anak menghampiri saya, lalu menyampaikan, Pak saya dibesarkan di lingkungan pendidikan PT TKA. Dalam hati saya tentu sangat bangga, karena sebagai pemilik perusahaan merasa telah berhasil membantu memajukan pendidikan di Indonesia," ungkapnya.
Di samping itu, peran serta kontribusi seorang guru menjadi hal penting dalam mentransfer ilmu kepada generasi penerus bangsa.
Oleh karena itu, ia mengimbau masyarakat yang berprofesi sebagai guru harus bangga dengan pekerjaan yang mereka lakukan sebagai pengajar.
"Hari ini saya sampaikan kepada guru yang ada di lingkungan TKA dan Dharmasraya khususnya, banggalah menjadi seorang guru, karena almarhum ayah saya Soemitro Djojohadikusumo selalu mengatakan kepada setiap orang kalau dia adalah seorang guru, dia tidak bangga bekerja menjadi menteri, praktisi, ataupun ekonom," ungkapnya.
Hashim Djojohadikusumo adalah putra dari ekonom Prof. Dr Soemitro Djojohadikusumo sekaligus pernah menjabat sebagai Menteri Ekonomi serta Menteri Riset dan Teknologi pada masa Presiden Soeharto, serta adik kandung dari Prabowo Subianto.
Hashim Djojohadikusumo bersama Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya siang ini dijadwalkan akan meresmikan Pusat Rehabilitasi Harimau Sumatera Dharmasraya (PR-HSD) yang merupakan program peduli konservasi Yayasan Arsari Djojohadikusumo.(*)
Sumber: ANTARA
Bagikan
Berita Terkait
TNI Diminta Sapu Bersih Ormas Preman yang Meresahkan dan Mengaku Terafiliasi Parpol

Fraksi Partai Gerindra DPR RI Nonaktifkan Rahayu Saraswati Buntut Ucapan Sakiti Banyak Pihak

Arahan Prabowo untuk Anggota DPR Fraksi Gerindra: Harus Mawas Diri dan Jaga Ucapan serta Perilaku

Legislator Gerindra Malam Ini Kumpul di Kertanegara, Akses Jalan Depan Rumah Prabowo Ditutup untuk Umum

Ekonomi Indonesia Diklaim di Jalur yang Benar, Menko Airlangga Minta Pengusaha dan Investor tak Panik

Prabowo Subianto Tak Menyangka Ucapannya di Sidang MPR Jadi Nyata, Ada Kader Partai Gerindra Ditangkap KPK

Berkontribusi Dorong Pertumbuhan Daerah, Haji Isam Terima Bintang Mahaputera Utama dari Presiden Prabowo

Habiburokhman Usulkan Anggaran Snack Rapat Dihapus Demi Efisiensi, Cukup Air Putih Saja

PDIP: Hubungan Megawati dan Prabowo Ibarat Kakak-Adik, Jangan Dimaknai Ajakan Koalisi

Alasan Kenapa Prabowo Ingin Rakyat Indonesia 'Dompetnya Tebal', Sekjen Gerindra Bocorkan Semuanya
