Hari Pertama Tatap Muka, 2 Siswa SMKN 2 Jakpus Nyasar ke Sekolah

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Rabu, 07 April 2021
Hari Pertama Tatap Muka, 2 Siswa SMKN 2 Jakpus Nyasar ke Sekolah

Sekolah di Jakarta mulai melaksanakan uji coba pembelajaran tatap muka, Rabu (7/4) (MP/Asropih)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Sekolah di Jakarta mulai melaksanakan uji coba pembelajaran tatap muka, Rabu (7/4). Ada 85 sekolah yang ikut serta dalam uji coba kegiatan belajar mengajar (KBM) offline ini.

SMK Negeri 2 Jakarta pusat merupakan salah satu sekolah yang lulus pelatihan pembelajaran tatap muka. Sekolah ini juga menjadi lokasi tinjauan Wakil Gubernur (Wagub) Ahmad Riza Patria dan Wali Kota Jakarta Pusat, Dhany Sukma.

Baca Juga:

Anies Diminta Siapkan Petugas Kesehatan saat Sekolah Tatap Muka

Ada hal lucu saat pembelajaran perdana tatap muka di sekolah. Lantaran ada dua siswa SMKN 2 Jakarta sempat nyasar saat menuju sekolahnya.

"Iya ada dua siswa tadi yang sempat nyasar ke sini (SMKN 2)," kata Guru Matematika SMKN 2 Jakarta, Sri Murni, Rabu (7/4).

Karyawan mengisi ulang sabun cair di wastafel Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 4, Jakarta Pusat, Senin (22/3/2021). (ANTARA FOTO/M RISYAL HIDAYAT)
Karyawan mengisi ulang sabun cair di wastafel Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 4, Jakarta Pusat, Senin (22/3/2021). (ANTARA FOTO/M RISYAL HIDAYAT)

Dua siswa tersebut berasal dari luar Jakarta dan menggunakan transportasi kereta untuk menuju ke sekolahnya. Keduanya salah turun di stasiun.

"Mereka ini malah turun di stasiun yang jauh dari SMKN 2," ucap Sri.

Para guru pun memaklumi hal tersebut karena setahun lebih murid-murid tidak pernah ke sekolahnya. Sebab, pandemi virus corona COVID-19 masih berlangsung.

Baca Juga:

Pemprov DKI Siap Uji Coba Sekolah Tatap Muka 7 April

Wali Kota Jakpus Dhany Sukma juga sempat berkomunikasi dengan siswa SMKN 2. Dari pengakuan para siswa mereka rindu belajar di kelas dengan bertemu guru dan teman kelasnya.

"Jadi, mereka ini pada kangen sekolah dan bertatap muka dengan guru-gurunya," ujar Dhany. (Asp)

#Sekolah #Masuk Sekolah
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Desak Negara Hadir Selamatkan Pendidikan 700 Ribu Anak Papua
Lalu Hadrian menegaskan bahwa hambatan pendidikan di Papua memang nyata adanya
Angga Yudha Pratama - Kamis, 18 Desember 2025
Desak Negara Hadir Selamatkan Pendidikan 700 Ribu Anak Papua
Indonesia
22 Korban Terluka, Sopir Pengantar MBG Ditetapkan sebagai Tersangka oleh Polisi
Polisi menetapkan AI, sopir mobil MBG, sebagai tersangka kecelakaan yang melukai 22 orang di SDN Kalibaru 01 Cilincing. Insiden dipastikan murni kelalaian.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 12 Desember 2025
22 Korban Terluka, Sopir Pengantar MBG Ditetapkan sebagai Tersangka oleh Polisi
Indonesia
Pascainsiden Mobil SPPG, SDN 01 Kalibaru Terapkan PJJ untuk Sementara
SDN 01 Kalibaru menerapkan PJJ setelah insiden mobil SPPG menabrak 20 murid dan seorang guru.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 12 Desember 2025
Pascainsiden Mobil SPPG, SDN 01 Kalibaru Terapkan PJJ untuk Sementara
Indonesia
Imbas Kecelakaan di SDN 01 Kalibaru, BGN Bakal Benahi Sistem Keselamatan Sopir Mobil MBG
BGN akan memperbaiki sistem keselamatan sopir mobil MBG, setelah insiden kecelakaan di SDN 01 Kalibaru, Cilincing.
Soffi Amira - Jumat, 12 Desember 2025
Imbas Kecelakaan di SDN 01 Kalibaru, BGN Bakal Benahi Sistem Keselamatan Sopir Mobil MBG
Indonesia
Tabrak Belasan Siswa, Sopir Mobil MBG Terancam Hukuman 5 Tahun Penjara
Sopir mobil MBG yang tabrak belasan siswa SDN 01 Kalibaru, kini terancam hukuman lima tahun penjara.
Soffi Amira - Jumat, 12 Desember 2025
Tabrak Belasan Siswa, Sopir Mobil MBG Terancam Hukuman 5 Tahun Penjara
Indonesia
Mobil SPPG Tabrak Belasan Siswa SDN 01 Kalibaru, BGN Tegaskan Program MBG Tetap Berjalan
BGN menegaskan, bahwa program MBG tetap berjalan meski belasan siswa SDN 01 Kalibaru tertabrak mobil SPPG.
Soffi Amira - Kamis, 11 Desember 2025
Mobil SPPG Tabrak Belasan Siswa SDN 01 Kalibaru, BGN Tegaskan Program MBG Tetap Berjalan
Indonesia
Sekolah Bisa Ajukan Perbaikan Gedung Via Online, DPR: Harus Disosialisasikan secara Masif
Sekolah bisa mengajukan perbaikan gedung secara online. DPR menyebutkan, hal tersebut harus disosialisasikan secara masif.
Soffi Amira - Senin, 24 November 2025
Sekolah Bisa Ajukan Perbaikan Gedung Via Online, DPR: Harus Disosialisasikan secara Masif
Indonesia
Detik-Detik Tembok Sekolah Ambruk Timpa 4 Motor, Warga Kehilangan Mata Pencaharian dan Tempat Istirahat
Reruntuhan tembok yang sudah dipasangi garis polisi masih menutup total akses gang dan dua rumah warga
Angga Yudha Pratama - Jumat, 21 November 2025
Detik-Detik Tembok Sekolah Ambruk Timpa 4 Motor, Warga Kehilangan Mata Pencaharian dan Tempat Istirahat
Indonesia
Sulit Diimplementasikan, DPRD DKI Hapus Aturan Larangan Penjualan Rokok Dekat Sekolah
DPRD DKI Jakarta menghapus aturan larangan penjualan rokok di dekat sekolah. Jadi, pasal ini tak masuk dalam Perda tentang Kawasan Tanpa Rokok.
Soffi Amira - Jumat, 21 November 2025
Sulit Diimplementasikan, DPRD DKI Hapus Aturan Larangan Penjualan Rokok Dekat Sekolah
Indonesia
Marak Kasus Bullying, Sekolah Harus Punya Ahli Psikolog
Wakil Ketua Komisi X DPR RI Lalu Hadrian Irfani mengingatkan pentingnya sekolah memiliki ahli psikologi profesional.
Frengky Aruan - Senin, 17 November 2025
Marak Kasus Bullying, Sekolah Harus Punya Ahli Psikolog
Bagikan