Hari ketiga Rakernas PDIP, Masyarakat Masih Padati Pameran Rempah

Eddy FloEddy Flo - Minggu, 12 Januari 2020
 Hari ketiga Rakernas PDIP, Masyarakat Masih Padati Pameran Rempah

Ketua DPP PDIP bidang Koperasi dan Peningkatan Kesejahteraan Rakyat, Mindo Sianipar (MP/Ponco Sulaksono)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Sejak dibuka secara resmi oleh Presiden Jokowi dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri pada Jumat (10/1) hingga hari ini Minggu (12/1), masyarakat masih antusias menengok pameran rempah khas Indonesia di arena rakernas.

Bertempat di Hall B1 JIExpo, Kemayoran, Jakarta, ratusan masyarakat tampak menikmati pameran kekayaan bangsa Indonesia itu.

Baca Juga:

Pidato Jokowi di Rakernas PDIP: Kita Harus Berdikari di Bidang Ekonomi

Mulai dari pintu masuk pameran rempah, pengunjung sudah dimanjakan dengan rempah bumbu masak khas Indonesia. Seperti cabai, bawang, lengkuas, kunyit, ketumbar, andaliman, dan lain sebagainya. Rempah-rempah yang ditampilkan memang bukan yang biasa-biasa.

Masyarakat antusias hadiri pameran rempah di Rakernas PDIP
Masyarakat tampak antusias kunjungi pameran rempah di Rakernas PDIP (MP/Ponco Sulaksono)

"Saya ibu rumah tangga, mau lihat-lihat saja ke sini, kebetulan saya suka masak, enggak ada tujuan khusus sih, cuma mau lihat-lihat saja, ini sama suami dan anak," ujar Annisa, warga Jakarta Selatan, di Lokasi, Minggu (12/1).

Setelah mengetahui tentang pameran rempah di Rakernas PDIP, kebetulan bersama keluarganya tengah bertamasya ke kawasan Ancol, Jakarta Utara. Dan lokasi ini menjadi persinggahan pertama sebelum ke Ancol.

Selain Annisa, ada pula Alif, pemuda dari Pondok Gede Jakarta Timur yang takjub dengan kesuburan tanah Indonesia dengan hasil rempah yang melimpah ruah.

Dia mengaku sudah ke stan Jawa Barat, Jambi, Tapanuli Utara, hingga kementerian Pertanian. Salah satu yang membuatnya bangga adalah biji kopi yang ternyata tersebar di banyak wilayah Indonesia.

"Saya sih baru tahu, ternyata banyak jenis kopi di Indonesia," ujarnya.

Ketua DPP PDIP bidang Koperasi dan Peningkatan Kesejahteraan Rakyat, Mindo Sianipar mengapresiasi antusiasme masyarakat yang tak menurun meski di hari minggu.

Pameran rempah yang digelar Rakernas PDIP mendapat perhatian dari masyarakat
Tampak sejumlah ibu mengamati pameran rempah yang digelar di arena Rakernas PDIP (MP/Ponco Sulaksono)

"Ya praktis hari ketiga ini banyak antusias. Dan memang yang ditampilkan ink semua banyak dibutuhkan oleh masyarakat, baik di kota maupun di desa," kata Mindo di lokasi, yang sedang memantau Pameran Rempah.

Poltikus asal tanah Batak itu menjelaskan, salah satu tujuan pameran rempah yang digelar PDIP adalah agar orientasi pemerintah pusat itu bertumpu di desa. Menurutnya, perekonomian di desa harus bergerak agar masyarakat desa tak keluar alias meminimalisir urbanisasi.

Dilanjutkannya, industri 4.0 dengan skema robotisasi pasti akan mengurangi tenaga kerja. Sementara sebagian masyarakat Indonesia itu pasti sewaktu-waktu akan pulang ke kampung.

Baca Juga:

Megawati Ingatkan Kader Tak Cari Keuntungan Pribadi: Jika Tak Siap, Keluar dari PDIP!

"Nah buatlah desa untuk menampung mereka. Ini kalau dikerjakan, semua ini meningkatkan dan memperkuat daya dukung desa. Jadi kalau mereka kembali ke desa, daya dukungnya sudah ada. Itulah pameran ini dirancang," tandasnya.

Rencananya, rekomendasi hasil rakernas dan HUT ke-47 PDIP akan dilaksanakan pada sore hari nanti, disusul dengan pidato Megawati Soekarnoputri dan ditutup dengan malam kebudayaan.(Pon)

Baca Juga:

Hasto Dampingi Megawati Lihat Pameran Rempah di Area Rakernas PDIP

#Rakernas PDIP #PDI Perjuangan #Rempah-Rempah #PDIP
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan, Politisi PDIP: Aktivis 1998 Bisa Dianggap Pengkhianat
Soeharto kini diusulkan jadi pahlawan nasional. Politisi PDIP mengatakan, bahwa aktivis 1998 bisa dianggap sebagai pengkhianat.
Soffi Amira - Kamis, 23 Oktober 2025
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan, Politisi PDIP: Aktivis 1998 Bisa Dianggap Pengkhianat
Indonesia
Hari Santri Jadi Momentum Gali kembali Islam Bung Karno dan Resolusi Jihad
Hari Santri merupakan waktu yang tepat untuk menggali kembali gagasan-gagasan Islam Bung Karno yang berakar pada spiritualitas dan nasionalisme.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Hari Santri Jadi Momentum Gali kembali Islam Bung Karno dan Resolusi Jihad
Indonesia
Hari Santri 2025, Megawati Titip 3 Pesan Resolusi Jihad untuk Tanamkan Cinta Tanah Air
Peringatan Hari Santri 2025 dimaknai PDIP sebagai momentum untuk membangkitkan kekuatan moral dan rasa percaya diri bangsa.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 22 Oktober 2025
Hari Santri 2025, Megawati Titip 3 Pesan Resolusi Jihad untuk Tanamkan Cinta Tanah Air
Indonesia
Ketua Fraksi PDIP: Pemerintahan Prabowo-Gibran Menuju Sosialisme ala Indonesia
Perlu perbaikan di level pelaksana kebijakan.
Dwi Astarini - Kamis, 16 Oktober 2025
Ketua Fraksi PDIP: Pemerintahan Prabowo-Gibran Menuju Sosialisme ala Indonesia
Indonesia
Jadi Ketua DPD PSI Solo, Astrid Widayani Ditargetkan Kuasai Kandang Banteng
Ketua sebelumnya Tri Mardiyanto kini menjabat sebagai Bendahara di kepengurusan DPD PSI Solo periode 2025-2030.
Wisnu Cipto - Minggu, 12 Oktober 2025
Jadi Ketua DPD PSI Solo, Astrid Widayani Ditargetkan Kuasai Kandang Banteng
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Megawati Pingsan, Prabowo Copot 103 Anggota DPR dari Fraksi PDI-P
Presiden tidak memiliki kewenangan untuk memecat anggota DPR.
Dwi Astarini - Kamis, 02 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Megawati Pingsan, Prabowo Copot 103 Anggota DPR dari Fraksi PDI-P
Indonesia
Ingin Petani Sejahtera, PDIP Dorong Petani Punya Lahan Melalui UU Pokok Agraria
Tantangan global terkait pangan dan perubahan iklim akan mendorong kelahiran petani-petani muda di Indonesia.
Dwi Astarini - Kamis, 25 September 2025
Ingin Petani Sejahtera, PDIP Dorong Petani Punya Lahan Melalui UU Pokok Agraria
Indonesia
Regenerasi Petani Mendesak, Tantangan Lahan hingga Teknologi masih Membelit
Banyak petani awalnya ragu bahkan kehilangan rasa percaya diri.
Dwi Astarini - Rabu, 24 September 2025
Regenerasi Petani Mendesak, Tantangan Lahan hingga Teknologi masih Membelit
Indonesia
Hari Tani Nasional Jadi Momentum Wujudkan Kedaulatan Pangan
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menekankan pangan merupakan soal kemanusiaan sekaligus kedaulatan bangsa.
Dwi Astarini - Rabu, 24 September 2025
Hari Tani Nasional Jadi Momentum Wujudkan Kedaulatan Pangan
Indonesia
Hari Tani Nasional, saatnya Dorong Kebangkitan dan Kemandirian Petani lewat Bibit Lokal
Mengutip pernyataan penting dari Bung Karno soal pangan sebagai penyangga tatanan negara.
Dwi Astarini - Rabu, 24 September 2025
Hari Tani Nasional, saatnya Dorong Kebangkitan dan Kemandirian Petani lewat Bibit Lokal
Bagikan