Hanif Dhakiri: Perbedaan Harus Disyukuri Sebagai Berkah dari Tuhan

Luhung SaptoLuhung Sapto - Sabtu, 03 Juni 2017
Hanif Dhakiri: Perbedaan Harus Disyukuri Sebagai Berkah dari Tuhan

Menaker Hanif Dhakiri (kedua dari kiri) di Citos, Jakarta Selatan, Sabtu (3/6). (MP/Rizki Fitrianto)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Persatuan dan kesatuan menjadi modal untuk membangun bangsa ini menjadi makmur dan sejahtera. Tanpa itu, bangsa kita akan kesulitan mencapai keduanya.

Menurut Menteri Tenaga Kerja (Menaker) Hanif Dhakiri perbedaan harus kita terima dan syukuri sebagai berkah dari Tuhan. Oleh karena itu, lanjut dia, perbedaan harus menguatkan persatuan antarsesama anak bangsa.

"Perbedaan itu harus menguatkan persatuan kita, sehingga ini bisa menjadi modal kita untuk membangun bangsa ini menjadi makmur dan sejahtera," ujar Hanif saat menghadiri peringatan Hari Lahir Pancasila, di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu (3/6).

Hanif menuturkan, sebagai negara yang multikultural, semua eleman bangsa harus kembali mengokohkan Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Ia menilai, hal tersebut dapat memperkuat persatuan dan kesatuan kita.

"Pancasila ini sesungguhnya menjadi perekat dari bangsa kita dan merupakan konsensus nasional yang disepakati oleh para pendiri bangsa," tukas politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini.

"Jadi perdebatan sudah banyak dilakukan, pengalaman mereka (founding fathers) begitu luar biasa sehingga mereka bersepakat dengan pancasila," tambahnya.

Sebagai generasa muda, kata Hanif, kita wajib mengisi kemerdekaan yang telah diperjuangkan oleh founding fathers dan pejuang-pejuang kemerdekaan bangsa Indonesia.

"Maka kita bertanggunjawab agar Pancasila bisa terus dipahami dan diamalkan oleh seluruh warga bangsa dari generasi ke generasi. Jadi gak perlu kita perdebatkan lagi (dasar negara Pancasila)," kata Hanif mengakhiri. (Pon)

Baca juga berita lain terkait peringatan Hari Pancasila di: Antara Tantangan Generasi Milenial dan Membumikan Pancasila

#Hanif Dhakiri #Pancasila
Bagikan
Ditulis Oleh

Luhung Sapto

Penggemar Jones, Penjelajah, suka makan dan antimasak

Berita Terkait

Indonesia
RUU BPIP Resmi Jadi Inisiatif DPR, Lembaga Itu Bakal Lebih Kuat
Dalam rapat yang pimpin Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, Senin (8/12), delapan fraksi menyampaikan pandangan fraksinya masing-masing terkait RUU BPIP.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 08 Desember 2025
RUU BPIP Resmi Jadi Inisiatif DPR, Lembaga Itu Bakal Lebih Kuat
Indonesia
Ketua MPR Tegaskan Indonesia Tetap Ada Sampai Kiamat di Hadapan Negara Muslim
Ketua MPR Ahmad Muzani menegaskan kepada negara muslim dunia bahwa Indonesia akan bertahan hingga hari kiamat karena memiliki Pancasila sebagai dasar negara
Wisnu Cipto - Kamis, 27 November 2025
Ketua MPR Tegaskan Indonesia Tetap Ada Sampai Kiamat di Hadapan Negara Muslim
Indonesia
PBNU Minta BPIP Dipertahankan, Lembaganya Diperkuat
BPIP tetap dibutuhkan sebagai leading sector dalam urusan ideologi negara, meski pelaksanaan nilai-nilai Pancasila dilakukan oleh berbagai kementerian dan lembaga.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 17 November 2025
PBNU Minta BPIP Dipertahankan, Lembaganya Diperkuat
Indonesia
BPIP Punya Tugas Baru, Ambil Alih Naturalisasi Calon WNI
Pembinaan ideologi Pancasila bagi calon WNI itu merupakan tugas umum yang diberikan kepada BPIP, selain sebagai lembaga yang membantu Presiden.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 11 November 2025
 BPIP Punya Tugas Baru, Ambil Alih Naturalisasi Calon WNI
Berita Foto
Peluncuran Buku Bertema Pancasila Sebagai Ideologi Partai Golkar di Jakarta
Wakil Ketua Umum Partai Golkar Idrus Marham (kanan) menyerahkan buku kepada Sekjen Partai Golkar Muhammad Sarmuji (kiri), disaksikan Pakar Kebangsaan Yudi Latif (kedua kiri) dan Pengamat Politik Siti Zuhro (kedua kanan) dalam Pengajian Ideologi Kebangsaan di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Kamis (16/10/2025).
Didik Setiawan - Kamis, 16 Oktober 2025
Peluncuran Buku Bertema Pancasila Sebagai Ideologi Partai Golkar di Jakarta
Indonesia
Penetapan Hari Kebudayaan Nasional 17 Oktober Diklaim Tidak Terkait Dengan Hari Ulang Tahun Presiden Prabowo
Hasil kajian tersebut menghasilkan 17 Oktober dipilih sebagai momentum yang tepat sebagai tanggal peringatan Hari Kebudayaan yang bertepatan dengan lahirnya satu dari empat pilar yaitu Pancasila, NKRI, UUD 945 dan semboyan Bhinneka Tunggal Ika.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 18 Juli 2025
Penetapan Hari Kebudayaan Nasional 17 Oktober Diklaim Tidak Terkait Dengan Hari Ulang Tahun Presiden Prabowo
Indonesia
Lagu Indonesia Raya dan Pembacaan Naskah Pancasila Diputar Setiap Hari di Kabupaten Bogor
Rudy juga meminta Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bogor, dan Kkantor Cabang Dinas (KCD) Wilayah I Jawa Barat untuk meneruskan instruksi tersebut ke seluruh sekolah dan lembaga pendidikan tinggi
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 11 Juli 2025
 Lagu Indonesia Raya dan Pembacaan Naskah Pancasila Diputar Setiap Hari di Kabupaten Bogor
Indonesia
DPR Mulai Cari Masukan dan Pandangan Buat Bahas RUU BPIP
Baleg DPR RI akan mempercepat jalannya pembahasan RUU BPIP dalam beberapa hari ke depan agar dapat segera rampung pada pembahasan Tingkat I.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 09 Juli 2025
DPR Mulai Cari Masukan dan Pandangan Buat Bahas RUU BPIP
Indonesia
Pembubaran Retret Pelajar Kristen di Sukabumi Cederai Pancasila, DPR Desak Semua Pelaku Ditangkap
Warga yang melakukan pembubaran beralasan rumah itu dijadikan tempat ibadah tanpa izin.
Wisnu Cipto - Selasa, 01 Juli 2025
Pembubaran Retret Pelajar Kristen di Sukabumi Cederai Pancasila, DPR Desak Semua Pelaku Ditangkap
Indonesia
Akhirnya Luqman Hakim Penuhi Panggilan KPK, Diperiksa sebagai Stafsus Eks Menaker Hanif Dhakiri
Sedianya Luqman Hakim diperiksa sebagai saksi pada Selasa (10/6) lalu, namun anggota DPR RI periode 2019-2024 itu tidak hadir dengan alasan sakit.
Wisnu Cipto - Selasa, 17 Juni 2025
Akhirnya Luqman Hakim Penuhi Panggilan KPK, Diperiksa sebagai Stafsus Eks Menaker Hanif Dhakiri
Bagikan