Gus Rivqy Instruksikan Panji Bangsa Proaktif Data Pesantren Rawan Bangunan
Gus Rivqy Instruksikan Panji Bangsa Proaktif Data Pesantren Rawan Bangunan.(foto: dok pribadi)
MERAHPUTIH.COM - DEWAN Komando Pusat (DKP) Panji Bangsa menginstruksikan seluruh pasukan Panji Bangsa di Indonesia untuk proaktif mendata pesantren yang membutuhkan bantuan perbaikan infrastruktur, setelah musibah robohnya bangunan di Pondok Pesantren Al-Khoziny, Sidoarjo.
?
Komandan Pusat Panji Bangsa, Rivqy Abdul Halim, menyampaikan langkah ini merupakan bentuk kepedulian dan tanggung jawab moral organisasi terhadap keselamatan dan ketahanan infrastruktur pesantren di seluruh wilayah.
?
“Saya menginstruksikan kepada seluruh pasukan Panji Bangsa, baik wilayah maupun cabang, agar membantu proses pendataan pesantren-pesantren yang ada di wilayah masing-masing. Apabila ada bangunan yang rawan, segera laporkan ke Dewan Komando Pusat (DKP) agar dapat kami tindaklanjuti ke Satgas Penataan Pembangunan Pesantren di Jakarta,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (9/10).
?
Anggota Komisi VI DPR RI itu menambahkan, pada hari pertama setelah kejadian di Al-Khoziny, pihaknya langsung menggerakkan pasukan di DKW Panji Bangsa Jawa Timur dan DKC Panji Bangsa Sidoarjo untuk memberikan pendampingan di lokasi. Mereka membantu proses evakuasi, mendampingi keluarga korban, serta berkoordinasi dengan pihak terkait.
Baca juga:
APBN untuk Ponpes Al Khoziny Belum Final, DPR Minta Pemerintah Mitigasi Pesantren Tua
?
“Alhamdulillah, saat kejadian kami langsung bergerak. Para pasukan membantu 24 jam di lapangan. Bahkan ketika Ketua Umum PKB, Gus Muhaimin, hadir di lokasi, mereka ikut mengawal dan memastikan segala kebutuhan penanganan berjalan lancar,” tambahnya.
?
Sebagai bentuk empati dan solidaritas, Gus Rivqy juga mengungkapkan jajaran pengurus DKP Panji Bangsa beserta seluruh komando daerah menggelar doa bersama untuk para korban dan keluarga korban tragedi robohnya bangunan Pondok Pesantren Al-Khoziny secara hybrid.
?
“Semoga para syuhada diterima di sisi Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan, kesabaran, serta diganti dengan yang lebih baik,” tutup Gus Rivqy.(Pon)
?
Baca juga:
Fakta Baru Ambruknya Ponpes Al Khoziny: Polda Jatim Temukan Adanya Kegagalan Konstruksi
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Prioritas RUU Sisdiknas, DPR Tegaskan Pesantren, Kiai Hingga Ustaz Wajib Masuk dalam Aturan Sistem Pendidikan Nasional
Pesantren SAQJ Situbondo Libur Sepekan Pascainsiden Atap Asrama Ambruk Tewaskan Santriwati
Semangat Resolusi Jihad Kembali Dipompa Presiden Prabowo Melalui Pembentukan Direktorat Jenderal Pesantren
Wapres Gibran Bawa Kabar Gembira! Prabowo Beri Kado Istimewa yang Bikin Santri Full Senyum, Apa Ya?
Hari Santri Momentum Menyalakan Jihad Ilmu dan Pengabdian Sosial
Hari Santri 2025: Cak Imin Ajak Santri Menerobos Belenggu Keterbatasan
Hari Santri Nasional, 33 Ponpes Solo Deklarasi Pesantren Ramah Anak
Pameran Foto Jurnalistik ‘SANTRI V.2’ Hadirkan Imaji Kehidupan Pondok Pesantren
Menag Nasaruddin Umar: Jangan Ada yang Beri ‘Stempel Negatif’ pada Pesantren
Klarifikasi Pernyataan Atalia Praratya soal Dana Pesantren, Golkar Tegaskan Tak Ada Larangan APBN untuk Ponpes