Guru Besar Undip Dukung Pemerintah tak Buka Hubungan Diplomatik dengan Israel


Dekan Fakultas Hukum Universitas Pancasila Prof Eddy Pratomo (ANTARA/Foto: Humas UP)
MerahPutih.com - Akademisi Universitas Pancasila, Prof Eddy Pratomo mendukung langkah pemerintah Indonesia untuk tidak membuka hubungan diplomatik dengan Israel dan tetap berpegang teguh mendukung kemerdekaan Palestina.
"Khusus isu pembukaan hubungan diplomatik dengan Israel yang dikaitkan dengan iming-iming uang atau dana bantuan asing, dapat ditegaskan hal tersebut bukanlah merupakan tradisi atau kebijakan pelaksanaan politik luar negeri RI," ujarnya dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Jumat (25/12)
Baca Juga
Pemerintah Sudah Kantongi Rp73 Triliun Untuk Vaksin COVID-19
Guru Besar Hukum Internasional Universitas Diponegoro (Undip) tersebut juga mengatakan pembukaan hubungan diplomatik Indonesia dengan suatu negara, tentu didasarkan pada pertimbangan matang dari berbagai aspek kepentingan nasional.
Dia menjelaskan pembukaan hubungan diplomatik lebih diabdikan kepada kepentingan mendasar Indonesia sebagaimana diamanatkan dalam pembukaan UUD 1945 alinea keempat.
"Sebagai bangsa, kita jangan lupa bahwa Presiden Sukarno pernah mengeluarkan Jargon yang terkenal ketika itu, dengan 'go to hell with your aid', yang menggambarkan bahwa politik luar negeri RI bukan untuk 'diperjualbelikan', tapi untuk diabdikan bagi kepentingan nasional," tegas Eddy dikutip Antara

Oleh sebab itu, Prof Eddy mendukung langkah Pemerintah Indonesia untuk tidak membuka hubungan diplomatik dengan Israel dan tetap memberikan dukungan sepenuhnya terhadap terciptanya kemerdekaan Palestina.
"Solusi terhadap hal tersebut adalah penyelesaian melalui opsi dua negara," pungkas Eddy. (*)
Baca Juga
Perayaan Malam Natal di Katedral Jakarta Berjalan Kondusif, Umat Patuhi Protokol Kesehatan
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Penyerangan di Qatar Dianggap Melanggar Hukum Internasional, Arab Saudi Peringatkan Konsekuensi Serius yang Bakal Diterima Israel

Tanggapi Serangan Israel ke Doha, PM Qatar: Tak Hanya Melampaui Hukum Internasional, Tapi Juga Standar Moral

Israel Serang Qatar Picu Ketegangan di Timur Tengah, Kemlu Indonesia: Pelanggaran Keras terhadap Hukum Internasional

Tunisia Klarifikasi Kebakaran Kapal Misi GSF Bukan Akibat Serangan Drone Israel

Greta Thunberg Lolos dari Serangan Drone Israel ke Kapal Misi GSF di Pelabuhan Tunisia

Israel Terus Gempur Gedung Tempat Pengungsian, Dalam Sehari 70 Warga Gaza Tewas

Tokoh Palestina Kecam PBNU Undang Pendukung Israel, Sikapnya tak Bisa Dibenarkan

Indonesia Sudah Terjunkan Bantuan 91,4 Ton Agar Warga Gaza Bisa Makan

Israel Tewaskan 5 Jurnalis dalam Serangan di Rumah Sakit, Menjadikan Konflik ini Paling Mematikan bagi Insan Pers

Israel Hancurkan Rumah Sakit di Gaza dalam Serangan Ganda
