Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi Eksplosif, BNPB Fokus Evakuasi dan Penanganan Warga Terdampak

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Rabu, 18 Juni 2025
Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi Eksplosif, BNPB Fokus Evakuasi dan Penanganan Warga Terdampak

Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki. (Foto: BNPB)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengonfirmasi bahwa erupsi eksplosif Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Selasa (17/6) tidak menimbulkan korban jiwa.

Meskipun disertai hujan material vulkanik seperti abu dan kerikil, Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, menyatakan bahwa dampak korban jiwa berhasil dihindari.

Laporan dari tim PGA Badan Geologi mencatat setidaknya lima letusan eksplosif terjadi pada Selasa, dengan yang terbesar terpantau pukul 17.35 WITA, menyemburkan kolom abu setinggi 10.000 meter di atas kawah aktif.

Baca juga:

Suasana ‘Mencekam’ Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, Muntahan Awan Panas, Hujan Batu hingga Pandangan Gelap

Material vulkanik ini dilaporkan jatuh hingga ke luar Kawasan Rawan Bencana (KRB), seperti di Desa Boru, Desa Hewa, dan Desa Watobuku.

Hujan kerikil juga berdampak pada akses jalan utama yang menghubungkan Kabupaten Flores Timur dan Kabupaten Sikka.

Polres Flores Timur dan Polres Sikka bahkan memberlakukan sistem buka-tutup jalur utama Maumere-Larantuka untuk membersihkan material erupsi.

Meskipun aktivitas vulkanik terus dipantau intensif, BNPB memastikan sistem evakuasi dan penanganan warga berjalan sesuai prosedur.

Baca juga:

Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi Tiga Kali Sehari sepanjang Rabu (18/6), Warga Diminta Waspada dan Jauhi Zona Bahaya

Abdul Muhari menambahkan bahwa 450 Kepala Keluarga (KK) dari desa-desa dalam radius enam kilometer dari kawah Gunung Lewotobi Laki-Laki telah menempati hunian sementara yang dibangun BNPB bersama pemerintah daerah dan kementerian terkait sejak erupsi pertama pada November 2024. Fasilitas dasar seperti listrik dan air bersih juga telah tersedia di hunian tersebut.

BNPB akan terus berkoordinasi dengan Badan Geologi, BMKG, dan pemerintah daerah setempat untuk menginformasikan perkembangan aktivitas gunung berapi kembar itu dan memastikan keselamatan masyarakat. Masyarakat diimbau untuk tetap tenang, tidak terpengaruh informasi yang belum terverifikasi, dan mengikuti arahan resmi dari otoritas berwenang.

#Erupsi #Bencana Alam #Gunung Lewotobi #Lewotobi Laki-Laki
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Gunung Semeru Erupsi Hebat Pagi Ini, Masyarakat Diminta Waspadai Lontaran Batu Pijar
Selain itu, masyarakat diimbau menjauhi jarak 500 meter dari tepi sungai di sepanjang Besuk Kobokan
Angga Yudha Pratama - Selasa, 21 Oktober 2025
Gunung Semeru Erupsi Hebat Pagi Ini, Masyarakat Diminta Waspadai Lontaran Batu Pijar
Indonesia
Gunung Semeru 6 Kali Erupsi hingga 05.53 WIB, Tinggi Letusan sampai 700 Meter
Erupsi Gunung Semeru tercatat sehak Selasa (21/10) dini hari WIB.
Frengky Aruan - Selasa, 21 Oktober 2025
Gunung Semeru 6 Kali Erupsi hingga 05.53 WIB, Tinggi Letusan sampai 700 Meter
Indonesia
Korban Tewas Akibat Gempa Magnitudo 6,9 di Filipina Meningkat Jadi 79 Orang
Pemerintah Filipina telah menyalurkan bantuan keuangan serta logistik untuk mendukung upaya pemulihan di wilayah yang terdampak paling parah.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Oktober 2025
Korban Tewas Akibat Gempa Magnitudo 6,9 di Filipina Meningkat Jadi 79 Orang
Indonesia
Pemerintah Salahkan Undang-Undang Cipta Kerja Bikin Mudahnya Alih Fungsi Lahan di Bali
Regulasi yang tumpang tindih antara kebijakan pemerintah pusat dan peraturan daerah ini yang membuat Pemprov Bali maupun kabupaten/kota sulit mengontrol alih fungsi lahan.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 15 Oktober 2025
Pemerintah Salahkan Undang-Undang Cipta Kerja Bikin Mudahnya Alih Fungsi Lahan di Bali
Lifestyle
'Tepuk Gempa' BMKG dan Simulasi Sejak Dini, Perbandingan Cara Indonesia dan Jepang Bersiap Hadapi Bencana
Tak sekadar pakai lagu Tepuk Gempa, Jepang menanamkan kesiapsiagaan sejak dini.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
'Tepuk Gempa' BMKG dan Simulasi Sejak Dini, Perbandingan Cara Indonesia dan Jepang Bersiap Hadapi Bencana
Indonesia
7 Kecamatan di Medan Dilanda Banjir, Sumatera Utara Rawan Bencana Hidrometeorologi Basah
Beberapa bencana hidrometeorologi basah termasuk ancaman banjir bandang sering menimbulkan korban jiwa ketika terjadi.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 13 Oktober 2025
7 Kecamatan di Medan Dilanda Banjir, Sumatera Utara Rawan Bencana Hidrometeorologi Basah
Indonesia
BMKG Warning 'Bencana Basah' Jelang Masuk Bulan November, Masyarakat di Daerah-Daerah Ini Diminta Waspada
Musim hujan di Indonesia sebenarnya telah dimulai sejak Agustus
Angga Yudha Pratama - Senin, 13 Oktober 2025
BMKG Warning 'Bencana Basah' Jelang Masuk Bulan November, Masyarakat di Daerah-Daerah Ini Diminta Waspada
Dunia
Banjir Meksiko Tewaskan 47 Orang, Presiden Rapat Daring dengan 5 Negara Bagian Terdampak
Presiden Meksiko Claudia Sheinbaum telah menggelar pertemuan virtual dengan para gubernur dari lima negara bagian terdampak untuk mengoordinasikan respons darurat.
Wisnu Cipto - Minggu, 12 Oktober 2025
Banjir Meksiko Tewaskan 47 Orang, Presiden Rapat Daring dengan 5 Negara Bagian Terdampak
Indonesia
Gempa M 7,6 Guncang Filipina, Waspada Sulawesi Utara dan Papua Berpotensi Tsunami
Gempa Bumi M 7,6 mengguncang Filipina, Jumat (10/10) pagi. Akibat dampak tersebut, wilayah Sulawesi Utara dan Papua berpotensi tsunami.
Soffi Amira - Jumat, 10 Oktober 2025
Gempa M 7,6 Guncang Filipina, Waspada Sulawesi Utara dan Papua Berpotensi Tsunami
Indonesia
Kubah Masjid Agung Sukoharjo Patah Diterjang Angin Ribut
Tidak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut.
Dwi Astarini - Jumat, 03 Oktober 2025
Kubah Masjid Agung Sukoharjo Patah Diterjang Angin Ribut
Bagikan