Gubernur Pramono Minta Perbaikan Tanggul Jakarta Dipercepat, Libatkan Banyak Kementerian
Ilustrasi: Tanggul Laut Muara Baru Jakarta (MP/Didik)
MerahPutih.com - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menyampaikan bahwa Pemprov DKI akan berkoordinasi dengan pemerintah pusat untuk memperbaiki sejumlah tanggul yang mengalami kebocoran atau rembes. Kolaborasi lintas lembaga ini dinilai penting agar proses perbaikan dapat berjalan lebih optimal.
Pramono menjelaskan bahwa kebocoran tanggul tidak hanya terjadi di Muara Baru, tetapi juga ditemukan di lima titik lainnya di sepanjang pesisir Jakarta.
“Muara Angke, Muara Baru, Sunda Kelapa, Green Bay Pluit, RE Martadinata, Ancol, dan Cilincing–Marunda, saya meminta agar ini dikoordinasikan. Besok ada pertemuan dengan Kementerian PU, KKP, Pelindo, dan Dinas Sumber Daya Air. Intinya koordinasi harus dilakukan langsung di lapangan,” ujar Pramono saat meninjau tanggul Muara Baru, Jakarta Utara, Senin (8/12).
Baca juga:
Ia menjelaskan bahwa pengerjaan tanggul, baik tanggul pengaman pantai maupun Giant Sea Wall, memiliki pembagian tugas antara Pemprov DKI, Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Kelautan dan Perikanan, hingga PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo).
Karena itu, Pramono menilai mitigasi dan penanganan struktur tanggul wajib dilakukan secara lintas sektor.
“Pembagian wilayah seperti ini merupakan kesepakatan yang dibuat sebelumnya. Namun, saya sudah memerintahkan SDA bahwa penanggung jawab utama tetap Pemerintah DKI Jakarta, karena apa pun yang terjadi, Pemprov harus hadir,” tegasnya.
Baca juga:
Hadapi Banjir Rob, Pemprov DKI Kebut Tanggul Raksasa di Pesisir Jakarta
Terkait tanggul Muara Baru yang sempat viral, Pramono menyebut bahwa penanggung jawabnya adalah Pelindo. Meski begitu, ia menginginkan Pemprov DKI turut membantu percepatan perbaikan.
“Maka untuk kawasan Pelindo, kami minta perbaikan di Muara Baru segera dikoordinasikan dan dikerjakan bersama SDA. Untuk wilayah Ancol, Pekerjaan Umum, dan KKP, saya harap bisa dikerjakan bersama-sama. Dengan begitu, penanggulangan kejadian seperti rob kemarin dapat dilakukan lebih baik,” pungkas Pramono. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Gubernur Pramono Minta Perbaikan Tanggul Jakarta Dipercepat, Libatkan Banyak Kementerian
Puncak Banjir Rob Jakarta Utara Sudah Lewat, Genangan Mulai Surut
Pramono Klaim Banjir Rob di Pesisir Jakarta sudah Menurun
Pemprov DKI Luncurkan JakSimpus, Perkuat Layanan Kesehatan dan Dukungan Jakarta Siaga Stroke 2026
Hadapi Banjir Rob, Pemprov DKI Kebut Tanggul Raksasa di Pesisir Jakarta
Pramono Ambil Alih Tanggul Bocor Muara Baru Agar Jakarta Tak 'Tenggelam' Walau Bukan Tugas Pemprov DKI
Banjir Rob Menghantui Pesisir Jakarta, Warga Diminta Waspadai Pergerakan Cepat Air Laut
Pramono Bongkar Jam Krusial Banjir Rob Ganas yang Bakal Melanda Jakarta Besok
Jakarta Siapkan Perayaan Natal Meriah, Pramono: Bukan Hanya Ornamen, Tapi Juga Diskon
Jelang Nataru 2025–2026, Gubernur Pramono Pastikan Harga Pangan di Jakarta Stabil