Golkar Waspadai Ada Koruptor Masuk Daftar Calon Menteri Jokowi


Presiden dan Wapres terpilih Jokowi-Ma'ruf Amin (Foto: antaranews)
MerahPutih.com - Partai Golkar tidak masalah dengan gagasan Presiden Joko Widodo (Jokowi) membentuk kabinet yang akan diisi oleh anak muda, tetapi asal jangan ada koruptor.
"Kalau yang dimaksud dengan menteri yang diisi oleh anak-anak muda ya bagus-bagus saja," kata Ketua DPP Partai Golkar, Ace Hasan Syadzily kepada wartawan di Jakarta, Kamis (4/7).
BACA JUGA: Jokowi Isyaratkan Gaet Kaum Muda Isi Pos Menteri di Kabinetnya
Menurut Ace, keputusan soal komposisi kabinet memang sepenuhnya ada di tangan Jokowi. Namun, dia mengingatkan menteri yang nanti ditunjuk harus memiliki kemampuan untuk mengambil kebijakan yang bersifat eksekutorial juga diperlukan.
"Jadi dia mampu untuk mengambil kebijakan secara cepat, tepat, sehingga implementasi kebijakan di lapangannya bisa berlangsung dengan sebaik-baiknya," tutur dia

Menurut Ace, Golkar lebih menekankan agar dalam proses penyusunan kabinet tidak terjebak dengan dikotomi antara kalangan politisi dan kalangan profesional.
Apalagi, kata Ace, kalangan politisi pun banyak yang berlatar belakang profesional. Misalnya ahli hukum, ahli ekonomi hingga ahli ilmu sosial.
BACA JUGA: Golkar Khawatirkan Dampak Politis Bergabungnya Eks Koalisi Prabowo-Sandi ke Jokowi
Golkar terutama, kata Ace, memberi catatan dalam penyusunan kabinet yang terpenting justru kepemimpinan dan intergritas kandidat bersih dari korupsi.
"Tidak pernah terlibat dalam kasus-kasus, misalnya (tindakan) tercela, pidana korupsi," tegas politikus partai koalisi pendukung Jokowi-Ma'ruf Amin di Pilpres 2019 lalu. (Knu)
BACA JUGA: Figur Muda dalam Kabinet Jokowi-Ma'ruf Cocok untuk Isi Pos-Pos Ini
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Vakumnya Posisi Menpora dan Menko Polkam, Golkar Prediksi Reshuffle Kabinet Akan Ada Tahap Lanjutan

Muhammad Sarmuji Minta Kader DPRD Golkar Utamakan Kebijakan Pro Rakyat

Golkar Ingatkan Kritik Terhadap DPR Wajar Tapi Jangan Sampai Berubah Menjadi Kebencian yang Bisa Perlebar Jurang Perpecahan Bangsa

Bambang Tri, Terpidana Kasus Ijazah Palsu Jokowi Dibebaskan Bersyarat

KPK OTT Wamenaker Immanuel Ebenezer, Jokowi: Saya Dukung Kerja KPK

Setya Novanto Bebas Lebih Cepat, Sebut Kader Setia yang Telah Selesai Jalani Hukuman

Golkar Siapkan Posisi Jika Setnov Mau Aktif Lagi di Kepengurusan Partai

Golkar Tegaskan Setnov Tidak Pernah Dipecat, Statusnya Masih Kader Beringin

Ahmad Doli Kurnia Sebut Setya Novanto Masih Kader Golkar, Belum Pernah Diberhentikan

Setnov Wajib Lapor Sebulan Sekali ke Penjara Sampai 2029, Bisa Dihukum Kembali jika Langgar Aturan
